PILIHAN REDAKSI

Karbak, Babinramil 01 Sikabaluan Bersama Pelajar Bersihkan Lingkungan Sekolah

INFO|MENTAWAI - Guna menjaga lingkungan bersih, agar jauh dari berbagai penyakit dan bencana banjir di perlukan kepedulian dengan melakukan...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Dandim Mentawai Bersama Forkopimda Tinjau Serbuan Vaksinasi di Daerah Terpencil
Selasa, Juli 06, 2021

On Selasa, Juli 06, 2021

INFONUSANTARA.NETPercepatan pelaksanaan vaksinasi di wilayah kabupaten kepulauan mentawai, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mentawai turun ke lokasi daerah terpencil, Selasa (6/7/2021).

Vaksinasi yang di tinjau unsur forkopimda ini menyasar di daerah Simalegi, Betaet Kecamatan Siberut Barat menggunakan kapal milik pemda mentawai dengan jarak tempuh yang sangat cukup jauh.

Daerah pantai barat ini di kenal dengan ombak besar, meski demikian untuk percepatan vaksinasi ini personel yang ikut bersama rombongan tidak ada kata menyerah demi masyarakat terpencil agar tidak terkena virus corona.

Pelaksanaan vaksinasi di daerah terpencil mentawai ini unsur forkopimda yang hadir Wakil Bupati Mentawai, Kortanius Sabeleake, Dandim 0319/Mentawai, Letkol.Czi.Bagus Mardyanto, Kapolres Mentawai, AKBP,Mu’at,SH,MM, Kakansar Mentawai, Akmal serta instansi terkait lainnya.

“Vaksinasi massal ini merupakan kerjasama tiga pilar yang terdiri dari Pemkab Mentawai, Polres Mentawai dan Kodim 0319/Mentawai untuk percepatan vaksinasi kepada masyarakat” ucap Dandim.

Dengan demikian, untuk mencapai target nasional dalam serbuan vaksinasi, unsur forkopimda mentawai terus berupaya memberikan vaksin kepada masyarakat sampai di daerah terpencil mentawai yang terletak di pantai barat yakni Simalegi, Betaet, Kecamatan Siberut Barat.

Daerah terpencil yang menjadi lokasi pelaksanaan serbuan vaksinasi ini merupakan daerah paling terjauh dan paling ujung yang masuk dalam wilayah kabupaten kepulauan mentawai.

Pelaksanaan vaksinasi ini di pusatkan lokasi kegiatannya bertempat di gedung SD 18 Simalegi. Kegiatan ini akan berlangsung beberapa hari ke depan dengan semangat juang para petugas kesehatan saling berjibaku berikan vaksinasi kepada masyarakat.

“Vaksinasi massal yang kita sasar ke daerah terpencil ini, agar masyarakat setempat juga menerima suntik vaksin, sehingga mendapat kekebalan tubuh, karena daerahnya agak sulit di jangkau dengan fasilitas kesehatan” tuturnya.

Selain itu,Dandim bersama unsur Forkopimda juga menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi hoax terkait vaksinasi yang membuat masyarakat takut ikut vaksin.

“Prinsipnya vaksinasi massal yang di selenggarakan pemerintah terjamin ke higienisnya sudah uji klinis dan gratis di berikan, maka tidak perlu takut di vaksin” ajak Dandim

Pelaksanaan vaksinasi ini di targetkan seluruh warga Kabupaten Kepulauan Mentawai, guna mencegah penularan pandemi Covid-19 yang mana saat ini masih belum berakhir, pungkasnya.


Editor : Heri Suprianto

Seorang Terduga Pelaku Ilegal Mining di Sei Munggeh Diamankan di Polres Dharmasraya
Selasa, Juli 06, 2021

On Selasa, Juli 06, 2021

Seorang Terduga Pelaku Ilegal Mining di Sei Munggeh Diamankan di Polres Dharmasraya.

INFONUSANTARA.NET -- Dengan marak aktivitas illegal mining atau penambangan emas tanpa izin di Kabupaten Dharmasraya, Anggota Gabungan Satreskim Polres Dharmasraya bersama Unit Reskrim Polsek Koto Baru telah mengamankan seorang terduga pelaku illegal mining.

Lokasi penangkapan TKP Sei Munggeh Koto Besar IV, Nagari Koto Besar Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada hari Senin (5/7/2021) kemaren yang di pimpin lansung oleh Kasat Reskrim Polres Dharmasraya AKP Suyanto,Bersama Kanit reskim Polsek Koto Baru IPDA Welly Wahyudi.

"Kapolres Dharmasraya AKBP, Anggun Cahyono melalui Kasatreskrim Polres Dharmasraya AKP Suyanto.pada hari Selasa (06/07/2021) di Mapolres Dharmasraya mengatakan, memang benar sekali Tim Gabungan Satreskim Polres Dharmasraya bersama Unit Reskrim Polsek Koto Baru telah mengamankan seorang terduga pelaku illegal mining.Tempat Kejadian Penangkapan (TKP) di daerah Sei Munggeh Koto Besar IV, Nagari Koto Besar Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya pada hari Senin  (05/07/2021) kemaren," ujarnya.

Penangkapan tersebut berkat informasi dari masyarakat dengan adanya aktivitas illegal mining di daerah tersebutm Kemudian anggota kami melakukan penyilidikan ke TKP tersebut,dan ternyata memang benar pelaku tersebut sedang melakukan aktivitas dan kemudian kami amankan.

Pelaku illegal mining yang di amankan berinisial IKR umur 35 tahun dengan alamat ,warga Jorong Seberang Piruko Nagari Koto Baru.

Barang bukti yang diamankan diantaranya, satu botol kecil  berisikan air raksa/mercuri, satu mesin dompeng merk yanly warna biru ukuran 30 pk, satu unit keong 6 inc warna hijau,satu unit mesin NS 100 warna merah, satu buah pralon warna putih 6 inc, satu buah slang spiral warna biru  ukuran 6 inc, satu slang air warna putih ukuran 3 inc, dua buah karet panbel, dua lembar karpet warna hitam, satu lembar karpet warna hijau, satu buah engkol mesin diesel, helai kain warna putih untuk memeras, satu buah ember warna hitam, satu buah dulang warna hitam.

Saat ini pelaku dan barang bukti kita amankan di Polres Dharmasraya untuk di lakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Atas berbuatan pelaku dengan melakukan illegal mining atau penambangan emas tanpa izin di jerat dengan UU No 3 th 2020 atas perubahan 4 tahun 2009 tentang minerba dengan ancaman penjara lima (5) tahun dan denda Rp1 Miliar,” tegasnya Kasatreskrim Polres Dharmasraya AKP, Suyanto.(***)

Laporan: MsX 

Gatot Nurmantyo: Pemerintah Hanya Ketat ke Warga Sendiri, Tapi Longgar ke TKA China
Selasa, Juli 06, 2021

On Selasa, Juli 06, 2021

 

Gatot Nurmantyo. (Bang Arif)

INFONUSANTARA.NET - Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo ikut angkat bicara terkait kabar kedatangan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China di Indonesia saat Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat Jawa-Bali.

Gatot Nurmantyo menilai, pemerintah dalam menjalankan kebijakan harusnya bersikap adil kepada warga sendiri dan bukannya malah memberi kelonggaran terhadap TKA China untuk masuk ke RI apalagi di tengah situasi Covid-19 yang makin parah di tanah air.

Ia pun menilai, aturan PPKM Darurat tersebut hanya berlaku keras dan ketat terhadap rakyat Indonesia. Sementara TKA China diberi keleluasaan untuk datang ke Indonesia.

“Tidak hanya keras dan ketat kepada warga sendiri, tapi longgar dan abai terhadap pelancong dan TKA yang hingga kini tampak sangat longgar dan leluasa masuk-keluar Indonesia,” ujar Gatot Nurmantyo lewat keterangan tertulisnya, Senin 5 Juli 2021, sebagaimana dilansir dari terkini.id. 

Gatot juga mengatakan bahwa pemerintah harusnya bisa menjamin ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat miskin terdampak.

Menurutnta, dalam kondisi kedaruratan seperti sekarang wajib hukumnya untuk memastikan semua logistik cukup dan memadai. Sebab, kata Gatot, logistik merupakan kunci keberhasilan kondisi darurat.

Selain itu, lanjut Gatot, pemerintah juga harus menggencarkan tes Covid-19 mandiri seluasnya untuk mencegah penyebaran wabah khususnya bagi orang tanpa gejala maupun gejala ringan.

Kemudian, menurut Gatot, lembaga terkait juga wajib menjamin ketersediaan logistik obat dan vitamin yang mengalami kenaikan harga secara tidak wajar selama PPKM Darurat.

Mengutip Hops.id, Gatot Nurmantyo juga mengapresiasi keputusan pemerintah menerapkan PPKM Darurat Jawa-Bali. Mengingat angka paparan Covid-19 di tanah air, khusunsya Pulau Jawa dan Bali yang kian mengerikan.

“PPKM Jawa-Bali adalah langkah yang tepat, perlu mendapatkan apresiasi untuk menghentikan penyebaran yang lebih luas lagi, terutama antarpulau,” tuturnya.

Selain itu, Gatot Nurmantyo mengamati lonjakan kasus Covid-19 dalam sebulan terakhir dengan temuan jenis varian baru dan telah berkembang luas di sejumlah kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan. Menurutnya, kondisi itu sudah sangat mengkhawatirkan.

“Kondisi tersebut sungguh memprihatinkan dan mengkhawatirkan,” ujarnya.



Kunjungi RS Islam Ibnu Sina Yarsi Padang Panjang, GANN : Mari Kita Bersama- sama Selamatkan Generasi Muda Dari Narkoba
Selasa, Juli 06, 2021

On Selasa, Juli 06, 2021

INFONUSANTARA.NETUpaya pencegahan penyalahgunaan agar bersih dari narkoba, Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANN) DPC kota padang panjang tak henti untuk melakukan pertemuan dan edukasi di semua kalangan.

Pada kesempatan baik ini, GANN kunjungi RS Islam Ibnu Sina Yarsi Padang Panjang disambut oleh Direktur RS Yarsi dokter. Fair Ruza di ruangan kerjanya, Senin 5 Juli 2021 di dampingi beberapa orang dokter lainnya yang berkesempatan hadir saat itu ada Ns.Hotne zipul,S.Kep kabid. keperawatan, juga dr.Fuad kabid pelayanan, dr.Jaka Kurniawan, ka.instalasi IGD, dan dr.Erdi ka.instalasi rawat inap.

Dari rombongan GANN sendiri berkesempatan hadir selain ketua Umum, Drs, Dalius Rajab, juga hadir penasehat GANN Drs, Deswandi Mkes, Ketua Divisi humas Syafriyanto YB, Meri Delvi selaku Divisi Srikandi GANN.

Dalam pertemuan itu Dalius Rajab menyampaikan tentang program kegiatan GANN kedepan dalam pencegahan Penyalahgunaan Narkoba di Kota Padang Panjang 2021.

“Mudah-mudahan kita dapat saling bekerja sama, sekaligus untuk melakukan penandatanganan MOU kedepannya, harap Dalius kepada media, selasa (6/7/2021).

Pertemuan yang begitu akrap bersama rekan dokter Ketua GANN sangat merasa bangga dapat mengadakan pertemuan dengan jajaran RS Yarsi kota Padang Panjang.

Diskusi seperti ini banyak mendapatkan masukan yang membangun dari Direktur dr. Fair Ruza, orangnya ramah dan mempunyai ide cemerlang untuk GANN lebih baik lagi kedepannya dalam melaksanakan program tentang narkoba di semua kalangan, sebut Dalius

Kesempatan yang sama dalam pertemuan itu, direktur RS Yarsi Padang Panjang dr, Fair Ruza juga menyampaikan bahwa pihaknya merasa sangat bangga dan senang sekali atas kunjungan yang dilakukan rombongan DPC LSM GANN kota Padang Panjang saat ini.

“Mari kita bersama-sama selamatkan generasi muda terutama bebas dari penyalahgunaan Narkoba yang memprihatinkan saat sekarang ini” ungkapnya.

Dia menyebut, banyak anak-anak dari kalangan muda, siswa siswi pelajar remaja yang mulai mengarah kepada kecanduan Narkoba, tentunya dengan adanya peranan GANN ini sangat membantu dalam penyelamatan generasi muda di masa depan.

Baik itu melakukan sosialisasi ditengah masyarakat, Kelurahan, dan sekolah-sekolah, juga langkah dalam pencegahan yang akan dilakukan GANN kedepannya, Namun GANN tidak bisa bergerak sendiri, juga di perlukan kontribusi dari semua pihak, termasuk pemerintah dan pihak Swasta.

“Tentu juga masyarakat di semua lini harus bersatu dalam membasmi Narkoba barang haram tersebut, agar generasi muda selamat dari ancaman narkoba yang merajalela, imbuhnya.(YB).


Editor : Heri Suprianto


Edukasi Bahaya Narkoba di Kankemenag di Ikuti Seluruh Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Honorer
Selasa, Juli 06, 2021

On Selasa, Juli 06, 2021

INFONUSANTARA.NETPeringati Hari Anti Narkotika Internasional (Hani) 2021, Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) kota Padang Panjang selenggarakan edukasi narkoba di kalangan kankemenag, selasa (6/7/2021).

Edukasi narkoba ini di ikuti seluruh Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Honorer dengan Narasumber dari Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANN) DPC Kota Padang Panjang Drs. Dalius Rajab dan Drs.Deswandi M.kes Datuak Mangkuto Sati.

Kakankemenag Kota Padang Panjang Drs. H. Gusman Piliang, MM mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah beriniasi mengangkat kegiatan ini dalam peringatan Hani.

“Penyalahgunaan narkoba ini merupakan tanggungjawab kita bersama terutama kepada generasi muda agar terbebas dari Narkoba khususnya di Kota Padang Panjang atau Indonesia umumnya” ucap Gusman.

Diera zaman semakin canggih ini, sebutnya sangat di perlukan peran orang tua memberikan edukasi kepada generasi muda agar tidak mudah terpengaruh dengan narkoba, tuturnya.

“Prinsipnya kita harus menjaga generasi muda agar tidak terpengaruh dengan narkoba, bahkan menjaga generasi muda sudah menjadi kewajuban kita bersama, karena mereka adalah generasi pemimpin kedepan” jelasnya.

Edukasi yang di laksanakan ini di harapkan menjadi acuhan bersama untuk memberikan terbaik kepada generasi muda, maupun lingkungan keluarga untuk menjauhi narkoba.

Acara yang berlangsung tersebut dipandu Kepala Seksi Bina Masyarakat Islam Syaiful Arifin, S.Ag, M.Pd dan disambut antusias oleh seluruh peserta. Sesi terakhir acara dilakukan dialog interaktif dan tanya jawab antara peserta dan narasumber. (Adi).



Editor : Heri Suprianto

Razia Penegakan Prokes, Satgas Gabungan Jaring 249 Warga di Kawasan Pasar Pusat Padang Panjang
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

INFONUSANTARA.NETDalam upaya menekan penyebaran covid-19, personel gabungan kembali melaksanakan Operasi Yustisi di wilayah hukum Polres Padang Panjang. Operasi yustisi yang di lakukan itu kembali terjaring ratusan warga yang kedapatan tidak menggunakan masker.

Dalam pelaksanaan operasi ini, Polres padang panjang dibantu anggota Koramil, Satpol PP Damkar, BPBD Kesbangpol, Dinas Kesehatan dan Dishub.

Jumlah keseluruhan sebanyak 249 orang yang terjaring dalam razia penegakan Protokol Kesehatan Aman Covid-19 dan penegakan Perda No. 06/SB/2020 itu.

“Mereka terdiri dari 207 pejalan kaki, 29 pengendara roda dua dan 13 pengendara roda empat,” sebut kapolres melalui KBO Sabhara, Ipda. Kusnadi kepada media, Senin (5/7/2021).

Kegiatan operasi yustisi ini di fokuskan di kawasan Pasar Pusat Padang Panjang. “Di sini masih banyak ditemui masyarakat tidak memakai masker,” ungkapnya.

Kepada para pelanggar, ucap Kusnadi pihaknya memberikan sanksi seperti teguran lisan dan diwajibkan untuk membeli masker. Serta sanksi sosial membersihkan fasilitas umum (fasum) dengan memakai rompi pelanggar prokes.

Para pelanggar juga didata dan diinput ke dalam aplikasi Sipelada (Sistem Informasi Data Pelanggaran Perda),”imbuhnya.

Di berlakukannya Perda Provinsi Sumbar No 06/2020 tentang Adaptasi Kehidupan Baru (AKB) dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19. Kami imbau agar masyarakat tetap mematuhi perda tersebut,” pungkasnya, (Lala/Kmf).


Editor : Heri Suprianto

Kemenag Bersama KBIHU Padang Panjang Kembali Sosialisasikan Tahap Ke 4 KMA 660
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

INFONUSANTARA.NETKantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang melalui Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Endang Sriyani kembali mengadakan Sosialisasi Tahap keempat Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jama’ah Haji Tahun 2021 Masehi / 1442 Hijriyyah di Aula Kankemenag Kota Padang Panjang, Senin (5/7/2021).

Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Padang Panjang melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha H. Bustami membuka kegiatan Sosialisasi ini dengan menghadirkan Narasumber dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah yakninya Kepala Seksi Bina Haji Reguler dan Advokasi Haji Drs. H. Zilwadi.

Adapun peserta kegiatan sosialisasi kali ini dari Ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) di Kota Padang Panjang, Pimpinan Bank Nagari Syariah Kota Padang Panjang, Pimpinan BSI Kota Padang Panjang, Pimpinan BNI Syariah Kota Padang Panjang, Pimpinan BRI Syariah Kota Padang Panajang, Ketua KBIH Al-Mabrur Kota Padang Panjang, Ketua KBIH Armina Kota Padang Panjang, Kepala Seksi dan Pejabat JFT/JFU di lingkungan Kankemenag Kota Padang Panjang.

Dia menyebut, Pemerintah melalui Kementerian Agama Republik Indonesia memutuskan tidak memberangkatkan jemaah haji pada musim haji 1442 Hijriyyah/2021 Masehi ini karena alasan keselamatan terkait pandemi Covid-19.

“Sesuai dengan Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan kembali keberangkatan haji tahun ini, kita aparatur pemerintah bersama pihak penyelenggara terkait yakni Bank-Bank Syariah maupun KBIHU harus turut serta ikut meneruskan Informasi keputusan penting ini kepada masyarakat,” ucap Zilwadi yang akrab dipanggil Buya ini.

Dikatakan lagi, sesuai Instruksi dan Informasi dari Kemenag RI, pesan tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji Tahun ini harus sampai ke masyarakat serta pihak terkait, maka dari itu kegiatan sosialisasi ini khusus kepada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) di Kota Padang Panjang di laksanakan kembali.

“Jangan sampai masyarakat terprovokasi dengan berita bohong (Hoax) yang tersebar luas di Dunia Maya, kita harus bersama-sama meluruskan informasi yang tidak benar ini” sebutnya.

Sementara Kasi PHU Kankemenag Kota Padang Panjang mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti acara ini dari awal sampai akhir.

“Kita berharap partisipasinya juga ikut serta menyampaikan sosialisai kepada masyarakat nantinya terkait pembatalan haji” ujar Endang.

Mengulas pemaparan dari Narasumber dan sambutan dari Kasi PHU, Seluruh pimpinan KBIHU yang hadir siap ikut serta melakukan sosialisasi Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan kembali keberangkatan haji tahun ini dilingkungan kerja dan ditengah masyarakat.

“Kami siap bersinergi bersama Kankemenag melakukan Komunikasi Informasi dan Edukasi kepada jama’ah calon haji dan masyarakat” ujar Ketua KBIHU Al-Mabrur Kota Padang Panjang

Kegiatan Sosialisasi ini, Endang berharap semoga Allah memberikan jalan keluar yang terbaik untuk kita semua, semakin kuat kesabaran dan sinergitas diantara kita, tukasnya (Adi).


Editor : Heri Suprianto

Wagub :Pemanfaatan Karst Harus Perhatikan Lingkungan Hidup
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

Wagub :Pemanfaatan Karst Harus Perhatikan Lingkungan Hidup

INFONUSANTARA.NET - Pemanfaatan kawasan karst harus memperhatikan keseimbangan antara fungsi dan pemanfaatan nilai atau potensi sehingga pengelolaannya dapat dilaksanakan secara baik dan terarah.

"Untuk menghindari dampak yang tidak diinginkan pada kawasan karst ini, perlu dikaji keseimbangan antara fungsi dan pemanfaatan nilai atau potensinya," kata Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy dalam ekspos rencana pengelolaan ekosistem karst Sumbar di Aula Kantor Gubernur, Senin (5/7/2021).

Wagub mengatakan karst  memiliki  banyak fungsi antara lain fungsi ekologis yaitu  penyimpan air, habitat dari biota  seperti kelelawar, burung wallet, hingga ketahanan pangan.

Kawasan karst juga mempunyai fungsi ekonomis seperti kegiatan pertambangan, wisata, pertanian dan kehutanan serta fungsi sosial, budaya dan pendidikan.

Kajian yang telah dilakukan oleh P3E Sumatera bisa menjadi dasar pengelolaa ekosistem karst Sumbar sesuai zona yaitu zona lindung dan zona budidaya. 

"Hendaknya kawasan Karst dapat dioptimalkan guna menunjang pembangunan berkelanjutan tetapi tetap mempertimbangkan beberapa hal," ujarnya.

Pertimbangan itu diantaranya dengan tetap melestarikan fungsi hidrogeologi, proses geologi, flora fauna, nilai sejarah serta budaya yang ada di dalamnya.

Kemudian tetap harus melestarikan keunikan dan kelangkaan bentukan alam di Kawasan karst, meningkatkan kehidupan masyarakat di dalam dan di sekitarnya serta meningkatkan pengembangan ilmu pengetahuan.

Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sumatera Amral Feri mengatakan kawasan batu gamping atau batu kapur merupakan ekosistem yang terbentuk dalam kurun waktu ribuan tahun. 

Kawasan karst tersebut dapat berbentuk ornament goa (stalagtit-stalagmit) , lubang/ponor, bukit,  lembah, mata air, sungai  bawah tanah  dan lain-lain. 

Sumbar memiliki kawasan karst namun tidak dalam satu hamparan besar tetapi tersebar di 16 (enam belas) Kabupaten/Kota. Luasannya mencapai 260.845 Ha. Kawasan terluas berada di Kabupaten Solok yaitu mencapai 51.025 Ha. 

Pemanfaatan ekosistem karst yang ada di Sumbar antara lain untuk sumber air minum, air pertanian dan perkebunan, sumberdaya genetik, pariwisata dan pertambangan.   

"Untuk pemanfaatan itu memang harus mempertimbangkan aspek lingkungan hidup. Pemanfaatan skala besar harus memiliki analisis dampak lingkungan(Amdal), lebih kecil bisa Upaya Pengelolaan Lingkungan-Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL-UKL)," katanya.

Ke depan P3E akan mengkaji secara utuh dampak lingkungan yang dapat terjadi atas perubahan fungsi tersebut.***

BIRO ADPIM SETDAPROV SUMBAR

Temuan Mayat Dalam Mobil L300 Gegerkan Warga dan Pengunjung Pasar Sikabau Pulau Punjung
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

Temuan Mayat Dalam Mobil L300 Gegerkan Warga dan Pengunjung Pasar Sikabau Pulau Punjung

INFONUSANTARA.NET - Warga dan pengunjung pasar Sikabau,Kecamatan Pulau Punjung,Kabupaten Dharmasraya,Sumatera Barat, digegerkan dengan di temukan sesosok mayat yang berada dalam mobil L 300 di halaman pakir jalan pasar Sikabau pada Senin Sore (05/07/2021).

Dengan adanya penemuan mayat tersebut Anggota Polsek Pulau Punjung,melakukan evakuasi mayat tersebut dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD),dipimpin langsung oleh Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus,SH.,karena saat ini dalam masa pedemi Covid-19.

Setelah dilakukan evekuasi korban di bawa dengan menggunakan mobil ambulance ke IGD RSUD Sungai Dareh untuk dilakukan Visum.

Sementara itu Wali Nagari Sikabau Abdul Razak,yang di temui awak media mengatakan, kami mendapat laporan dari warga yang melakukan kunjungan di pasar Sikabau tadi,ada seorang sopir yang lagi seperti tidur,dan di bangunkan oleh warga ternyata sudah tidak bernyawa lagi.

"Kemudian kami dari pemerintah nagari Sikabau,menghubungi Polsek Pulau Punjung,dan kemudian kami bersama anggota Polsek Pulau Punjung yang dipimpin langsung Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus,menuju menuju Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) di temukan sesosok mayat,yang berada dalam mobil L 300 di halaman pakir jalan pasar Sikabau tersebut,"ujarnya.

"Korban yang meninggal dunia hanya satu orang.Saat melakukaan evakuasi tersebut anggota Pulau Punjung, menggunakan Alat Pelindung Diri (APD),dipimpin lansung oleh Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus. SH,karena saat ini dalam masa pedemik covid 19,"ucap Wali Nagari Sikabau Abdul Razak.

Kapolres Dharmasraya AKBP Anggun Cahyono,S.IK melalui Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus,SH., yang di temui di IGD Sungai Dareh mengatakan, dengan adanya informasi dari masyarakat terkait adanya penemuan mayat yang berada dalam mobil L 300 di halaman pakir jalan pasar Sikabau pada Senin Sore tadi, kami bersama anggota menuju ke Tempat Kejadian Peristiwa (TKP)  yang di bantu oleh Pak Wali Nagari Sikabau dan perangkatnya.

Kemudian kami bersama anggota melakukan evakuasi dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD),karane saat ini massa pandemi Covid -19 untuk mengatisipasi atas terjadinya penemuan mayat di mobil L 300 tersebut.

Hasil penyilidikan sementara ini oleh anggota kami korban bernama Jurfri umur 48 tahun,perkerjaan pedagang, alamat daerah Talang Surian Jorong Kubang Nan Duo Nagari Sirukam Kecamatan Payung Sekam Kabupatean  Solok.

"Apa peneyebabnya dalam penyilidikan dan kita saat ini juga menunggu hasil visum yang di lakukan oleh tim medis IGD RSUD Sungai Dareh.Dan kami bersama pak Wali Nagari Sikabau menunggu pihak keluarganya yang dari solok,"ucap Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus. SH,(***)

Laporan: MsX

Pembacaan Kembali Cuplikan Pidato dan Puisi Soekarno Jadi Rangkaian Kegiatan "Bulan Juni Bulan Soekarno"
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

 


INFONUSANTARA.NET - Pembacaan kembali cuplikan pidato dan puisi yang ditulis Soekarno serta menceritakan fragmen dari perjalanan Presiden RI pertama itu, jadi rangkaian kegiatan “Bulan Juni Bulan Soekarno” yang diinisiasi Badan Kebudayaan Nasional DPD PDI Perjuangan Sumatera Barat pada 25-30 Juni 2021. 

Kegiatan budaya dengan mengambil tema “Merayakan Keragaman dan Kebersamaan untuk Indonesia Maju” itu, berjalan lancar dengan dukungan seniman tradisional dan modern.

“Perayaan yang dilaksanakan setiap bulan Juni ini, selain untuk mengenang Soekarno sebagai pejuang kemerdekaan, proklamator dan Presiden pertama RI, juga untuk mengaktualisasikan pemikiran-pemikiran beliau tentang negara bangsa,” ungkap Ketua DPD Perjuangan Sumatera Barat, Alex Indra Lukman di Padang, Senin (5/7/2021). 

Menurut Alex, Soekarno telah meninggalkan jejak-jejak pemikiran dan perjuangan, dalam proses terbentuknya negara Indonesia, yang perlu dipahami kembali oleh generasi selanjutnya.

Ketua Pelaksana ‘Bulan Juni Bulan Soekarno’ PDIP Sumatera Barat, Edy Utama menjelaskan, pembacaan cuplikan pidato dan puisi yang ditulis Soekarno serta fragmen dari perjalanan Soekarno itu, juga dirayakan oleh komunitas dan seniman seni Minangkabau. Selain itu, juga melibatkan sejumlah generasi millenial dari berbagai etnik.

“Pandemi Covid19 yang masih cukup mencemaskan, seluruh rangkaian kegiatan perayaan ini dilaksanakan dengan penonton terbatas. Selain itu, juga dilaksanakan di berbagai lokasi di Sumatera  Barat,” ungkap Edy Utama. 

“Untuk menjangkau penonton yang lebih luas, semua rangkaian kegiatan direkam dengan video dan dapat ditonton melalui media virtual di youtube dan media sosial lainnya,” tambah Edy Utama.

Seniman-seniman seni pertunjukan yang terlibat membacakan cuplikan teks pidato dan puisi-puisi yang  ditulis  Soekarno  adalah  Armeynd  Sufhasril, Syuhendri, Fauzul el Nurca, Muslim Nur, Noni Sukmawati serta sejumlah generasi millineal yang tergabung dalam Himpunan Banyak Kawan (HBK) yang dipimpin Angelique Maria Cuaca. 

Sedangan, komunitas seni Minangkabau seperti Palito Nyalo dari Padang, Darak-Badarak dari Kota Pariaman, serta seorang pemain rebab Pesisir dihadirkan khusus menceritakan cuplikan kehidupan Soekarno ketika tinggal selama lima  bulan di Kota Padang. (Inf)

Untuk  dapat  menyaksikan  cuplikan  dari rangkaian acara perayaan dapat dilihat melalui chanel youtube Badan Kebudayaan Nasional-Sumatera Barat:

https://www.youtube.com/watch?v=v31pDcCSa0Y&t=84s 

https://www.youtube.com/watch?v=T7NrhrL07-Q&t=33s

Sumbar Wacanakan Siswa Kelas 3 SMA Wajib Masuk Asrama
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

Sumbar Wacanakan Siswa Kelas 3 SMA Wajib Masuk Asrama

INFONUSANTARA.NET - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mewacanakan seluruh siswa kelas 3 SMA di daerah itu wajib masuk asrama dalam rangka mempersiapkan kemampuan untuk menembus perguruan tinggi ternama dalam dan luar negeri.

"Setahun terakhir itu anak-anak ini benar-benar digembleng. Tujuannya masuk perguruan tinggi ternama dalam dan luar negeri sehingga nanti generasi masa depan Sumbar benar-benar berkualitas," katanya saat bersilaturahmi dengan jajaran pendidikan di SMA Negeri 1 Solok Selatan, Minggu (4/7/2021).

Gubernur menilai mempersiapkan masa depan generasi muda tidak bisa hanya menjalankan sistem yang sudah ada tetapi harus benar-benar disiapkan dan direkayasa salah satunya dengan pendidikan di asrama.

Wacana itu tidak bisa hanya dilaksanakan oleh Pemprov Sumbar meskipun kewenangan SMA/SMK dan SLB berada di provinsi. Dibutuhkan sinergisitas dengan Pemerintah Kabupaten atau Kota karena siswa yang akan digembleng adalah warga daerah yang nantinya juga akan berkontribusi pada kemajuan daerah.

Pembangunan asrama diharapkan dukungan Pemkab/Pemko selain anggaran dari provinsi. "Kalau ada sekolah yang areanya cukup luas, bisa segera direncanakan untuk pembangunan asrama ini," ujarnya.

Mahyeldi menyebut untuk menyambung kuliah di luar negeri, akan dikomunikasikan dengan MInang Diaspora yang jaringannya sangat luas, ada hampir di semua benua.

"Kalau misalnya mau kuliah di Inggris atau Amerika, kita akan hubungi perantau kita yang tergabung dalam Minang Diaspora di sana," katanya.

Sementara untuk SMK yang orientasinya adalah dunia kerja, perlu pula dilakukan penyesuaian-penyesuaian untuk meningkatkan kapasitas lulusan sehingga benar-benar bisa diserap oleh dunia kerja.

"Kalaupun tidak bisa masuk lewat kurikulum pokok, kita masuk lewat muatan lokal atau program-program lain yang memungkinkan," katanya.

Jika hal itu tidak dilakukan, maka lulusan SMK akan tetap menjadi penyumbang tertinggi angka pengangguran di Sumbar.

Fasilitas penunjang untuk kerja praktek harus disiapkan di sekolah. Jika jurusannya adalah bisnis, maka disiapkan semacam tempat perdagangan yang bisa menampung siswa untuk praktik secara langsung.

Demikian juga bila jurusannya pertanian atau peternakan. Harus ada tempat bagi mereka untuk belajar secara langsung agar kualitas yang diinginkan itu bisa tercapai.

"Bahkan kalau memungkinkan untuk siswa SMK yang benar-benar memiliki kemampuan, saat lulus diberikan insentif berupa modal kerja. Coba dijajaki bagaimana caranya," ujarnya. 

Bupati Solok Selatan Khairunas mengatakan pihaknya siap untuk berkolaborasi dengan provinsi untuk mempersiapkan generasi masa depan berkualitas. Ia memahami siswa dan guru adalah masyarakatnya karena itu adalah hal yang wajar jika kabupaten ikut membantu meski secara administrasi, SMA/SMK/SLB merupakan kewenangan provinsi.

Terkait sekolah ia meminta agar dilakukan peningkatan akreditasinya. Tingkat SMA ada 11 sekolah di Solok Selatan. Enam sudah akreditasi A, tiga akreditasi B dan tiga lagi C. Lima SMK negeri dan satu swasta masing-masing masih B.

"Kalau bisa dibantu agar akreditasi semua sekolah bisa A," ujarnya.

Ikut hadir dalam acara itu Wakil Bupati Solok Selatan, Ketua DPRD Solok Selatan, anggota DPRD Sumbar, Nurfimansyah, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Adib Alfikri, Plt Sekda Solok Selatan Doni Samulo, UPTD Dinas Pendidikan di Solok Selatan dan para guru guru SMA, SMK dan SLB se Solok Selatan.***

BIRO ADPIM SETDAPROV SUMBAR

Danrem 032/Wbr Targetkan Semua Masyarakat di Sumbar Dapat Vaksinasi
Senin, Juli 05, 2021

On Senin, Juli 05, 2021

 

INFONUSANTARA.NET - Menindaklanjuti perintah Panglima TNI dalam rangka serbuan Vaksinasi untuk mengantisipasi  penanggulangan penyebaran Covid 19, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Arief Gajah Mada, S.E., M.M. ikuti Vidcon dengan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Lapas Muaro Padang Minggu, (4/7/2021).

Video Confrens ini dipimpin langsung Panglima TNI diikuti Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Arief Gajah Mada, Kasiops Kasrem 032/Wbr, Letkol Inf Bobbie Triyantoh, S.I.P , Karumkit  Rumkit RST Reksodiwiryo Padang Letkol Ckm Dokter Paisal, Dandim 0312/Padang Kolonel Inf Moh Ghoffar, Kalapas Era Wiharto. 

Dalam arahannya pada kegiatan vidcon, Danrem mengatakan bahwa serbuan vaksin di Sumbar akan terus di geliatkan karna, masih bnyak masyarakat yang belum menerima vaksin.

"Kita targetkan semua lapisan masyarakat menerima vaksin, agar terhindar dari serangan virus covid-19" ucap Danrem kepada media, Senin (5/7/2021).

Lebih lanjut dijelaskan Danrem di Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Muaro Padang di targetkan sebanyak 500 warga binaan akan divaksin. 

"Dengan terselenggaranya vaksin bagi warga binaan, kita berharap tidak ada lagi yang terpapar Covid-19, meski sudah divaksin tetap harus selalu mematuhi protokol kesehatan" ungkap Danrem mengakhiri (penrem032).




Editor : Heri Suprianto