PILIHAN REDAKSI

BNNK Payakumbuh Terus Dorong Kesadaran Korban Penyalhgunaan Untuk di Rehabilitasi

  INFO|Payakumbuh - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Payakumbuh terus mendorong kesadaran korban penyalahgunaan Narkoba, baik jenis gan...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Jimi Mengaku, Program ITF Mempermudah Kolaborasi Dengan Teknologi




INFO|Padang Panjang - Salah satu kategori penghargaan dalam program Indonesia Teaching Fellowship (ITF) Ruangguru fase 2 adalah Most Active Teacher. 


Dalam hal ini diperuntukan bagi guru dengan prestasi partisipasi keaktifan tertinggi di rangkaian kegiatan ITF yang meliputi penyelesaian video RBFT, webinar, work book, konseling, PB, TO dan tantangan belajar.


Jimi Fernandhes, S.Pd, guru olahraga SMPN 4 Padang Panjang merupakan salah satu dari dua orang peraih penghargaan dalam program hasil kolaborasi Ruangguru dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Panjang.


Setelah mengikuti program ITF selama delapan bulan  bersama 30 guru SMP lainnya. Jimi mengaku banyak mendapat manfaat dari program tersebut. Selain meningkatkan mutu pendidik juga mempermudah kolaborasi dengan teknologi" ucapnya kepada media, Senin (24/1/2022).


"Penerapan materi selama program sangat membantu saya dan peserta didik dalam belajar. Hal ini dapat saya rasakan ketika kompetensi yang saya miliki berkembang seiring dengan ilmu baru yang didapatkan di program ini. Seperti pengaplikasian pembelajaran dalam bentuk video," tuturnya.


Zaman sekarang, kata Jimi, jika tidak berkolaborasi dengan teknologi rasanya sudah ketinggalan sekali. “Dengan adanya pelatihan ITF ini, dapat menambah kompetensi saya yang masih kurang dalam menggunakan teknologi. Dengan berkolaborasi dengan teknologi, mempengaruhi kreativitas siswa, semangat belajar dan daya tarik siswa dan memancing mereka lebih kritis," ungkapnya.


Jimi berharap, program ITF Ruangguru ini berkelanjutan, karena menjadikan guru hebat. Sehingga bisa berbagi ilmu kepada teman guru dan rekan kerja lainnya. 


"Jangan sampai ilmu yang kita dapat itu, kita tanam sendiri, harus berbagi. Mudah-mudahan setelah mendapat ilmu dan pengalaman dari program ini, bisa membawa perubahan bagi diri sendiri, orang lain dan dapat berperan sebagai penggerak pendidikan di Kota Padang Panjang," sarannya. (Indah/kmf)




Editor : Heri Suprianto

Sebelumnya
« Prev Post
Selanjutnya
Next Post »