MENTAWAI,infonusantara.net - Operasi hari kedua Pencarian dan Pertolongan terhadap satu orang nelayan yang dihantam badai di perairan pantai Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat belum membuahkan hasil.
Informasi sebelumnya, perahu nelayan yang dihantam badai ini ada 4 unit bersama korban, namun dalam peristiwa itu tiga nelayan berhasil selamat, sedangkan satu orang lagi hilang.
Data nama empat nelayan itu Ade (30), Mamai (30), Cuatam (30), korban selamat dan Paneukan (40) yang hilang saat di hantam badai.
Kakansar Mentawai, Akmal mengatakan, peristiwa ini berawal empat nelayan pergi melaut sejak Sabtu 12 Desember 2020, namun kondisi alam tak bersahabat, sehingga empat perahu di hantam badai, tiga orang nelayan berhasil selamat dan satu orang nelayan hilang.
Pada hari pertama operasi, karena cuaca tidak bersahabat di tunda melakukan pencarian dan tim SAR standbay di dermaga Maileppet.
"Hari kedua ini, kita telah melakukan penyisiran di sepanjang pantai Sigakpona, namun hasil operasi belum membuahkan hasil, namun operasi tetap dilanjutkan esok hari" kata Akmal kepada media, Minggu (13/12/2020).
Dalam operasi pencarian kondisi cuaca, hujan ringan, kecepatan angin 2 - 10 Knots dan Gelombang 1,25 - 2,5 M. Alut digunakan RIB 02 Mentawai,Alkom, Albanav, Pal Evakuasi, Pal Prokes, Perahu Nelayan
Operasi pencarian dan pertolongan, pihak yangbterlibat, Tim Rescue SAR Mentawai, BPBD Mentawai, TNI AL Mentawai, Polair Mentawai, Koramil Sikabaluan, Polsek Sikabaluan, KUPP Sikabaluan, Pihak Kecamatan, Wartawan, Pihak Desa, Masyarakat.
Kakansar tak bosan-bosan menghimbau kepada masyarakat nelayan untuk tetap memperhatikan kondisi cuaca saat pergi melaut, agar terhindar dari musibah yang tidak di inginkan, tukasnya.
Editor : Heri Suprianto
« Prev Post
Next Post »