PILIHAN REDAKSI

Ketua Dekranasda Kab Sijunjung Nadia Fitri Benny Dwifa Ikut Hadiri Syukuran ke 44 dan Pembukaan Exspo Pemeran Dekranas 2024 Di Solo

  INFONUSANTARA.NET, SOLO - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat, Nedia Fitri Be...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Nasional

Bio Farma Group Umumkan Perubahan Susunan Pengurus Perusahaan
Selasa, Juni 06, 2023

On Selasa, Juni 06, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Jakarta (05/06), PT Bio Farma (Persero) mengumumkan perubahan susunan pengurus perusahaan, sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-110/MBU/06/2023 tanggal 5 Juni 2023 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.


Pada Surat Keputusan tersebut, Menteri BUMN mengangkat nama-nama baru sebagai anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma:


1. Shadiq Akasya - Direktur Utama

2. Kamelia Faisal – Direktur Pemasaran

3. Iin Susanti - Direktur Produksi dan Supply Chain


Menteri BUMN juga menetapkan pengalihan penugasan sebagai anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma, yaitu :


1. Yuliana Indriati, semula sebagai Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis menjadi Direktur Pengembangan Usaha;

2. Sri Harsi Teteki, semula sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan menjadi Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan


Selain itu, PT Bio Farma (Persero) juga mengumumkan perubahan susunan komisaris perusahaan, sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-111/MBU/06/2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.


Pada Surat Keputusan Menteri BUMN tersebut, mengangkat nama Didik Kusnaini sebagai anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.


Sehingga Susunan Pengurus Perusahaan PT Bio Farma (Persero) menjadi sebagai berikut :


       Board of Commissioners PT Bio Farma (Persero) :

1. Komisaris Utama : Tanri Abeng

2. Komisaris Independen : Nizar Yamanie 

3. Anggota Dewan Komisaris : Arianti Anaya

4. Anggota Dewan Komisaris : Roni Dwi Susanto

5. Anggota Dewan Komisaris : Ahmad Ramli

6. Anggota Dewan Komisaris : Didik Kusnaini


       Board of Directors PT Bio Farma (Persero) :

1. Direktur Utama : Shadiq Akasya

2. Wakil Direktur Utama : Soleh Udin Al Ayubi

3. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : IGN Suharta Wijaya

4. Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan : Sri Harsi Teteki

5. Direktur Pengembangan Usaha : Yuliana Indriati

6. Direktur Human Capital : Endang Suraningsih

7. Direktur Produksi dan Supply Chain : Iin Susanti

8. Direktur Pemasaran : Kamelia Faisal


Corporate Secretary Bio Farma memberikan catatan atas nama-nama baru pada Susunan Pengurus Perusahaan PT Bio Farma, sebagai berikut :

1. Shadiq Akasya, Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), sebelumnya adalah Direktur Utama BNI Life

2. Kamelia Faisal – Direktur Pemasaran PT Bio Farma (Persero), sebelumnya adalah Direktur Sales & Marketing PT Indofarma Tbk

3. Iin Susanti - Direktur Produksi dan Supply Chain PT Bio Farma (Persero), sebelumnya Vice President Perencanaan Strategis dan Pengendalian Kinerja Korporasi

4. Didik Kusnaini, Komisaris PT Bio Farma (Persero), saat ini adalah Direktur Harmonisasi Peraturan Penganggaran Kementerian Keuangan RI.



Prioritaskan Partnership B to B Untuk Peningkatan Kinerja Indofarma 2023
Kamis, Juni 01, 2023

On Kamis, Juni 01, 2023

 





INFONUSANTARA.NET -- Pada Rabu, 31 Mei 2023, diselenggarakan Public Expose, di Kimia Farma Corporate University, Jl. Cipinang Cempedak I No 36, Jatinegara, Jakarta Timur, setelah penyelenggaraan RUPS Tahunan Perseroan, Tahun Buku 2022. Hadir pada Public expose jajaran Direksi PT Indofarma Tbk, yaitu Bapak Agus Heru Darjono selaku DIrektur Utama, Bapak Ariesta Krisnawan, selaku Direktur Keuangan, Managemen Risiko dan SDM, Bapak Jejen Nugraha, selaku Direktur Produksi dan Supply Chain, Ibu Kamelia Faisal selaku Direktur Sales & Marketing.


Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2022, menyampaikan 6 (enam) Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2022 , diantaranya sebagai berikut:


1.Persetujuan Penerimaan Pinjaman dari Pihak Terafiliasi dan Memiliki Nilai yang Material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.04/2020 dan Nomor 17/POJK.04/2020, yaitu permohonan persetujuan SHL 157 M kepada PT Bio Farma (PERSERO) dalam rangka restrukturisasi Perseroan.


2.Pengukuhan Pemberlakuan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia Nomor:

a.PER-1/MBU/03/2023 tentang Penugasan Khusus dan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha Milik Negara.

b.PER-2/MBU/03/2023 tentang Pedoman Tata Kelola dan Kegiatan Korporasi Signifikan Badan Usaha Milik Negara.

c.PER-3/MBU/03/2023 tentang Organ dan Sumber Daya Manusia Badan Usaha Milik Negara.


Guna meningkatkan kinerja, Perseroan melaksanakan program restrukturisasi yang diharapkan mampu menciptakan arus kas operasi yang positif dan posisi keuangan yang sehat pada tahun 2023 sehingga dapat memicu kesinambungan bisnis yang baik bagi Perseroan.


Dalam paparan Laporan Direksi, Direktur Utama PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono menyampaikan, di tahun 2023 ini Perseroan memproyeksikan pendapatan sebesar Rp. 1,86 Triliun, dengan pertumbuhan sebesar 63,36% dari realisasi Pendapatan di tahun 2022. Dengan Laba Kotor sebesar Rp. 406 Miliar atau margin sebesar 22%, diharapkan Laba Tahun berjalan yang diperoleh di tahun 2023 sebesar Rp. 5,1 Miliar.


Di awal tahun 2023 Direktur Utama PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono menginisiasi perubahan strategi (shifting strategy) dengan mengubah cara pendekatan dari hanya Business to Consumer (B to C) menjadi Business to Business (B to B) dengan pola partnership dalam proses produksi dan pemasaran.


“Selain itu, Perseroan fokus pada kelompok produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan kapabilitas yang dimiliki Perseroan, optimalisasi pasar export dan pemanfaatan fasilitas pabrik Perseroan untuk produksi Natural Extract yang telah tersertifikasi CPOTB, Halal dan HACCP,” ujar Agus.


Hingga bulan Mei 2023, Shifting strategy telah direalisasikan dalam beberapa kerjasama Business to Business (B to B), diantaranya melalui Penandatangan Kerjasama distribusi dengan PT Bintang Kencana Artha (“BAK’), Perjanjian Kerjasama Produksi dan Pemasaran dengan PT Quantum Laboratoris Internasioanl, Perjanjian Kerjasama toll manufacturing dengan PT Rama Emerald Multi Sukses dan Kolaborasi dengan Smesco Indonesia dalam peningkatan pemasaran produk koperasi dan usaha kecil menengah berbasis teknologi, guna optimalisasi produksi natural extract Perseroan.


Kepada Publik dan Investor, PT Indofarma Tbk memberikan keterbukaan akses untuk memperoleh informasi melalui alamat seperti yang tertera di bawah ini:


Jl. Tambak Nomor 2, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur 13150

Mobile Phone: 0812 999 2076

Telepon : (021) 85908349

Faksimile : (021) 88323972/73

Email : headoffice@indofarma.id


Informasi ini tersedia di www.indofarma.id


Public Expose Tahunan PT Indofarma Tbk (“Perseroan”) Tahun Buku 2022 diselenggarakan dalam rangka memenuhi Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, butir V tentang Public Expose.

Dorong Kinerja Penjualan, Indofarma dan Quantum Laboratoris Jalin Kerja Sama Produksi dan Pemasaran
Selasa, Mei 30, 2023

On Selasa, Mei 30, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- PT Indofarma TBK (INAF), anak usaha Biofarma Group senantiasa meningkatkan potensi bisnis dengan menandatangani Perjanjian Kerja Sama Toll Manufacturing antara PT Indofarma Tbk dengan PT Quantum Laboratoris Internasional di Kantor Pusat Indofarma Cikarang Barat pada 26 Mei 2023. Kerjasama ini sebagai salah satu bentuk B2B partnership khususnya  dalam memanfaatkan kapasitas dan kapabilitas masing-masing perusahaan agar berkembang lebih baik. 


Perjanjian kerjasama ditandatangani oleh Direktur Produksi & Supply Chain PT Indofarma Tbk,  Jejen Nugraha dan Direktur PT Quantum Laboratoris Internasional, Veronica Susi Setyaningsih, disaksikan oleh  Direktur Utama  PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono dan Direktur Utama PT Quantum, Edwin Tjahyadi.


Direktur Utama PT Indofarma Tbk, Agus Heru Darjono, menyampaikan bahwa dengan adanya kerja sama ini akan memaksimalkan potensi kedua belah pihak.


“Kerja sama antara Indofarma dan Quantum Laboratoris Internasional, dapat meningkatkan utilitas produksi Indofarma dan di satu sisi akan mendorong Quantum Laboratoris Internasional untuk meraih  market share sesuai dengan yang diharapkan. 


Agus Heru juga menegaskan bahwa Indofarma senantiasa menjadikan kualitas produksi obat Indofarma menjadi prioritas utama. 


“Hingga saat ini, fasilitas produksi PT Indofarma Tbk telah tersertifikasi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta tersertifikasi ISO 9001 : 2015 Sistem Manajemen Mutu,” papar Agus.


“Melalui rangkaian proses pengawasan dan pemastian mutu, produk sirop obat produksi Indofarma telah memenuhi ketentuan, dan aman digunakan dikonsumsi masyarakat sepanjang sesuai aturan pakai, sebagaimana tercantum dalam penjelasan BPOM RI Nomor HM.01.1.2.05.23.75 tanggal 12 Mei 2023.  Sehingga kerja sama ini dapat meningkatkan ketersediaan obat yang berkualitas untuk derajat Kesehatan masyarakat Indonesia yang lebih baik,” ungkapnya.


Hal ini senada dengan pernyataan Direktur Utama PT Quantum, Edwin Tjahyadi yang hadir menyaksikan penandatangan Kerja sama.


“PT Quantum memiliki tim dan jaringan pemasaran yang tersebar di wilayah Indonesia dan fokus kami adalah tingkat ketersediaan produk harus terjaga baik untuk pemenuhan kebutuhan pasar. Kami meyakini bahwa dengan kapabilitas yang dimiliki, kerja sama tersebut akan meningkatkan kinerja penjualan kedua perusahaan secara signifikan,”ungkap Edwin.


Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir menyampaikan bahwa Biofarma Group senantiasa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas produk perusahaan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk kesehatan.


“Melalui kerjasama yang terjalin ini, Indofarma dapat meningkatkan pengembangan bisnis dan juga pemasaranya produknya, sehingga mempercepat waktu tercapainya produk sampai ke pasar. Masyarakat menjadi lebih mudah untuk memperoleh obat yang berkualitas. Hal ini sesuai dengan tujuan dari holding farmasi yaitu untuk meningkatkan ketersediaan produk, dengan menciptakan inovasi bersama dalam penyediaan produk farmasi.(*)

 



Jaga Ketahanan Kesehatan Dunia: Bio Farma Kapalkan 1,5 juta Dosis Vaksin Pentavalen untuk Nigeria
Selasa, Mei 30, 2023

On Selasa, Mei 30, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Bio Farma, sebagai induk Holding BUMN Farmasi mendukung langkah Pemerintah untuk menjaga ketahanan kesehatan dunia dengan menyediakan 1,5 juta dosis vaksin pentavalen (merk dagang Pentabio) untuk program hibah vaksin dari Indonesian AID (Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional/LDKPI) Kementerian Keuangan RI kepada Pemerintah Nigeria. 


Penyaluran vaksin dilakukan dalam dua tahap. Penyaluran tahap I produk pentavalen sebanyak 730 ribu dosis dan tahap II sebanyak 850 ribu dosis. Pelepasan hibah vaksin tahap I dilaksanakan pada 28 Mei 2023 di Kantor Bea dan Cukai Soekarno Hatta Jakarta, sebanyak 730 ribu dosis, dihadiri langsung oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri RI, Retno L.P. Marsudi serta Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari.


Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa pelepasan produk vaksin pentavalen dalam rangka pemberian hibah kepada pemerintah Nigeria.


“Saya menghargai LDKPI, yang mendukung penting diplomasi Indonesia dalam mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi negara yang secara aktif ikut menjaga perdamaian dan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Pengiriman vaksin ke Nigeria ini merupakan langkah awal dari berbagai program melalui LDKPI dari hasil kelolaan endowment fund yang telah dialokasikan sebesar 8 triliun rupiah untuk mendukung diplomasi, khususnya soft diplomacy yang dilakukan Kementerian Luar Negeri ataupun instansi terkait,” tambah Sri Mulyani.  


Sementara itu Menteri Luar Negeri RI. Retno L.P Marsudi menyampaikan bahwa ekspor Indonesia ke Nigeria merupakan ketiga terbesar di Afrika setelah Afrika Selatan dan Kenya. 15 perusahaan Indonesia beroperasi di Nigeria mulai dari bisnis makanan, obat-obatan, kosmetik dan lain sebagainya. 


“Indonesia dan negara-negara Afrika sudah berjuang bersama sejak tahun 1955 pada saat Konferensi Asia Afrika diselenggarakan yang menghasilkan Spirit Bandung. Pengiriman vaksin Pentavalent produksi Bio Farma Indonesia ke Nigeria adalah refleksi dari spirit Bandung, refleksi solidaritas, dan refleksi kebersamaan antara dua negara dari the global south,” ungkap Retno 


“Pengiriman vaksin ini diharapkan akan dapat membantu vaksinasi lebih dari 500 ribu bayi di Nigeria dan Indonesia juga akan mengirim vaksin ke beberapa negara Afrika lainnya. Kerjasama di bidang vaksin merupakan salah satu yang patut dikembangkan di masa depan, Indonesia memiliki kapasitas untuk mengembangkan kerjasama ini yang saling menguntungkan dan akan terus memberi makna dan menghidupkan spirit Bandung Indonesia,” tambah Retno. 


Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyampaikan bahwa Penyediaan vaksin Pentavalent ke Pemerintah Federal Nigeria ini sebagai salah satu bentuk solidaritas global untuk mendukung kesetaraan dalam mendapatkan vaksin. 


“Produk vaksin yang diserahkan kepada Pemerintah Nigeria adalah produk unggulan dari Bio Farma dengan kualitas yang telah memenuhi standar dunia, yaitu pre-qualified WHO (sertifikasi WHO) dan dibuat di Pabrik Bio Farma, Bandung Indonesia,” ujar Honesti


“Nigeria menjadi salah satu pembuka program ini. Sinergi Bio Farma dan Indonesian AID juga merambah ke beberapa negara di Afrika lainnya, yaitu, Kenya dan Zimbabwe dengan nilai hibah lebih kurang 4 juta USD, berdasarkan tujuan yg sama yaitu diharapkan menjadi strategi penetrasi produk Bio Farma Group ke pasar non tradisional, khususnya Afrika,” ungkapnya.


Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan menyampaikan bahwa kedepannya, direncanakan Bio Farma akan melakukan kerja sama teknologi transfer untuk vaksin Pentavalen dengan mitra Perusahaan farmasi lokal di Nigeria.


“Jumlah penduduk yang besar dan angka kelahiran yang tinggi di Nigeria serta wilayah regional Afrika Barat, menjadi peluang Bio Farma untuk melakukan ekspansi pasar vaksin dengan menjadikan Nigeria sebagai Hub produksi vaksin untuk kebutuhan program vaksinasi nasional," papar Rahman.

 

Sementara itu Direktur Hubungan Kelembagaan Bio Farma juga mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program hibah ini. 

 

“Kami berterima kasih kepada Kementerian Luar Negeri RI, khususnya KBRI Abuja yang mendukung sejak awal program ini dicanangkan. Kerjasama yang baik ini menghasilkan percepatan registrasi vaksin pentavalent di NAFDAC Nigeria. Dengan registrasinya produk vaksin pentavalen, membuka akses pasar di Nigeria dan terimakasih pula kepada pemerintah Nigeria (melalui Nigerian Embassy) atas kepercayaan penggunaan produk vaksin yang diproduksi oleh Bio Farma, untuk digunakan sebagai program imunisasi nasional di Nigeria. Harapan kedepan untuk dapat terealisasinya produksi lokal di Nigeria melalui kerjasama dengan Bio Farma”.

 

Vaksin Pentavalen sendiri merupakan vaksin kombinasi DTP-HB-Hib yang membantu pencegahan 5 (lima) macam penyakit sekaligus, yaitu: difteri, tetanus, pertussis, hepatitis B dan Haemophilus influenzae tipe B (Hib). Vaksin Pentavalen memberikan multi respon imun, dimana dengan satu kali suntikan  diperoleh kekebalan tubuh terhadap 5 jenis penyakit (Diphtheria, Pertusis, Tetanus, Hepatits B, Haemophilus Influenza tipe B) yang diberikan pada bayi usia 2, 4 dan 6 bulan, sebanyak tiga dosis untuk setiap bayinya. Ijin Edar produk ini telah disetujui di Indonesia sejak 2013 dan telah mendapat PQ WHO sejak 2014.(*)



 Bio Farma dan Kemenkes Berkontribusi pada World Health Assembly (WHA) ke-76 di Jenewa, Swiss
Senin, Mei 29, 2023

On Senin, Mei 29, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Bio Farma menjadi bagian dalam World Health Assembly (WHA) ke-76 (WHA76) dengan tema WHO at 75: Saving lives, driving health for all  berlangsung 21-30 Mei 2023 di Jenewa, Swiss yang diselenggarakan oleh World Health Organization (WHO). 


Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyampaikan, Bio Farma sebagai bagian dari delegasi dari Kementerian Kesehatan RI berkontribusi secara rutin pada kegiatan tahunan WHA. 


”Bio Farma setiap tahunnya rutin mengikuti kegiatan WHA untuk turut memberikan kontribusi  bersama delegasi dari seluruh negara anggota WHO untuk merancang agenda kesehatan dalam memperkuat keamanan kesehatan masyarakat global,” ungkap Honesti.


Sementara itu, mewakili Bio Farma, Project Integration Manager Pengembangan Translasi Produk Life Science, Neni Nurainy, menyampaikan berbagai perkembangan vaksin di Bio Farma, termasuk mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan pengembangan teknologi mRNA dalam bentuk wawancara rekaman video yang dilakukan pada pertemuan WHO/Medicine Patent Pool (MPP) Technology Transfer Program tanggal 17-21 April di Cape Town, Afrika Selatan. 


Pada pertemuan WHO/MPP Technology Transfer Program, setiap perwakilan negara penerima teknologi mRNA (Spoke) dari WHO/MPP menyampaikan  capaian terkait program pengembangan mRNA di masing-masing negara. Terdapat 15 negara penerima teknologi mRNA dari WHO/MPP.

 

”Bio Farma saat ini bekerjasama dengan Universitas Manchester, Inggris dalam penguasaan basis know how terkait mRNA. Di samping itu delegasi Indonesia dari Bio Farma telah mendapat pelatihan dari mRNA Technology Transfer Hub yaitu Afrigen, Afrika Selatan di April 2022.  Bio Farma dan beberapa negara Spoke telah menerima Introductory Package dari WHO/MPP untuk establishment teknologi mRNA pada skala Riset dan Pengembangan ,” papar Neni.


Selain itu, Neni menyampaikan, mRNA program yang saat ini berjalan di Bio Farma menggunakan Covid-19 sebagai model penyakit. Terdapat berbagai target penyakit untuk pengembangan vaksin yang direncanakan diantaranya Tuberculosis (TB), dengue, Malaria yang merupakan penyakit yang masih menjadi kendala kesehatan di Indonesia.  Pada kesempatan pertemuan di Cape Town, Bio Farma menyampaikan kerjasama antara Akademisi, Business & Government, termasuk dukungan pemerintah RI dalam bentuk dana Penanaman Modal Negara (PMN) untuk fasilitas Pilot scale mRNA.


Di sisi lain, sesi World Health Assembly tahun ini akan menentukan masa depan WHO dalam waktu dekat dan jangka panjang. Terlebih, dunia menghadapi keadaan darurat kesehatan dan kemanusiaan yang sedang berlangsung. Maka dari itu, adanya rapat kesehatan World Health Assembly ke-76 akan lebih berfokus pada mendorong kesehatan untuk semua.


Dari jalannya sidang di 22 Mei 2023, Negara-negara Anggota menyetujui Anggaran Program WHO untuk 2024-2025, berkomitmen untuk meningkatkan 20% dari kontribusi yang dinilai (biaya keanggotaan). Delegasi juga akan membahas tentang peran penting yang dimiliki WHO dalam Arsitektur Darurat Kesehatan Global.  


WFA merupakan badan pengambil keputusan WHO. Sidang ini dihadiri oleh delegasi dari seluruh negara anggota WHO dan berfokus pada agenda kesehatan tertentu yang disiapkan oleh Dewan Eksekutif. WFA diselenggarakan  untuk menentukan kebijakan Organisasi, menunjuk Direktur Jenderal, mengawasi kebijakan keuangan, dan meninjau serta menyetujui anggaran program yang diusulkan.(*)



Tingkatkan Daya Saing UMKM, Indofarma dan Smesco Indonesia Siap Wujudkan Supply Chain Herbal Nasional
Sabtu, Mei 27, 2023

On Sabtu, Mei 27, 2023

 




INFONUSANTARA.NET -- PT Indofarma TBK (INAF), anak usaha Biofarma Group, melakukan kerjasama dengan Smesco Indonesia terkait pengembangan produk herbal untuk UMKM pada pertemuan yang dilaksanakan di Kantor  Indofarma Bekasi pada 23 Mei 2023. 


Kerjasama ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial Indofarma untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di Indonesia, terutama dalam hal penggunaan bahan-bahan herbal yang teruji kualitas dan keamanannya.  


Direktur Utama Indofarma, Agus Heru Darjono, menyampaikan bahwa Indofarma dengan fasilitas pengolahan herbal yang mumpuni sangat siap menjadi sentra dari supply chain herbal nasional, terutama untuk meningkatkan kapabilitas UMKM yang bergerak di bidang herbal. 


“Kerja sama ini memberikan peluang bagi UMKM untuk memanfaatkan keahlian dan teknologi yang dimiliki Indofarma dalam mengembangkan produk herbal yang berkualitas, seperti melalui proses pengecekan bahan baku dan proses manufaktur yang baik. Selain itu, sebagai tanggungjawab sosial, Indofarma juga akan memberikan pelatihan dan konsultasi bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas dan sertifikasi produk, hingga dapat memenuhi standar nasional maupun internasional,” papar Agus.


Direktur Utama Smesco Indonesia, Leonard Theosabrata saat mengunjungi fasilitas manufaktur herbal Indofarma di Bekasi menyampaikan bahwa aksesibilitas UMKM herbal saat ini sangat minim akses terhadap high level manufacture. 


“Saya yakini bahwa keberadaan Indofarma dapat mejembatani kesenjangan tersebut. Sedangkan Smesco akan membantu dalam pengembangan dan pemasaran produk herbal UMKM melalui akses pasar dan jaringan distribusinya yang luas,” ungkap Leonard. 


Dalam kesempatan terpisah, Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir menyampaikan bahwa Biofarma Group senantiasa hadir ditengah masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, salah satunya untuk membantu meningkatkan kesejahteraan UMKM produk herbal  dan juga meningkatkan ketersediaan obat herbal yang berkualitas bagi masyarakat. 


“Indonesia memiliki sumber daya alam  yang berpotensi menjadi bahan obat herbal yang pemafaatan masih belum masimal. Menurut data dari LIPI, Indonesia memiliki 33 ribu spesies bahan obat yang berpotensi menjadi bahan obat herbal, namun saat ini pemanfaatnya masih belum maksimal. Biofarma Group melalui Indofarma siap membantu UMKM Indonesia di bidang herbal agar dapat menghasilkan obat herbal yang bermutu dan dapat bersaing di dunia global sehingga selain dapat meningkatkan kesejahteraan para UMKM bidang herbal, juga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan obat herbal yang berkualitas,”papar Honesti.


Melalui kerja sama ini, UMKM di Indonesia akan semakin mampu berkompetisi secara global, dengan produk herbal yang berkualitas dan teruji keamanannya. Selain itu, dapat meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia melalui penggunaan produk herbal berkualitas dari UMKM lokal.(*)


Bio Farma Berbagi Ilmu Kepada Peserta Workshop Vaccinology for Clinical and Public Health Practice
Jumat, Mei 26, 2023

On Jumat, Mei 26, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Bio Farma menerima kunjungan 80 peserta “Policy Conference and Workshop Vaccinology for Clinical and Public Health Practice" yang diselenggarakan oleh PHARCI UNPAD, bersama dengan London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM), Saw Swee Hock School of Public Health (SSHSPH) - National University of Singapore (NUS) dan Health Intervention and Technology Assessment Program (HITAP) di Kantor Pusat Bio Farma pada 15 Mei 2023. Secara keseluruhan program workshop ini diselenggarakan pada 15-18 Mei 2023.


Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyambut baik kegiatan ini sebagai kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak.


“Bio Farma senantiasa terbuka untuk berkolaborasi dengan para ahli lainnya di berbagai bidang. Bagi kami kolaborasi adalah kunci dari keberhasilan. Saat pandemi covid-19, Bio Farma berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk percepatan penanggulangan pandemi. Kami menyadari bahwa kita harus bekerjasama untuk memperkuat ketahanan kesehatan bangsa,” ungkap Honesti.


Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan dalam sambutannya saat hadir membuka kegiatan workshop pada hari pertama menyampaikan rasa terimakasih karena Bio Farma

dipercaya untuk dapat sharing knowledge dan terlibat dalam acara yang dapat mengarah pada kolaborasi jangka panjang dibidang vaksinologi.


“Saya mengucapkan terimakasih telah melibatkan kami dalam kegiatan penting ini. Workshop yang dilaksankan menjadi kesempatan yang penting untuk berkerjasama dengan industri lain dalam mengahadapi kekurangan vaksin, kekurangan obat-obatan, dan alat kesehatan,“ungkap Rahman.


Director of Innovation and Corporation UNPAD, Prof. Dr. Tomy Perdana dalam sambutannya mengungkapkan, dirinya mendukung acara ini dan berharap acara berlangsung berjalan dengan baik, para peserta dapat memperoleh informasi teknologi kesehatan lainnya.


“Kolaborasi ini untuk mempersiapkan praktik klinis dengan mengundang lebih dari 70 peserta dalam Policy Conference dan Workshop yang dihadiri oleh para peneliti lainnya. Acara ini

dilakukan untuk pengembangan penelitian klinis dan terkait kebijakan dibidang vaksinologi. Berfokus pada epidemiologi dan topik penting lainnya untuk memberikan perhatian lebih bagaimana penyakit dapat dicegah oleh vaksin dan memperoleh teknologi kesehatan lainnya,“ungkap Tomy.


Pada hari ke 2 Workshop, Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan menjadi salah satu narasumber yang mengangkat tema "Vaccine Journey: from The Lab To The People" bersama Prof. Rizky Abdulah, Director of Research and Community Engagement

UNPAD; Dr. Hannah Clapham, NUS Saw Swee Hock School of Public Health (SSHSPH); Prof. David Heymann, London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM) dan Prof. Paul Fine, London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM) serta narasumber nasional maupun internasional lainnya.


Sementara itu, dalam paparan saat menjadi narasumber, Rahman Roestan memaparkan pelajaran yang didapatkan serta inovasi yang dikembangkan oleh Biofarma Group dari pandemi Covid-19 dan perjalanan proses pengembangan vaksin untuk ketahanan kesehatan global, mulai dari penelitian, pengembangan, manufakturing dan quality control yang harus dijaga ketat agar mendapatkan kualitas vaksin yang baik.


“Masyarakat harus selalu siap di vaksinasi. Research and Development antara Universitas, Industri, dan Lembaga Penelitian harus selalu berkolaborasi, bekerjasama untuk mendapatkan vaksin secepatnya. Saat ini Kementerian Kesehatan memiliki program TKDN untuk mendorong swadaya vaksin, maka dari itu negara perlu merencanakan praktik permanen yang melibatkan industri vaksin,” ungkap Rahman.


“Teknologi dan proses digitalisasi merupakan lingkup industri baru dalam menjadi produsen vaksin. Namun, dari lingkup regional dan nasional hal itu merupakan harmonisasi dari regulasi. Inovasi dan kolaborasi harus terus dilakukan oleh industri kesehatan untuk ketahanan kesehatan global,” papar Rahman.


Pada workshop ini membahas isu - isu utama dalam vaksinologi, bagaimana pembuatan kebijakan dapat mengatasi tantangan dalam kebijakan vaksin sebagai prioritas bagi sistem kesehatan dan pembuatan keputusan. Fokus acara ini pada sains dan ekonomi vaksin, topik yang mendapatkan perhatian dalam krisis kesehatan COVID-19 dan akan tetap relevan dalam upaya terkait kesigapan menghadapi pandemi.


Acara ini dihadiri oleh lebih dari 70 peserta yang terdiri dari peneliti internasional, akademisi dan profesional klinis atau kesehatan masyarakat dibidang vaksinologi dari 4 negara yaitu Laos, Thailand, Filipina, dan Indonesia.(*)


Jalin Potensi Kerjasama: Bio Farma Terima Kunjungan Kementerian Kesehatan Ghana
Rabu, Mei 24, 2023

On Rabu, Mei 24, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Bio Farma menerima kunjungan dari Kementerian Kesehatan Ghana (Ghana Health Service/GHS) di Kantor Pusat Bio Farma Bandung pada 17 Mei 2023, diterima langsung oleh Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan dan Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indrianti. 


Hadir dari delegasi Kementerian Kesehatan Ghana, Deputi Chief Health Planner GHS, Sophia Kesewa Ampofo Kusi, bersama 6 staf, didampingi Direktur Pengelolaan Imunisasi, Direktorat Jenderal Pencegahan dan pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Dr. Prima Yosephine.


Kunjungan Kementerian Kesehatan Ghana ini dalam rangka Program International Study to Health Instutions of Excellence in Immunization yang bertujuan untuk mempelajari sistem dan best practices di Indonesia dalam menjalankan program imunisasi sekaligus penjajakan potensi kerja sama bidang kesehatan antar kedua negara.


Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana menyambut baik kunjungan Kementerian Kesehatan Ghana untuk berbagi pengalaman Pengelolaan industri vaksin di Bio Farma. ‘’Saya sangat senang menerima kunjungan dari delegasi Ghana Health Service, untuk dapat berbagi pengalaman kami mulai dari manajemen, distribusi dan proses penyimpanan vaksin di Bio Farma,” ungkap Yuliana.


Sementara Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan menyampaikan bahwa Indonesia perlu memperkuat kolaborasi antar negara. “Melalui kunjungan ini kita dapat menjalin potensi kerjasama antar negara dan berbagi perspektif dari negara lain agar bisa mendukung diplomasi kesehatan global. Kami sangat senang bisa berbagi informasi kepada delegasi Kementerian Kesehatan Ghana,” ungkap Rahman.


Deputi Chief Health Planner GHS (Ghana Health Service) Sophia Kesewa Ampofo Kusi menyampaikan rasa terima kasih kepada Bio Farma atas penerimaan dan kesempatan untuk berdiskusi mengenai industri vaksin. 


“Kami sangat senang bisa berada di sini untuk berdiskusi dan melihat fasilitas yang ada. Kesempatan kali ini saya berharap dapat memperoleh beberapa konsep baru dan beberapa rekan untuk menanyakan beberapa hal mengenai manajemen vaksin dan fasilitas di Bio Farma,” ungkap Sophia.


"Beliau menambahkan, ini adalah kunci untuk melihat bagaimana Bio Farma bekerja khususnya pada trasformasi kesehatan yang juga dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan layanan kesehatan di Ghana,” papar Sophia.(*)


Raih Penghargaan dari Kementerian Kesehatan, Bio Farma Group Komitmen Dukung Kemandirian Farmasi Nasional
Senin, Mei 22, 2023

On Senin, Mei 22, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Induk Holding BUMN Farmasi Bio Farma dan anak usahanya Kimia Farma serta Indofarma meraih penghargaan kategori Industri Farmasi yang Memproduksi Bahan Baku Obat Kimia, Natural, Produk Biologi, dan Zat Aktif Vaksin dan Serum dengan Bahan Baku Dalam Negeri pada kegiatan Forum Hilirisasi dan Peningkatan Penggunaan Sediaan Farmasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan RI. 


Bio Farma dianugerahi sertifikat penghargaan  sebagai Industri Farmasi yang Memproduksi dan Memformulasi Produk Biologi dan Zat Aktif Vaksin. Kimia Farma mendapatkan sertifikat penghargaan sebagai industri farmasi dengan item paling banyak menggunakan Bahan Baku Obat (BBO) produksi dalam negeri, sementara Indofarma mendapatkan sertifikat penghargaan sebagai Industri Farmasi yang Menggunakan Bahan Baku Obat (Active Pharmaceutical Ingredient) PARACETAMOL  Produksi  Dalam Negeri. Penghargaan diserahkan oleh Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.


Forum Hilirisasi dan Peningkatan Penggunaan Sediaan Farmasi yang bertempat di Hotel Borobudur Jakarta ini dihadiri langsung oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin.  

Menkes menyampaikan bahwa dalam rangka mendorong pembangunan industri farmasi dan alat kesehatan secara hulu dan hilir, perlu membangun ekosistem, melakukan pemetaan masalah, perizinan, transparansi data, regulasi yang memaksa dan insentif sehingga dapat meningkatkan minat industri berinvestasi dalam memproduksi bahan baku obat dan alat kesehatan. Hal ini sebagai upaya mewujudkan kemandirian kefarmasian dan alat kesehatan, meningkatkan layanan masyarakat dan Indonesia lebih siap dalam menghadapi tantangan pandemi berikutnya.


“Oleh karenanya, Pemerintah berusaha menyusun aturan hilirisasi bagi industri farmasi tersebut dengan keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK01.07/Menkes/1333/2033 tentang peningkatan penggunaan sediaan farmasi yang menggunakan bahan baku produksi dalam negeri” papar Menkes. 


“Keputusan itu tidak hanya akan berbicara soal farmasi yang memproduksi obat saja. Namun juga alat kesehatan, alat tes diagnosis, vaksin dan lain sebagainya” ujarnya.


Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir menyampaikan bahwa penghargaan yang diterima ini merupakan bukti atas komitmen Biofarma Group dalam  penggunaan bahan baku dalam negeri pada setiap produk yang dihasilkan.


“Penghargaan yang kami terima ini tentunya menjadi suntikan semangat bagi kami untuk meningkatkan penggunaan bahan baku dalam negeri. Hal ini sejalan dengan program Kementerian Perindustrian RI yaitu Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas industri nasional” ungkap Honesti. 


“Inovasi Vaksin terbaru Bio Farma yaitu vaksin Covid 19 yang diberi nama Vaksin Indovac memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hampir 90%, melebihi dari yang telah ditetapkan. Beberapa produk KAEF dengan TKDN tinggi di atas nilai yang ditetapkan Pemerintah yaitu Atorvastatin KAEF dengan TKDN 67,94% dan Batugin dengan TKDN 69,13%, dimana Pemerintah mendorong nilai TKDN obat dan obat tradisional minimal 52% dan untuk Bahan Baku Obat  Paracetamol Produksi Dalam Negeri tersedia dalam produk Indofarma Paracetamol Drops 100 mg / ml memiliki TKDN diatas 50.00%.” paparnya.


Direktur Hubungan Kelembagaan Bio Farma, Sri Harsi Teteki saat menerima penghargaan menyampaikan bahwa perusahaan akan terus meningkatkan penggunaan bahan baku dalam negeri  pada setiap inovasi produknya.  


“Bio Farma senantiasa meningkatkan penggunaan bahan baku dalam negeri Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) Republik Indonesia No HK.01.07/MENKES/1333/2023 tentang Peningkatan Penggunaan Sediaan Farmasi yang Menggunakan Bahan Baku Produksi Dalam Negeri, memutuskan bahwa barang yang dilaksanakan melalui katalog elektronik untuk obat dan tradisional memiliki nilai tingkat komponen dalam negeri paling sedikit 52%, sementara untuk vaksin dan serum paling sedikit 70% sesuai penetapan dari kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang perindustrian,” papar Sri Harsi Teteki. 


“Vaksin Covid 19 IndoVac, karya anak bangsa ini memiliki TKDN diatas ketentuan yang telah ditetapkan.  Dengan tingginya komponen dalam negeri untuk vaksin Covid-19 Indonesia ini, memberi arti bahwa Indonesia mampu dan memiliki kompetensi yang tidak kalah dengan negara maju dalam pembuatan vaksin Covid-19,” jelasnya.(*)



 

Kolaborasi BUMN, PLN Gandeng Biofarma Group Sediakan Layanan Kesehatan Pegawai dan Pensiunan
Sabtu, Mei 20, 2023

On Sabtu, Mei 20, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- PT PLN (Persero) menjalin kolaborasi bersama Biofarma Group melalui anak usahanya Kimia Farma guna memastikan pelayanan kesehatan prima bagi karyawan hingga pensiunan. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Direktur Utama Holding BUMN Farmasi Honesti Basyir dan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo di Jakarta, Jumat (19/5).


Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, di tengah produktivitas pegawai yang semakin meningkat, PLN akan terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi karyawan dan pensiunan. Komitmen PLN yang terus bertransformasi di sektor kelistrikan harus disertai dengan peningkatan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan bagi para pegawai.


"Kami ingin meningkatkan pelayanan kesehatan bagi seluruh pegawai dan pensiunan guna terus mendukung produktivitas. Salah satunya adalah dengan melaksanakan kerja sama dengan Holding BUMN Farmasi, dengan kerja sama ini kami berharap pelayanan kesehatan terbaik bagi pegawai dan pensiunan PLN," ujar Darmawan.


Darmawan juga berharap bahwa kerja sama ini dapat terjalin dalam jangka panjang dan dapat memberikan kesejahteraan bagi kedua pihak. Hal ini karena bisnis usaha PLN yang terus berkembang di sektor kelistrikan membutuhkan dukungan jaminan kesehatan yang prima bagi para pegawainya.


“Saya melihat sendiri bagaimana perusahaan yang berkontrak dengan PLN itu mampu berkembang karena ada suatu rutinitas dari suatu revenue dan itu bisa dikelola baik untuk mengekspansi program mereka dan bisnis mereka,” ucap Darmawan.


Darmawan juga menganggap kolaborasi bersama Biofarma ini penting. Hal ini mengingat Biofarma Group seperti halnya dengan PLN tengah menjalankan proses transformasi kualitas pelayanan kepada para pelanggan. Untuk itu, Darmawan mengapresiasi dan menyebut kerja sama ini sebagai misi yang mulia untuk meningkatkan kualitas kesehatan bagi pegawai dan Pensiunan PLN.


Direktur Utama Holding BUMN Farmasi Honesti Basyir dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dapat bersinergi antar BUMN dan merasa yakin dapat mengoptimalkan seluruh potensi kerja sama Holding BUMN Farmasi saat ini.


“Kami bangga dapat mengoptimalkan kolaborasi dan sinergi antar BUMN, bersama PLN kami yakin dapat mengoptimalkan seluruh potensi Kerjasama Holding BUMN Farmasi yang saat ini sedang bertransformasi menjadi ekosistem health care yang terintegrasi. Kami berharap dapat mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada publik, salah satunya kerja sama pelayanan kesehatan dengan PLN,” ucap Honesti.


Honesti mengatakan bahwa Kimia Farma sebagai bagian dari Bio Farma Group senantiasa berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan. Salah satu lini layanan andalan adalah Kimia Farma Laboratorium dan Klinik yang akan memberikan lebih banyak layanan yang berfokus pada customer experience dan customer journey selama pelanggan berada di Kimia Farma Laboratorium & Klinik. 


Hal ini bentuk adaptasi business model Laboratorium Medis dan Klinik yang menjadi best practice di industri kesehatan saat ini. Kimia Farma saat ini mengelola lebih dari 400 titik layanan Kimia Farma Laboratorium & Klinik, serta lebih dari 1.200 titik layanan Kimia Farma Apotek yang tersebar di seluruh Indonesia.

Honesti juga mengucapkan rasa terima kasih atas kesempatan dapat bekerja sama dengan PLN dan Biofarma Group akan menjaga komitmen dalam memenuhi ekspektasi yang diharapkan oleh PLN.


“Kami ucapkan terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan, dalam pelaksanaannya tidak hanya Kimia Farma yang terlibat, namun kami dari Holding, Biofarma Group berkomitmen untuk mendukung implementasi program kerjasama ini. Kami berkomitmen penuh untuk memenuhi ekspektasi dari PLN,” pungkasnya.


Kolaborasi Biofarma Group dan PLN ini juga sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam menyehatkan bangsa. Untuk itu, Biofarma Group memainkan peran penting dalam menciptakan akselerasi pelayanan Kesehatan di Indonesia dengan inisiatif strategi integrasi layanan kesehatan yang end to end di seluruh wilayah Indonesia melalui Kimia Farma dan entitas Bio Farma Group lainnya.(*)


Perkuat Eksistensi Bio Farma di Global : Bio Farma Terima Kunjungan Calon Dubes dan Konjen Kementerian Luar Negeri RI
Jumat, Mei 19, 2023

On Jumat, Mei 19, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- Bio Farma menerima peserta program Kunjungan Lintas Nusantara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI di Kantor Pusat Bio Farma Jl. Pasteur No. 28, Bandung, Selasa, 16 Mei 2023. Hadir dalam kunjungan ini Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kemlu RI, Muhsin Syihab, Kepala Biro Hukum dan Administrasi Kementerian dan Perwakilan, Pendekar Muda Leonard Sondakh, 6 Calon Duta Besar RI dan 7 Calon Konsulat Jenderal RI. Kunjungan diterima langsung oleh Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indriati serta Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan.


Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indriati dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dari Kementerian Luar Negeri RI yang diharapkan dapat memperkuat eksistensi Bio Farma di pasar global.


“Terimakasih atas kunjungan ke Bio Farma, kami sangat bangga. Holding BUMN Farmasi kedepannya ingin lebih berkiprah di pasar global dengan berbagai produk dan inovasi terbaru, tentunya dengan dukungan Bapak dan Ibu perwakilan RI di luar negeri,” papar Yuliana.


Staf Ahli Bidang Hubungan Antarlembaga, Kementerian Luar Negeri RI, Muhsin Syihab menyampaikan terima kasih atas waktu dan kesempatan yang diberikan untuk melakukan kunjungan ke Bio Farma dan menyampaikan kebanggaan terhadap eksistensi Bio Farma dalam ekosistem kesehatan global. 


“Pada masa presidensi Indonesia di G-20, salah satu pilar prioritas Pemerintah Indonesia adalah Arsitek Kesehatan Global, yang dimaksudkan untuk mempercepat pemulihan kesehatan dunia pasca COVID-19, dan karena Indonesia melihat dunia kesehatan akan semakin meningkat dengan adanya tantangan di masa depan. Kita perlu bangga memiliki Bio Farma karena banyak negara yang tidak memiliki perusahaan penelitian, pengembangan, distribusi, dan produksi vaksin kelas dunia. Bio Farma diharapkan dapat menjadi hub di Asia dan Asia Pasifik, bahkan diharapkan dapat menjadi kebanggaan asia,”Ujar Muhsin.


Muhsin juga menyampaikan perlu hadirnya sinergi yang semakin kuat antara Kementerian Luar Negeri RI dan Bio Farma. “Untuk itu perlu adanya strategic partnership yang dapat bersinergi dengan Bio Farma. Dengan demikian, hub yang diharapkan dapat diimplementasikan dan semakin memperkuat eksistensi Bio Farma pada ekosistem kesehatan global dengan berbagai tantangan di masa depan,” tuturnya.


Sementara itu Direktur Operasi Bio Farma, Rahman Roestan menyampaikan terkait potensi kerja sama dari beberapa negara sahabat. Tindak lanjut dari beberapa hal yang menjadi rencana terkait hub MRNA di wilayah Asia. “Terdapat beberapa perjalanan yang kedepannya diharapkan dapat mengoptimalkan agenda dari hub Asia dan Afrika,” tuturnya.


Lebih dari 25 tahun Bio Farma mengekspor produk yang sesuai dengan standar WHO yang tentunya menjadi kebanggaan dan komitmen Bio Farma untuk semakin memperkuat ketahanan dan kesehatan secara global yang kedepannya dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi hingga self reliance.(*)

 Tingkatkan Ketersediaan Produk: Indofarma Kolaborasi Perkuat Jaringan Distribusi
Jumat, Mei 19, 2023

On Jumat, Mei 19, 2023

 

Penandatangan Kerjasama Penjualan & Distribusi Produk Indofarma dengan Bintang Kencana Artha untuk memperkuat lini bisnis manufaktur Biofarma Group (17/05)


INFONUSANTARA.NET -- PT Indofarma Tbk (INAF), anak usaha Biofarma Group, terus berkomitmen menambah dan memperkuat jaringan distribusi, salah satunya dengan melakukan penandatangan kerja sama distribusi dengan PT Bintang Kencana Artha (BKA) pada Rabu 17 Mei 2023 bertempat di kantor Indofarma Bekasi. Kerja sama  mencakup aspek penjualan dan distribusi Obat Generik Berlogo (OGB), Obat Generik Bermerek, dan Produk OTC (Over The Counter) baik untuk pemenuhan pasar reguler ataupun tender pemerintah.


Kerja sama tersebut ditandatangani oleh Direktur Sales & Marketing Indofarma, Kamelia Faisal dan Direktur BKA, Fongky Mustank Sukimto dan disaksikan oleh Direktur Utama Indofarma, Agus Heru Darjono. Kerjasama yang terjalin ini akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan market share penjualan produk Indofarma. 


Direktur Utama Holding BUMN Farmasi (Biofarma Group) Honesti Basyir menyampaikan bahwa Biofarma Group senantiasa memperkuat jaringan distribusi guna memenuhi aspek ketersediaan dan keterjangkauan produk.


“Sesuai dengan tujuan dari pembentukan holding BUMN farmasi yaitu untuk meningkatkan ketersediaan produk sehingga masyarakat mendapatkan kemudahan dalam mengakses pengobatan dan fasilitas Kesehatan,”ungkap Honesti.

  

“Dengan dilakukannya penandatangan kerjasama ini, Indofarma kini memiliki jaringan distributor yang lebih luas, dari 5 distributor kini bertambah menjadi 6 distributor. Selain itu saat ini Bio Farma sebagai induk holding BUMN memiliki 5 distributor dengan lebih dari 90 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.  Bio Farma Group berkomitmen untuk terus mempertahankan dan membangun hubungan baik dengan masyarakat. Dengan semakin luasnya jaringan distribusi, tentunya akan meningkatkan juga kepuasan pelanggan dalam mendapatkan produk dari Biofarma Group,” jelasnya. 


Direktur Utama Indofarma, Agus Heru Darjono, menyampaikan bahwa Business to Business (B2B) partnership ini merupakan salah satu key strategy shifting initiative perusahaan dalam upaya penyehatan Indofarma untuk memastikan kelangsungan dan keberlanjutan usaha ke depan.  


“Kerja sama ini merupakan bagian dari inisiatif strategis Indofarma untuk memperkuat lini bisnis manufaktur serta menambah jaringan distribusi guna memastikan ketersediaan produk di seluruh Indonesia melalui pengembangan customer channel yang dimiliki BKA,”ungkap Agus. 


“Saat ini Indofarma tengah menggarap beberapa kerja sama B2B untuk mengoptimalkan penjualan dan utilisasi fasilitas produksi. Selain langkah-langkah restrukturisasi keuangan dan operasional yang tengah dilakukan, strategi business shifting ke arah B2B ini akan memberikan percepatan pada keberhasilan turn around Indofarma menjadi perusahaan yang sehat,” papar Agus.(*)


 Mengusung Program Empowerment: Kelompok Difabel Binaan Bio Farma Dorong Siswa SLB Cicendo untuk Berdikari
Rabu, Mei 17, 2023

On Rabu, Mei 17, 2023




INFONUSANTARA.NET, Bandung, 16 Mei 2023 – Bio Farma bersama Kelompok Binaan Creative Disabilitas Production memberikan pelatihan menjahit kepada para alumni SMA disabilitas SLBN Cicendo Bandung. Mengusung program Empowerment, pelatihan diharapkan bisa memberi bekal keterampilan, kemandirian dan jiwa kewirausahaan bagi penyandang disabilitas.


Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, Bio Farma berkomitmen untuk terus meningkatkan hubungan dengan masyarakat dan lingkungannya melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Sejak tahun 2018, Bio Farma melakukan pembinaan terhadap Kelompok Difabel yang diberi nama Creative Disabilitas Production dengan membekali kelompok dengan kemampuan dalam menjahit. 


”Dengan menggunakan pendekatan leave no one behind yang merupakan agenda Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) 2030. Kini, kelompok binaan difabel Bio Farma tidak hanya mandiri secara ekonomi namun dapat menyebarkan manfaat yang lebih luas dengan memberikan pelatihan dan pembinaan menjahit kepada Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Cicendo tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA),” kata Honesti.


Pelatihan yang dimulai dari April hingga Mei 2023 itu diisi banyak materi. Sebagai rangkaian akhir dari pelatihan menjahit, SLBN Cicendo menggelar Fashion Show pada 15 Mei 2023 di Aula SLBN Cicendo Bandung. Alumni SLBN Cicendo memperagakan hasil karyanya di depan para pembina, guru, dan para orang tua siswa.


Direktur Human Capital Bio Farma, Endang Suraningsih menambahkan, pembinaan ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya rekan-rekan penyandang disabilitas. ”Melalui pelatihan yang telah diberikan kepada SLBN Cicendo kota Bandung, para alumni akan memiliki keterampilan yang dapat menjadikannya lebih mandiri dan memiliki jiwa kewirausahaan,” ujar Endang.


Endang Suraningsih mengaku, sangat terharu melihat perkembangan dari rekan-rekan binaan yang sekarang mampu menghasilkan karya sendiri. ”Terharu rasanya melihat rekan-rekan dari SLBN Cicendo bisa memiliki karya sendiri, luar biasa juga melihat rekan-rekan dari binaan Bio Farma dapat membagikan lagi ilmu yang telah didapatkan kepada para alumni SLBN Cicendo. Kami bangga dan mengucapkan terima kasih juga kepada SLBN Cicendo atas kolaborasi yang telah dilakukan," ungkap Endang.


Endang memaparkan, Bio Farma mengembangkan program Empowerment dengan melakukan pembinaan terhadap komunitas penyandang disabilitas sejak 2018. Bio Farma memberikan bantuan pembinaan dan juga mesin jahit kepada SLBN Cicendo. 


Saat ini, Bio Farma memiliki tiga kelompok binaan yaitu Planet Kreatif disabilitas dengan 30 anggota, Kreatif Disabilitas Production sebanyak 10 anggota, dan Cemara Paper sebanyak 5 anggota. ”Diharapkan ke depan, para binaan dapat secara mandiri memproduksi dan memasarkan produk yang dibuat,” jelasnya. 


Sementara itu, Kepala Sekolah SLBN Cicendo, Wawan mengatakan, mewakili sekolah mengucapkan terima kasih atas dukungan Bio Farma kepada penyandang disabilitas. 

”Saya mewakili SLBN Cicendo mengucapkan terima kasih kepada Bio Farma yang sungguh luar biasa melakukan keberpihakan kepada kami, khususnya bagi penyandang disabilitas. Dukungan yang sangat luar biasa kita berkolaborasi dengan rekan-rekan dari binaan Bio Farma yang berbagi pengalaman dan pengetahuan kepada adik-adik kami,” ujar Wawan. 


Wawan mengungkapkan, persaingan untuk mendapatkan pekerjaan dirasakan sangatlah tinggi. Sedangkan lowongan kerja yang tersedia sangatlah tidak berimbang dengan jumlah pencari pekerjaan terlebih untuk penyandang disabilitas. Sehingga setiap individu, kata dia, dituntut untuk memiliki produktivitas dan keterampilan yang cukup tinggi.


”Jawaban dari keterserapan anak kita yang belum bisa masuk di dunia industri dan dunia usaha untuk bekerja. Kerja sama ini menjadi modal yang penting bagi anak-anak kami untuk ke depan mandiri secara ekonomi,” tandas wawan.(*)



PLN Buka 32 Lowongan Pekerjaan di Rekrutmen Bersama BUMN 2023
Selasa, Mei 16, 2023

On Selasa, Mei 16, 2023

 



INFONUSANTARA.NET -- PT PLN (Persero) membuka sejumlah lowongan kerja bagi putra-putri terbaik bangsa yang ingin bergabung bersama perseroan dalam menerangi nusantara. Ini merupakan bagian dari Program Rekrutmen Bersama BUMN 2023 yang digelar Kementerian BUMN.


"Kami membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa Indonesia, para lulusan diploma dan sarjana untuk bergabung bersama PLN dalam menyediakan akses listrik yang andal dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo.


Terdapat 32 posisi yang dibuka PLN bagi para pelamar untuk lulusan D3 dan S1, mulai di sisi pembangkitan, transmisi, distribusi, keselamatan dan kesehatan kerja, pengembangan energi baru terbarukan, teknologi informasi, niaga hingga keuangan.


Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2023 sudah dimulai sejak 11 hingga 20 Mei. Para pelamar bisa langsung mengakses https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id . Nantinya, akan ada langkah-langkah yang perlu diikuti para pelamar. 


Sebelum mendaftar, pastikan untuk memenuhi persyaratan administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2023 berikut : 


1. Warga Negara Indonesia

2. Usia maksimal per 11 Mei 2023 mengikuti jenjang pendidikan sebagai berikut:

- SMA/Sederajat : 25 tahun;

- Diploma III : 27 tahun;

- S1/Diploma IV : 30 tahun;

- S2 : 35 tahun;

3. Nilai IPK minimal 3.00 (skala 4.00) untuk D-III/D-IV/S-1. 

4. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.

5. Jenis kelamin menyesuaikan kebutuhan posisi masing-masing BUMN.

6. Sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba.

7. Dokumen SKCK dari Kepolisian (Jika Ada).

8. Sertifikasi pelatihan yang sesuai dengan kompetensi dan rekomendasi pengalaman kerja apabila ada.

9. Rekomendasi Komunitas (berprestasi di Bidang Olahraga/Seni/Digital Creator/Start Up) apabila ada.


Adapun tahapan pendaftaran Registrasi Online BUMN 2023 sebagai berikut:


- Tes Online Tahap 1 : 12 Juni - 21 Juni 2023

- Pengumuman Tes Online Tahap 1 : Juli 2023

- Tes Online Tahap : 20 Juli - 22 Juli 2023 

- Pengumuman Tes Online Tahap 2 : Agustus 2023

- Tes Seleksi di BUMN : 9 Agustus - 24 Agustus 2023

- Pengumuman Final Calon Pegawai BUMN : Agustus 2023


PLN mengimbau kepada para pelamar kerja untuk berhati-hati terhadap maraknya penipuan terkait rekrutmen karyawan yang mengatasnamakan PLN. PLN juga tidak melakukan korespondensi terkait rekrutmen dan tidak memungut biaya apapun selama pelamar mengikuti seleksi yang diselenggarakan PLN. Selain itu, tidak ada sistem _refund_ atau penggantian biaya transportasi dan akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi.


“Untuk rekrutmen, kami tegaskan, PLN tidak memungut biaya apapun kepada peserta rekrutmen ataupun calon pegawai,” pungkas Darmawan.(*)


HUT Goldcoin ke-10 dan Soft Launch Shopping Token Sukses di Selenggarakan
Senin, Mei 15, 2023

On Senin, Mei 15, 2023




INFO|BANDUNG - Goldcoin Comunity (GLCC) sukses merayakan HUT ke-10, di Gedung Budaya Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada, Senin (15/05/2023).


Mengangkat tema bertajuk Celebrating  10 Years Of Success, Trust And Loyaliti, dengan menghadirkan banyak motivator kelas Asia pasific bahkan kelas internasional.


Adapun rangkaian acara yang berlansung semarak tadi, pertama motivasi jiwa bersama Motivator Internasional bersama Coach Lili C Theanggara. Kemudian dilanjutkan dengan konsolidasi leader nasional GLCC bersama Coach Noorman.


Motivasi closing tanpa prospek dengan Coach Ustoz Resmana, pengadaan dan roadshow juga soft lounch shopping token di berbagai daerah di Indonesia, kemudian pemetaan 1 juta keluarga GLCC di tahun 2024. Kemudian terakhir acara di tutup dengan postingan masal akun platinum GLCC N2.


Adit sebagai ketua pelaksana kegiatan mengatakan tujuan dari acara ini adalah silahturahmi dengan seluruh keluarga GLCC, dan menyiapkan kerja kedepan. Juga bertepatan dengan hari kelahiran Goldcoin dan memperkenalkan Shoping Token ke dunia Internasional.


"Kemudia kita memperlihatkan kepada publik kebangkitan Goldcoin dan juga memperjelas visi dan misi dari Goldcoin Comunity," katanya saat diwawancara.


Kemudian Adit juga berharap, dengan suksesnya kegiatan ini, maka target kedepan akan tercapai dengan lancar sehingga bisa membawa perubahan bagi dunia Blochain di Indonesia.


"Supaya masyarakat paham tentang dunia asset digital dan juga industri aset digital untuk perubahan yang lebih baik di masa yang akan datang, dan juga memahamkan bahawa teknologi blockchain itu sangat penting bukan hanya kalangan menengah ke atas tapi menyeluruh ke bawah. Karena manfaatnya sangat luar biasa ketika di terapkan di sektor-sektor industri dan juga UMKM," katanya.


Menurut Adit kegiatan seperti juga sedah sering dilakukan, seperti di Bali, Grand Launch Goldcoin dan banyak lagi. Adit yang mewakili Goldcoin Comunity juga menyampaikan harapannya kepada pemerintah.


"Kita berharap dengan kegiatan ini, dapat mempercepat lahirnya 1 juta trader Goldcoin. Kemudian tidak lupa tentunya pemerintah Indonesia agar memiliki regulasi yang jelas mengenai perkembangan teknologi blockchain," tutupnya, (**).