PILIHAN REDAKSI

Perkuat Komunikasi, Dandim 0319 Mentawai Sharing Dengan Awak Media

INFO|MENTAWAI - Guna meningkatkan komunikasi dan sinergi yang baik, Dandim 0319/Mentawai, Letkol Inf Restu Petrus Simbolon silahturahmi ber...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Mengenal Lebih Dekat Tradisi Mentawai, Ketua Persit KCK Kodim 0319/Mentawai Kunjungi Masyarakat Desa Saureinu'
Rabu, Februari 10, 2021

On Rabu, Februari 10, 2021

MENTAWAI,infonusantara.net - Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang kodim 0319/Mentawai Ny. Diana Bagus Mardyanto, Beserta pengurus melakukan Silaturahmi ke desa Saureinu' kecamatan Sipora Selatan, Rabu 10 Februari 2021.

Dalam kegiatan itu rombongan persit KCK Cabang kodim 0319/Mentawai disambut hangat oleh masyarakat Desa Saureinu' dengan di suguhkan menu tradisional

Ketua Persit KCK Kodim 0319/Mentawai Ny.Diana Bagus Mardyanto mengatakan, kunjungan yang kita laksanakan ini untuk mempererat hubungan tali kasih serta menjalin silaturahmi antara sesama sesuai ajaran agama masing-masing.

"Saya bersama rombongan sengaja mengunjungi Desa saureinu ini untuk mengetahui alat musik tradisional mentawai seperti kateubak serta makanan ciri khas mentawai seperti toek sekaligus meningkatkan silahturahmi antar sesama sebagai wujud kepedulian Persit KCK" ucapnya.

Dia mengaku makanan ciri khas Mentawai seperti toek baru pertama kali ini mencoba, ternyata enak dan rombongan ibu-ibu Persit juga menikmati makanan ciri khas tersebut.

Seperti di ketahui Toek merupakan sejenis ulat yang berasal dari kayu tumung. Biasanya masyarakat memanen toek di sungai-sungai. Teok hidup dalam batang pohon tumung yang dipotong lalu direndam dalam sungai berbulan-bulan.

Toek ini disebut salah satu makanan ekstrem, karena biasa dimakan dalam keadaan hidup-hidup hanya setelah mencucinya dari kotoran kayu. Toek hidup dalam di ronga-tongga kayu yang sudah membusuk. Bentuk toek panjang dengan warna putih. Potongan kayu terlebih dahulu di belah kecil-kecil. Toek dicabut berlahan-lahan dari rongga-rongga kayu.

Masyarakat setempat biasanya ramai-ramai mengambil toek dan langsung di makan dalam kondisi hidup. Sebagian masyarakat ada juga yang mengumpulkannya untuk di bawa pulang.

Untuk mengkonsumsi toek ini, bisa juga dimakan dengan air jeruk nipis atau air garam, atau diolah seperti ditumis. Menurut masyarakat setempat, toek memiliki rasa manis.

Dengan mengikuti pelaksanaan silarurahmi ini, Persit secara rutin akan mendapatkan banyak manfaat antara lain, bisa menambah wawasan dan pengetahuan juga dapat memperluas pergaulan sehingga mampu menimbulkan rasa persaudaraan dan mempererat tali silaturahmi diantara Persit dengan masyarakat.

Ny.Diana Bagus mardyanto juga memberikan arahan kepada anggota Persit dan masyarakat yang intinya agar pintar dan harus bisa menciptakan suasana rumah tangga yang harmonis, bisa saling mengisi dan saling menghargai, jangan lupa selalu mendoakan suami saat melaksanakan pekerjaan serta jaga selalu kesehatan, tukasnya.


Editor : Heri Suprianto

Peduli Kesehatan, Anggota Koramil Sikakap Ini Ingatkan Pelajar Terapkan Prokes
Rabu, Februari 10, 2021

On Rabu, Februari 10, 2021

SIKAKAP,infonusantara.net - Antisipasi penyebaran virus Corona, Babinsa Koramil 04/Sikakap,Kodim 0319/Mentawai melakukan pengawasan protokol kesehatan kepada anak-anak sekolah.

"Pengawasan prokes ini kita lakukan guna mengingatkan anak-anak sekolah untuk tetap menggunakan masker hendak kesekolah" ucap Danramil 04/Sikakap, Kapten.inf.Putra Irawan Damanik, Rabu (10/2/2021).

Hal ini di ingatkan kepada anak- anak sekolah supaya tidak terpapar virus Corona selama perjlanan di dalam bus sekolah maupun di area publik, tuturnya.

"Menjaga dan saling mengingatkan sangat penting di lakukan dalam kondisi pandemi yang saat ini kita alami, agar kita sama wasapada serangan dari virus Corona" ucapnya lagi.

Di lokasi terlihat Babinsa sedang melakukan pengawasan prokes terhadap anak-anak sekolah hendak naik mobil bus menuju sekolah.

"Setidaknya kita berikan edukasi kepada anak-anak sekolah bahwa lebih baik mewaspadai dari pada mengobati, kalau hal ini di lakukan insya Allah akan jauh dari virus" imbuhnya.

Dia menambahkan, sebelum siswa-siswi berangkat kesekolah, Babinsa mengajak agar disiplin dalam kehidupan sehari-hari dengan  selalu memakai masker, sering cuci tangan, dan selalu jaga jarak di tempat keramaian

"Edukasi yang kita berikan ini, supaya anak-anak sekolah terhindar dari serangan virus Corona, sehingga dalam proses belajar tetap dalam kondisi sehat" pungkasnya.



Editor : Heri Suprianto


Fauzi Bahar:Bagus Diperjelas Saja yang Muslim Pakai Jilbab Non Muslim Dilarang Pakai Jilbab
Selasa, Februari 09, 2021

On Selasa, Februari 09, 2021

DR. Fauzi Bahar, M. Si Dt. Nan Sati, Walikota Padang dua periode, pencetas aturan Hijab menolak tegas SKB 3 Mentri.

INFONUSANTARA.NET -- Tokoh Sumbar yang juga Walikota Padang dua periode Dr. Fauzi Bahar, M. Si Dt Nan Sati mengatakan, Sumatera Barat terkenal dengan adat istiadat dan budaya. Disinilah munculnya Adat Basandi syara', Sara' basandi kitabullah. 

Sekarang falsafah tersebut coba di gerus oleh tiga Mentri di Republik ini sebut mantan Walikota Padang yang juga pengagas Asmaul Husna ini dihadapan awak media disalah satu rumah makan di Kota Padang, Selasa (9/2/2021).

" Saya berharap, rekan-rekan media bisa memberikan perubahan dan pencerahan melalui tulisan ini ataupun surat kepada mentri, kapan perlu ke Presiden RI," pinta Fauzi Bahar.

Lebih lanjut sebut Fauzi Bahar, yang saya herankan apa urgensinya dikeluarkan surat keputusan (SKB) 3 mentri ini. "Justru akan menimbulkan, kegelisahan bagi para orang tua murid maupun guru-guru di sekolah," pungkasnya mempertanyakan.

Masih kata Fauzi, andaikan mau dirobah perda tersebut, bagus diperjelas saja, bagi yang muslim diwajibkan pakai jilbab dan bagi non muslim dilarang pakai jilbab.

Terbitnya SKB 3 Menteri yang mengatur soal pakaian seragam siswa di sekolah membuat geram mantan Wali Kota Padang Fauzi Bahar. Pasalnya, aturan seragam sekokah di Kota Padang yang berlaku hingga saat ini dibuat sewaktu Fauzi Bahar menjabat Wali Kota Padang, yaitu Instruksi No.451.442/BINSOS-iii/2005.

Penolakan Fauzi Bahar dengan keluarnya SKB itu dia sampaikan ketika menggelar jumpa pers dengan awak media di Kota Padang, Selasa, 9 Februari 2021. Kepada awak media, Fauzi Bahar mencaritakan awal lahirnya Instruksi No.451.442/BINSOS-iii/2005.

Menurut Fauzi, dulu ada yang namanya Dewan Pendidikan. Dewan Pendidikan itu bekerja membedah kurikulum pendidikan, termasuk kurikulum agama.

"Anak-anak kita diajarkan tata cara salat di bangku SD. Untuk itu, Dewan Pendidikan mengusulkan, bagaimana pada jam istrirahat, kita giring anak-anak SD ini ke masjid untuk salat," ungkapnya.

Namun dalam perjalanan, ada kepala sekolah yang mengusulkan anak-anak sebaiknya diharuskan berpakaian muslim. Tujuannya, agar anak-anak tidak repot membawa mukena dan kain sarung ke sekolah.

"Dewan Pendidikan juga mengusulkan agar anak SMP juga bercelana panjang dan berbusana muslim. Demikian juga pada anak SMA, saya diburu wartawan mempertanyakan itu, maka saya perintahkan kepala dinas pendidikan agar menyesuaikan untuk SMA," cakapnya.

Untuk ketahui, tegas Fauzi, jika aturan itu tidak bagus, tidak akan dicontoh oleh daerah lain termasuk hampir keseluruh saentro nisantara ini. Buktinya, kebijakan yang diterapkan di Kota Padang saat dirinya menjadi Wali Kota itu menjadi pilot projek dan dicontoh daerah lain, tegasnya.

"Kita sepakati saja aturan itu dirubah. Bertegas-tegas saja kita, yang muslim wajib berpakaian muslim, dan non muslim dilarang berpakaian muslim. Tapi apa urgensinya tiga orang Menteri mengeluarkan SKB itu," pungkasnya.

Fauzi Bahar yakin surat yang disuplay kepada Menteri, Komnas HAM, DPR RI dan ke Presiden tidak benar. "Saya contohkan, katanya ada 46 orang yang keberatan, padahal mereka 25 orang lakilaki dan 21 orang siwi. Fan anehnya, masa gara-gara satu orang yang bersalah. Kan tidak benar juga omongan mereka," tegas Fauzi Bahar.

" Suplay berita itu tidak benar. Hubungan kita sangat bagus selama ini. Buktinya, waktu kepemimpinan saya, kita laksanakan kegiatan Pastoral yang dibiayai APBD. Mana di daerah lain yang melakukan itu, kegiatan Pastoral dibiayai APBD? Saya sempat ditentang DPRD soal itu, saya katakan, "kriminal terjadi karena kurangnya pemahaman orang terhadap agama," ungkap Fauzi.

Mantan pasukan katak AL ini mengatakan, ada yang dia garis bawahi pada SKB itu. Yaitu soal imbauan kepada anak-anak muslim, tidak ada kewajiban. "Kalau imbauan saja, saya yakin, satu dua tahun ke depan tidak ada lagi anak-anak kita yang berpakaian muslim," katanya.

Bagi Fauzi, aturan yang dia keluarkan itu, tujuannya untuk mendidik siswa muslim memahami ajaran agamanya, sehingga akhlak mereka baik. "Agar anak kita tidak nakal, ya kita protek melalui akhlak. Ketika anak saya narkoba apakah menteri bertanggungjawab?" tanya Fauzi Bahar.

Purnawiran Letkol AL ini melihat penerbitan SKB tersebut ada kejanggalan, diskenariokan bahkan ada unsur pemaksaan. Contohnya dalam SKB itu ada tiga poin nada ancaman.

Masa SKB ada ancaman? Tak mungkin SKB bisa mencabut Perda yang dibikin DPRD. Maka tugas kita semua, agar SKB itu dicabut kembali, bukan hanya tugas seorang Fauzi Bahar. Akan tetapi tugas kita semua umat muslim di Ranah Minang ini, katanya.

" Mari bersama-sama kita wujudkan kembali, kedamaian dan berbusa muslim, serta kita pertahanakan perda ini agar anak, cucu, kemanakan dan generasi muda kita di Ranah Minang ini memiliki akhlak yang baik," pinta Dr. Fauzi Bahar. (Hr1/by)

INFO 


DPO Oknum Anggota DPRD Dharmasraya Kasus Penganiayaan yang Mengakibatkan Kematian Seseorang Menyerahkan Diri
Selasa, Februari 09, 2021

On Selasa, Februari 09, 2021

Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah

INFONUSANTARA.NET -- Akhirnya oknum anggota DPRD Dharmasraya, Sumatera Barat, menyerahkan diri ke Satreskrim Polres Dharmasraya, pada Selasa (09/02), setelah menjadi“Daftar Pencarian Orang (DPO)” selama 6 bulan lebih diduga terlibat kasus kriminal penganiyaan yang mengakibatkan seorang meninggal dunia.

Hal tersebut di sampaikan oleh  Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah,saat di temui oleh awak media di ruangannya. Betul sekali pada hari ini salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya yang berinisal BAS (30) tahun,telah menyerahkan diri ke Polres Dharmasraya pada hari ini.

Oknum anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya yang berinisal BAS tersebut diduga telah melakukan tidak pindana penganiyaan,secara bersama- sama yang mengakibatkan kematian orang lain.Peristiwa itu terjadi pada bulan Juni 2020 lalu.

Disampaikan, tim Satreskim Polres Dharmasraya telah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kepada saksi. Oknum anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya yang berinisal BAS tersebut terlibat dan dalam kasus itu. Saat ini oknum anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya yang berinisal BAS ini menjalani pemeriksaan oleh anggota  tim Satreskrim Polres Dharmasraya.

"Selama ini tim Satreskrim Polres Dharmasraya terus mencari keberadaannya dan pada hari ini oknum anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya ini, yang didampingi pengacarannya menyerahkan diri ke Polres Dharmasraya,"ungkap Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah.(***MsX)

Koramil 04/Sikakap Sambangi Macaronis Resort, Pasca Pandemi Pengunjung Sepi dan Omset Menurun
Selasa, Februari 09, 2021

On Selasa, Februari 09, 2021

SIKAKAP,infonusantara.net - Pengelolaan wisata di masa pandemi dalam penerapan protokol kesehatan, Koramil 04/Sikakap sambangi Macaronis Resort yang terletak di Desa Silabu, Kecamatan Pagai Utara.

Selain bersilahturahmi dengan manager Macaronis resort, Pak Yono pihaknya juga melakukan komunikasi sosial membahas terkait pelaksanaan protokol kesehatan di kawasan wisata.

Komunikasi sosial yang di lakukan Koramil 04/Sikakap membahas soal penerapan protokol kesehatan di Macaronis resort, stuasi resort di masa pandemi.

Dalam pertemuan itu, Pak Yono selaku manager meyebutkan, semenjak terjadi pasca bencana non alam ini, sangat berpengaruh terhadap kunjungan para tamu dari luar.

"Bahkan di masa pandemi ini omset menurun, tak seperti biasanya" kata Pak Yono saat berbincang bersama Koramil 04/Sikakap, Selasa (9/2/2021).

Dia menyebut, selama pasca pandemi berlangsung kunjungan tamu macaronis resort sangat sepi bisa di hitung jari yang datang.

Tak hanya itu dampak dari pandemi juga pihak Macaronis resort melakukan pengurangan tenaga, karena omset tidak sesuai dan tidak sanggup lagi membayar pekerja yang ada.

Kalau soal pengamanan di wilayah Macaronis resort sampai saat ini dalam keadaan aman dan terkendali, sebut Danramil mengakhiri.




Editor :Heri Suprianto

Berdampak Musibah dan Merusak Alam, Kapolsek Sipora Hentikan Penambangan Batu Bukit di Goiso'oinan
Selasa, Februari 09, 2021

On Selasa, Februari 09, 2021

MENTAWAI,infonusantara.net - Maraknya masyarakat melakukan aktivitas penambangan batu bukit yang berada di pinggir jalan Desa Goiso’oinan, Kecamatan Sipora Utara, Kapolsek Sipora, Iptu.Donny Putra, SH, MH bersama bhabinkamtibmas lakukan koordinasi dengan Kepala Desa Goiso’oinan.

Di lokasi aktivitas warga yang sedang memecah batu bukit, kapolsek langsung mendatangi dan menghentikan kegiatan itu, ia menyampaikan aktivitas memecah batu bukit ini tidak memiliki izin dan dapat merusak alam.

Aktivitas penambangan liar ini akan mengakibatkan terjadinya longsor atau jatuhnya batu besar dari atas bukit ke badan jalan yang menghubungkan ibukota Kecamatan Sipora Selatan dengan Ibu kota Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Seperti di ketahui beberapa tahun belakang sering terjadi longsor akibat penahan tanah sudah tidak kuat lagi di karenakan sering dilakukan penambangan batu bukit di wilayah Gois’oinan.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi musibah dan sebelum ada korban jiwa, perlu di lakukan pelarangan terhadap masyarakat serta kepala desa harus tegas untuk menyampaikan kepada masyarakatnya.

“Prinsipnya jangan sampai berurusan dengan hukum akibat melakukan tambang tanpa ada izin dan berakibat timbulnya bencana” ucap kapolsek kepada awak media, selasa (9/2/2021).

Selain itu, jalan yang berada di lokasi aktivitas penambangan batu bukit itu merupakan jalan penghubung satu-satunya dari pusat kabupaten ke kecamatan, maka perlu menjadi perhatian semua untuk tidak melakukan penambangan, ujarnya.

“Kita menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan lagi penambangan batu di pinggir jalan, karena tidak memiliki izin dan di harapkan dapat memahaminya serta masyarakat agar beralih ke pekerjaan yang lebih minim risiko dan tidak merusak alam” tegas Kapolsek.

Dalam koordinasi itu bersama masyarakat serta Kepala Desa Goso'oinan mendukung untuk tidak melakukan pemecahan batu lagi oleh warganya, meski berat hati menerimanya harus di terima agar tidak berurusan dengan hukum nantinya, tukasnya.


Editor : Heri Suprianto

Perkuat Silahturahmi Dengan Warga Binaan, Babinsa Koramil 04/Sikakap Melayat Ke Rumah Duka
Senin, Februari 08, 2021

On Senin, Februari 08, 2021

SIKAKAP,infonusantara.net - Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat atas meninggalnya salah satu orang tua bernama Zubaidah usia 70 tahun, Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai melayat ke rumah warga binaannya, Senin (8/2/2021).

Kehadiran Babinsa melayat di rumah duka warga Dusun Sikakap tengah, Kecamatan Sikakap ini untuk memperkuat rasa persaudaraan di tengah masyarakat.

Di ketahui Alm ibu Zubaidah ini meninggal karena sakit atau sakit tua dan beliau meninggal di usia 70 tahun. Selain ucapan belasungkawa juga sebagai wujud kepedulian Babinsa dengan warga binaannya.

Danramil 04/Sikakap, Kapten.Inf.Putra Irawan Damanik menyebut, kegiatan sosial seperti ini yang harus di wujudkan di tengah masyarakat dan juga Babinsa dekat dengan warga binaannya yang kena musibah meninggal dunia.

"Kegiatan yang dilakukan ini selain mendoakan almarhum juga sebagai memperkuat silahturahmi dengan warga binaan yang mengalami musibah meninggal dunia" ucap Danramil.

Tak hanya itu anggota Koramil juga memberikan dukungan moril pada keluarga yang di tinggalkan serta mempererat hubungan emosional antara TNI dengan masyarakat, guna memperkokoh kemanunggalan TNI dan Rakyat, ujarnya.

"Inilah wujud nyata Babinsa dalam  melaksanakan tugas kepada warga binaannya, sehingga terjalin silaturahmi semakin kuat serta saling berbagi informasi perkembangan stuasi di wilayah binaan" sebut Danramil.

Kami dari jajaran Koramil 04/Sukakap mengucapkan turut berduka cita kepada Keluarga atas meninggalnya Almarhum ibu Zubaidah, semoga diampuni segala dosanya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, tutupnya.




Editor : Heri Suprianto

Kapal Tondo Kandas di Hantam Badai, 3 POB Berhasil di Evakuasi Tim Gabungan SAR Mentawai
Senin, Februari 08, 2021

On Senin, Februari 08, 2021

MENTAWAI,infonusantara.net - Dalam pekan ini banyak terjadi kecelakaan kapal mati mesin yang terjadi di perairan kepulauan Mentawai.

Periistiwa kali ini, Tim SAR gabungan melakukan operasi pencarian dan pertolongan terhadap kapal nelayan kandas beserta 3 orang POB di perairan pulau awera, kecamatan sipora Utara.

"Pencarian kita lakukan sejak semalam, karena pasang belum naik, sekira pukul 03.00 WIB, Senin 8 Februari 2021 berhasil di evakuasi beserta 3 POB" kata Kakansar Mentawai, Akmal.

Berawal Informasi ini, kata Akmal di terima dari salah seorang masyarakat bernama Toyan pada hari Minggu 7 Februari 2021 sekira pukul 20.20 WIB. Tim SAR gabungan langsung menuju lokasi kejadian.

Dia menyebut, peristiwa Kapal Tondo nelayan ini dari Sikakap hendak menuju Siberut, di perjalanan tepatnya di pulau awera kapal kandas akibat di hantam badai.

"Alhamdulillah kapal Tondo bersama 3 orang POB berhasil di evakuasi dalam kondisi selamat dan sudah diserahkan kepada pihak keluarga" kata Akmal.

Untuk data kapal yang berhasil di evakuasi itu jenis kapal Tondo, bahan kayu, panjang kapal 12 meter, warna hijau menggunakan mesin 18 PK, nama korban Alfian (50), Bujang (45) dan Ahmad (52).

Dalam operasi ini unsur yang terlibat, Tim Rescue SAR Mrntawai, TNI/Polri, BPBD Mentawai dan Masyarakat. Dengan demikian  operasi SAR di usulkan untuk di tutup dan seluruh petugas kembali kesatuan masing-masing.

Akmal menghimbau kepada seluruh masyarakat khusus bagi para nelayan untuk tetap memperhatikan cuaca saat pergi melaut, kalau kondisi tidak memadai urungkan niat untuk melaut, agar terhindar dari malapetaka serta selalu berpedoman kepada BMKG, tukasnya.



Editor : Heri Suprianto

Ikut Partisipasi Donor Darah di HBT, Bhabinkamtibmas Pasa Gadang Tiada Hari Tanpa Silahturahmi
Senin, Februari 08, 2021

On Senin, Februari 08, 2021

Ikut Partisipasi Donor Darah di HBT, Bhabinkamtibmas Pasa Gadang Bripka Adri Maizal Tiada Hari Tanpa Silahturahmi 

INFONUSANTARA.NET -- Himpunan Bersatu Teguh (HBT) Kota Padang  menggelar kegiatan kemanusiaan donor darah bekerjasama dengan  Polresta Padang ,dibuka untuk umum bertempat di gedung Himpunan Bersatu Teguh (HBT) Jln. Kelenteng di depan Klenteng See Hien Kiong Baru kawasan Pondok Kota Padang.

Kegiatan ini dalam rangka membantu ketersediaan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang di tengah pandemi Covid-19 yang masih mendera di hampir seluruh wilayah Indonesia.Tak terkecuali Kota Padang Sumatera Barat.

Kegiatan aksi kemanusiaan donor darah yang digelar di gedung HBT Padang oleh PMI bekerjasama dengan Polresta Padang dan HBT ini sangat luar biasa, walaupun masih kondisi pandemi Covid-19. 

Meski dalam kondisi pandemi, kegiatan donor darah di HBT Padang sangat besar sekali manfaatnya bagi saudara kita yang membutuhkan. "Setetes darah kita sangat berarti dan bisa menolong nyawa saudara kita yang membutuhkan, " ujar Bhabinkamtibmas Pasa Gadang, Bripka Adri Maizal,saat LD (lepas dinas) pada Minggu (7/2/2021) sore usai berpartisipasi mendonorkan darah nya di gedung HBT.

Bripka Adri Maizal dalam kesempatan itu juga turut mengajak warga Kota Padang agar dapat berpartisipasi dalam rangka mensukseskan kegiatan kemanusiaan donor darah yang digelar di gedung HBT Padang ini. Mari sama - sama kita membantu ketersediaan stok darah di PMI Padang yang sudah menipis saat ini. 

"Selain itu kita juga berpesan kepada panitia agar tetap menjalankan protokol kesehatan dalam kegiatan donor darah yang berlangsung hingga Rabu (10/2/2021) depan. Kami dari aparat kepolisian berharap bakti sosial kemanusiaan donor darah yang digelar  berjalan aman terkendali dan tetap mengutamakan protokol kesehatan" ungkap Adri Maizal.

Bhabinkamtibmas Pasa Gadang Adri Maizal (tengah) bersama Ketua pelaksana Donor Darah HBT Martin Makmur (kiri) dan Ketua POKDAR Kamtibmas Sumbar Leo Wijaya (kanan)
Ketua Panitia Donor Darah HBT Peduli, Martin Makmur mengatakan, kebutuhan akan donor darah atau pasokan darah saat ini sangat diperlukan di PMI Kota Padang. Dia berharap kegiatan ini bisa membantu sesama dengan mengajak semua elemen masyarakat mengambil bagian dalam aksi ini. 

Kegiatan aksi kemanusiaan ini tidak tertutup bagi seluruh masyarakat Kota Padang yang sudah dimulai sejak Sabtu (6/2/2021) dan berakhir pada Rabu (10/2/2021) nanti. Kami menargetkan dalam kegiatan donor darah kali ini bisa mencapai 1500 kantong darah yang di dapat hingga akhir pelaksanaan nanti.

Selain itu bagi warga yang ikut andil untuk mendonorkan darahnya di kegiatan donor darah ini, sebagai ucapan terimakasih dari panitia, kami telah menyediakan oleh - oleh berupa sembako yang dapat dibawa pulang usai mendonor. 

Semoga aksi donor darah yang masih ada beberapa hari berikutnya bisa terkumpul lebih banyak lagi dari warga kota yang mau mendonorkan darahnya demi kemanusiaan,” pungkasnya.(Inf)