PILIHAN REDAKSI

Komsos Dengan Staf Camat, Babinramil 01 Sikabalauan Bahas Aktivitas dan Perekonomian Masyarakat

INFO|MENTAWAI - Kegiatan komunikasi sosial yang biasa di lakukan aparat teritorial di tengah masyarakat menjadi salah satu media komunikasi...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Internasional

Tekan Penyebaran Corana Israel Segera Lockdown 30 Daerah
Sunday, September 06, 2020

On Sunday, September 06, 2020

Israel mengumumkan segera lockdown 30 daerah untuk menekan penyebaran virus corona. (Jack GUEZ / AFP).
Jakarta,Infonusantara.net--Israel mengumumkan segera lockdown 30 daerah karena negara tersebut 'bergulat' dengan tingkat infeksi per kapita tertinggi di dunia.

Saat ini angka yang terdeteksi dan jumlah kematian mendekati 1.000. Mulai Senin, perjalanan dari 30 area yang diklasifikasikan sebagai tanda "merah" akan dibatasi.

Selain itu, bisnis yang tidak penting ditutup. Hal ini diungkap oleh Profesor Ronni Gamzu, yang mengoordinasikan pertempuran Israel melawan Covid-19.

Pihak berwenang telah meluncurkan kategorisasi distrik, meningkat dari hijau, di mana virus corona dianggap terkendali, melalui kuning, oranye, dan akhirnya merah untuk area berisiko tertinggi.

"Kami telah memutuskan untuk bertindak segera untuk menghentikan peningkatan morbiditas penyakit tersebut," ujar Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dikutip dari AFP.

Negara Yahudi itu mendeteksi lebih dari 3.000 infeksi baru pada Rabu saja, jumlah tertinggi dari infeksi yang dikonfirmasi dalam satu hari.

30 area dalam kategori merah akan diumumkan pada Minggu, menurut pihak berwenang.

"Kami telah mengambil keputusan untuk mengunci kota-kota 'merah', dari mana infeksi menyebar," kata Netanyahu.

Kementerian Pertahanan mengatakan sekitar 100 tentara akan dikerahkan untuk mendukung polisi saat mereka menegakkan tindakan di zona merah.

Sekitar 7.000 cadangan juga akan dimobilisasi di seluruh Israel, tambahnya.

Keputusan cepat Israel pada bulan Maret untuk mengekang perjalanan dan memberlakukan penguncian membuat jumlah kasus harian terhenti pada awal Mei.

Tapi pembukaan kembali ekonomi sejak akhir April telah menyebabkan ledakan transmisi di negara itu.

Israel telah mendeteksi 123.903 kasus Covid-19 dan mencatat 985 kematian, dari populasi sembilan juta orang.
Sumber: CNNIndonesia.com

INFO NUSANTARA PERSADA

Butuh Proses Panjang, WHO: Tidak Ada Vaksinasi Corona Hingga Pertengahan 2021
Saturday, September 05, 2020

On Saturday, September 05, 2020

Ilustrasi Vaksin Corona (Dok:istimewa)
INFONUSANTARA.NET
Jakarta --Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan tidak bisa mengharapkan vaksinasi Covid-19 hingga pertengahan 2021.Pernyataan ini disampaikan di tengah antusiasme negara-negara dunia menjadi yang pertama memberikan vaksin virus corona bagi warganya.

Badan kesehatan PBB itu menyambut baik perkembangan uji klinis tahap III yang dilakukan sejumlah kalangan. Hal itu menandakan kesiapan vaksin di tahap final yang biasanya melibatkan puluhan ribu orang.

"Kami tahu setidaknya enam hingga sembilan (kandidat vaksin) yang telah melalui jalan panjang penelitian. (Bagaimanapun) menilik linimasa yang realistis, kita belum bisa benar-benar berharap untuk bisa melakukan vaksinasi secara luas hingga pertengahan tahun depan," kata juru bicara WHO Margaret Harris dalam konferensi pers virtual di Jenewa, Jumat (4/9) seperti dilansir AFP.

Dalam prosedur normal, tahap pengujian vaksin membutuhkan waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun untuk memverifikasi hingga kadidat vaksin dinyatakan aman dan efektif.

Kandidat vaksin harus melewati proses dan prosedur panjang hingga dinyatakan aman dan manjur untuk mengobati suatu penyakit. Namun, peningkatan kasus Covid-19 yang cepat menimbulkan desakan kebutuhan vaksin sesegera mungkin.

Dari sini timbul kekhawatiran bahwa karena desakan kebutuhan, tingkat keamanan dan kemanjuran atau efektivitas vaksin lebih rendah daripada yang seharusnya. Beberapa perusahaan farmasi menekankan pentingnya mematuhi norma pengujian tinggi, tidak ambil jalan pintas alias melenceng dari standar apalagi terburu-buru membawa vaksin ke publik.

WHO menyebut hingga kini ada sebanyak 34 kandidat vaksin di seluruh dunia dalam berbagai tahap uji klinis pada manusia. Disamping itu juga terdapat 142 kandidat vaksin yang masih dalam evaluasi praklinis.

Sementara itu Soumya Swaminathan, kepala ilmuwan WHO berkata organisasi bekerja sama dengan para ahli dari berbagai negara. BPOM AS, FDA termasuk yang digandeng untuk memperjelas kriteria kandidat vaksin yang aman dan manjur.

"Kami ingin melihat vaksin yang setidaknya 50 persen manjur, lebih baik jika lebih tinggi," ujarnya.
Sumber:CNNIndonesia.com

INFO NUSANTARA PERSADA

Al-Qur'an Dibakar,Swedia Diguncang Kerusuha
Sunday, August 30, 2020

On Sunday, August 30, 2020


Pembakaran Alquran di Malmo,Swedia memicu terjadinya kerusuhan(ist)
INFONUSANTSRA.NET
Tindakan aktivis-aktivis sayap kanan Swedia membakar alquran di Kota Malmo memicu kerusuhan. Polisi mengatakan kerusuhan terjadi setelah sekitar 300 orang berkumpul untuk menggelar unjuk rasa.

Pada Jumat (28/8) malam pengunjuk rasa menyalahkan api dan melempari polisi dan tim penyelamat dengan berbagai benda. Peristiwa itu membuat sejumlah petugas polisi terluka dan beberapa pengunjuk rasa ditangkap.

Kekerasan dipicu pembakaran alquran pada Jumat malam di dekat permukiman imigran. Kantor berita TT melaporkan aksi tersebut dilakukan aktivis sayap kanan dan direkam lalu diunggah ke internet.

Tidak lama kemudian tiga orang ditangkap karena dianggap menghasut kebencian terhadap kelompok etnik setelah menendang kitab suci umat Muslim. Lembaga PBB yang melawan ekstremisme, United Nations Alliance of Civilizations (UNAOC), mengecam pembakaran alquran tersebut.

"UNAOC mengecam dengan keras pembakaran alquran yang dilakukan ekstremis sayap kanan sebagai tindakan tercela dan sama sekali tidak bisa diterima," kata juru bicara UNAOC Nihal Saad, Sabtu (30/8).

Saad mengatakan Komisioner Tinggi UNAOC Miguel Ángel Moratinos meminta tokoh-tokoh agama untuk mengecam kebencian berdasarkan kepercayaan dan agama. Ia menambahkan 'tindakan tercela itu dilakukan oleh pelaku kejahatan atas kebencian'.
Sumber:Republika.co.id

INFO NUSANTARA PERSADA

Cegah Corona, Kim Jong-un Memerintahkan Aparat Tembak Siapa Saja yang Melintasi Perbatasan
Saturday, August 29, 2020

On Saturday, August 29, 2020

Pemimpin tertinggi Korut Kim Jong-un (Foto;ist)
INFONUSANTARA.NET
Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un dilaporkan memerintahkan aparat menembak siapa saja yang melintasi perbatasan dengan China untuk mencegah penyebaran virus corona.

Melansir dari express.co.uk Jumat (28/8) kebijakan itu dilaporkan Radio Free Asia yang mengutip berbagai sumber di Korea Utara.

Seorang penduduk Provinsi Hamgyong mengaku telah diberi tahu bahwa kebijakan itu akan berlaku di sepanjang perbatasan Korea Utara-China sampai pandemi virus corona berakhir.

Laporan itu menjelaskan polisi di Kota Hoeryong mengeluarkan pemberitahuan darurat dari Kementerian Jaminan Sosial.

Menurut sumber, polisi di dekat perbatasan telah mengirim senjata tambahan untuk membantu menegakkan kebijakan baru tersebut.

Pemberitahuan mengatakan mereka akan membunuh siapa pun dalam jarak satu kilometer dari perbatasan Korea Utara-China tanpa pandang bulu.

"Setelah mengumumkan deklarasi tersebut, departemen kepolisian mengatakan kepada publik, virus corona telah menyebar ke mana-mana kecuali negara kita, jadi musuh mencoba menyusup ke perbatasan dengan mengirimkan virus ke sana," ujar laporan tersebut.

Larangan keluar ini sendiri akan diterapkan di seluruh perbatasan Korea Utara-China sepanjang 880 mil yang membentang di empat provinsi.

Korea Utara memang belum mengumumkan kasus Covid-19. Namun negara itu melaporkan suspek pertama di wilayahnya pada Juli lalu.

Kim langsung memerintah lockdown kota Kaesong dan meminta pemberlakuan 'sistem darurat maksimal' setelah ada laporan seorang warga di sana menunjukkan gejala terinfeksi virus corona.

Kantor berita Korea Utara, KCNA seperti dikutip Associated Press mengatakan Kim kemudian mencabut lockdown kota Kaesong karena penyebaran virus dianggap stabil. Sebelumnya kota Kaesong dikunci selama tiga pekan.
Sumber: CNNIndonesia

INFO NUSANTARA PERSADA