Warga Desa Bukit Pamewa Senang Bisa Komsos Langsung Dengan Satgas TMMD

INFO|MENTAWAI – Disela melaksanakan tugas kegiatan TMMD ke-116 Kodim 0319/Mentawai, anggota satgas luangkan waktu untuk Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga Desa Bukit Pamewa, Kecamatan Sipora Utara.

Begitu humanis anggota satgas berkomunikasi dengan warga. Kegiatan komsos yang di lakukan satgas ini di sela-sela waktu istirahat.

Dan SSK Satgas TMMD ke-116, Letda inf puji Basuki menyebut, kegiatan komsos yang di lakukan satgas ini merupakan sarana untuk lebih dekat dan pengenalan dengan warga.

“Keharmonisan dengan warga selama kegiatan berlangsung harus di rawat dengan baik oleh anggota satgas, karena kegiatan TMMD ini sasarannya untuk masyarakat” sebutnya di rumah salah satu warga Desa Bukit Pamewa, Kamis (11/5/2023).

Komsos yang di lakukan anggota satgas selain membangun silahturahmi juga berbagi ilmu pengetahuan terkait pertanian dan perekonomian warga.

“Rata-rata warga Desa Bukit Pamewa banyak yang berprofesi sebagai petani yang bergantung hidup dengan hasil pertanian” tuturnya.

Kehadiran anggota satgas pada kegiatan TMMD di lokasi Desa Bukit Pamewa ini, suasana semakin ramai serta kedekatan warga dengan prajurit TNI tidak ada jarak.

Hubungan emosional dengan warga semakin dekat adanya kekeluargaan selama kegiatan TMMD berlangsung, ini yang di inginkan masyarakat, karena TNI itu berasal dari rakyat kembali kepada rakyat, tuturnya.

Sementara warga desa Bukit Pamewa menyampaikan, hadirnya satgas TMMD ditengah masyarakat sangat disambut baik, karena sudah dua kali kegiatan serupa di laksanakan di sini.

“Kita senang hadirnya satgas TMMD bisa ngobrol secara langsung dengan anggota TNI yang sedang menjalankan tugasnya di lokasi TMMD” sebut Bapak Wasim.

Komsos secara langsung dengan pak Tentara khususnya satgas TMMD dari berbagai kesatuan memang berbeda dengan yang lainnya, karena momen dikatakan jarang bisa seperti ini, tuturnya dengan bangga.

Usai kegiatan TMMD kita berharap komunikasi yang sudah terjalin dengan satgas TMMD ini hendaknya terus berjalan tidak hanya sampai di sini, pungkasnya.

Editor : Heri Suprianto