Kehadiran Warung DKI di Kota Serambi Mekah Padang Panjang Lengkapi Pilihan Kuliner

INFO|Padang PanjangWarung DKI  hadir di Kota Padang Panjang yang akan melengkapi pilihan kuliner dengan menu seperti Mie Ayam, Bakso Bihun, SIOMAY, Nasi Goreng, Soto Betawi, Ayam Geprek, Pecel Lele, Gorengan, dan masih banyak yang lainnya yang akan memanjakan selera kita.


Grand Opening Warung DKI

Yang dilaksanakan pada hari Jum’at / 8 Juli 2022. yang berlokasi di jalan Adam BB, Samping Toko Buku Albana /Simpang 3 Menuju Bancahlaweh, Kelurahan Balai Balai, Padang Panjang Telp : 0752.4871062.


Pada saat Grand Opening dihadiri ratusan masyarakat baik ada dari pemerintah daerah maupun masyarakat di lingkungan Kota Padang Panjang, juga ada perkumpulan dari ormas seperti GANN (Gerakan Anti Narkotika Nasional) yang hadir saat itu.


Dan juga sangat terlihat dilokasi kegiatan banyaknya anggota dari Flipper Organization baik yang sengaja pulang dari rantau maupun yang dari ranah sendiri berkumpul di warung DKI pada waktu itu, wajar saja begitu, karena Deddy Demona pernah menjabat sebagai ketua Flipper’s Organization, dan sekarang menjadi pembina di Flipper’s.


Dalam kegiatan Grand Opening warung DKI, pemilik kegiatan juga sangat mengutamakan tamu istimewa nya, seperti puluhan dari anak-anak yatim yang hadir, juga membagi-bagikan bingkisan dan amplop kepada masing-masing anak dalam acara tersebut.


Dalam sambutannya Deddy Demona yang akrab disapa dengan panggilan pak Ded” Di launching warung DKI tersebut beliau menceritakan kisah warung DKI bisa sampai diwujudkan di Kota Padang Panjang adalah gagasan awal dari Bapak insinyur Yuliot.


Karena Yudiot sering bertemu dan ngopi bareng juga diskusi bersama saya mengatakan begini, mengapa kita tidak membuka suatu kegiatan yang bermanfaat untuk orang banyak, imbuhnya menerangkan.


Setelah berkali-kali bertemu saya dengan Yuliot akhirnya persepsinya kita samakan, visinya kita samakan, dan ada yang lebih membuat saya lebih bersemangat saat itu sewaktu Yuliot menyampaikan tentang amalan.


Kegiatan ini bukanlah kegiatan yang utama atau kegiatan bisnis orientec, tetapi sudah saatnya kita melakukan kegiatan  ibadah-ibadah, dalam waktu berjalan 6 bulan atau 1 tahun ke depan kita akan lihat kan ibadah atau amalan apa yang dimaksud oleh Pak Yuliot tersebut.


Yang jelas kita bukan mencari keuntungan dalam kegiatan ini, barangkali nantinya akan ada kegiatan-kegiatan lainnya dengan diawali dengan kegiatan yang sekarang ini sebut Deddy Demona.


Banyak hal yang bisa kita buat dengan warung DKI ini, dan tujuan kedepannya seperti yang ada dalam pemikiran Pak yuliot, dan saya sendiri hanya selaku pelaksana disini, ucap Pak Ded.


Dalam diskusi sering disampaikan oleh Pak Yuliot pada saya, untuk berbuat kebaikan di Padang Panjang ini kita tidak harus menjadi pejabat terlebih dulu, banyak cara untuk berbuat baik yang dapat dilakukan untuk masyarakat.


Contohnya membuat kegiatan-kegiatan kecil yang bisa kita proyeksikan seperti untuk kepentingan anak yatim dan kepentingan pendidikan bagi anak-anak yang kurang mampu.


Semuanya sudah menjadi kesepakatan dan cita-cita kami berdua, imbuh Deddy Demona sambil mengakhiri sambutannya saat itu.


Pada kesempatan itu Wawako Asrul menyambut baik Warung DKI yang kini hadir di Kota Padang Panjang. “Semoga dengan adanya Warung DKI bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Dan bisa menjadi salah satu tujuan masyarakat luar untuk datang ke Kota Padang Panjang,” ucapnya. 


Hadir pada acara Grand Opening tersebut, selain Wakil walikota Drs Asrul juga didamping Sekdako Sony Budaya Putra, Kaban DPKD Winarno, Kepala DPMPTSP Ewasoska, Kepala DSPPKBPPPA Osman Bin Nur, Kadis Kominfo Ampera Salim, Sekretaris BPBD Kesbang Pol Zulheri dan puluhan anak yatim, juga anggota Flipper’s Organization, dan juga ada tamu istimewa dari perantau Australia Ibu Wedi Ramdani dan Ibu Lina.


Dilain tempat dan lokasi yang berbeda, seorang toko masyarakat kota Padang Panjang Tonny defril sewaktu diminta keterangan oleh awak media tentang bapak Deddy Demona membeberkan bahwa Deddy Demona adalah putra daerah kota Padang Panjang, beliau menamatkan pendidikan SLTA nya juga di Padang Panjang, di samping itu Deddy Demona juga pernah menjadi wartawan radio di PT El’embahana kota Padang Panjang.


Dalam perjalanan, beliau meninggalkan Padang Panjang untuk hijrah ke Jakarta sekitar tahun di atas 80 han, dalam perjalanan setelah membuka cabang warung DKI atau bakmie DKI di beberapa provinsi di Indonesia, dan akhirnya juga membuka warung DKI di Padang Panjang kota kelahiran sendiri.


Deddy Demona seorang tokoh masyarakat yang ramah dan suka bergaul, baik dari kalangan pejabat, pengusaha maupun orang-orang dikalangan bawah sekalipun, beliau disukai banyak orang, ucap Tonny.



Penulis : YB

Editor : Heri Suprianto

Leave a Comment