PILIHAN REDAKSI

Gubernur Sumbar Keluarkan Surat PAW Dirinya,Helmi Moesim Pertanyakan Proses Hukum Sedang Berjalan, Saya Akan Lakukan Gugatan

Helmi Moesim menjelaskan terkait dikeluarkan surat PAW dirinya oleh Gubernur Sumbar dalam jumpa pers.Minggu (28/4/2024) INFONUSANTARA.NET --...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Amankan Pelaku Penghadangan Pelajar SMAN Koto XI Tarusan, Polisi Berikan Pembinaan dan Sanksi



INFO|PESSEL Tim Beruang Madu unit Reskrim Polsek Koto XI Tarusan amankan 6 pelaku tawuran bersama senjata tajam samurai dan Celurit serta berikan pembinaan.


Peristiwa itu terjadi sekira pukul 15.00 WIB, senin 7 Agustus 2023 hendak pelajar SMAN 2 Koto XI Tarusan pulang sekolah di hadang sejumlah pelajar di jalan Siguntur – Painan tepatnya di Sungai Lundang Kenagarian Kampung Baru Korong Nan Ampek (KBKA).

Akibat aksi penghadangan yang di lakukan sejumlah pelaku itu membuat siswa SMAN 2 Koto XI Tarusan ketakutan saat melintas pulang di jalan tersebut serta pengguna jalan juga terganggu.

Dari kejadian itu, Kapolsek Koto XI Tarusan, Iptu Donny Putra bersama tim beruang madu unit reskrim turun langsung kelokasi, akan tetapi setiba lokasi kejadian pelaku penghadangan pergi dan menghilang.

Tak hanya berhenti sampai disitu, Tim Beruang Madu unit Reskrim Polsek Koto XI Tarusan tetap melakukan penyelidikan mencari siapa pelaku dari penghadangan tersebut.

“Hasil penyelidikan, akhirnya teridentifikasi pelaku ada 7 orang pelajar yang berasal dari MAS Siguntur serta 2 sekolah di Kota Padang” kata Iptu Donny Putra kepada media, Kamis (10/8/2023).

Ketujuh pelaku itu 4 orang pelajar MAS Siguntur inisial RA,HE,YG dan OJ, 1 orang pelajar SMK 1 Kosgoro Padang inisial RZ, 1 orang pelajar SMKN 8 Padang inisial AD dan 1 orang putus sekolah inisial LM.

“Mereka kita amankan bersama barang bukti di Mapolsek Koto XI Tarusan serta di lakukan pembinaan” sebutnya.

Dia mengatakan, tindakan yang di lakukan dalam kasus tawuran atau penghadangan yang di lakukan pelajar dengan memberikan pembinaan dan pemahaman agar tidak melakukan lagi perbuatan yang sama.

Kemudian tindakan yang lainnya para pelajar melakukan hormat bendera, push up dan jalan sambil jongkok. Selain itu Kapolsek menyampaikan kepada orang tua agar lebih intens mengawasi dan mengontrol anaknya.

Selanjutnya masing-masing pelajar membuat surat pernyataan di dampingi oleh orang tua serta menghadirkan Camat dan Wali Nagari Siguntur Muda untuk memberikan pengarahan kepada pelajar dn orang tuanya, (Ers).

Editor : Tim Redaksi


Sebelumnya
« Prev Post
Selanjutnya
Next Post »