PILIHAN REDAKSI

Minimalisir Tindakan Kejahatan, Polres Payakumbuh Sasar Daerah Rawan Termasuk SPBU

INFO|Payakumbuh - Demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukumnya, Polres Payakumbuh gencar lakukan patroli di daerah-...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

RAGAM

KPID Sumbar Periode 2022- 2025 Sah Dipimpin Dasrul
Wednesday, April 06, 2022

On Wednesday, April 06, 2022



INFONUSANTARA.NET --Proses Pemilihan yang alot hasilkan dasrul sebagai ketua KPID provinsi sumatera barat periode 2022 sampai 2025 mendatang, pemilihan struktur organisasi KPID ini dilakukan sehari setelah pelantikan yang dilakukan di kantor Kominfotik Sumbar Rabu petang.


Beberapa usulan mengemuka untuk menentukan proses pemilihan, beberapa komisioner lain mengusulkan Pemilihan dengan pola 2 dan pola 5 yang artinya memilih ketua dan wakil ketua untuk pola 2, memilih secara keseluruhan untuk struktur yang ada di KPID itu sendiri.


Karena tidak ada kata sepakat untuk proses pemilihan, akhir dilakukanlah voting bagi setiap komisioner yang menghasilkan kata sepakat yakni pemilihan pola 5 yakni memilih semua struktur yang ada di KPID Sumbar.


Dari hasil pemilihan tersebut yang meraih suara terbanyak adalah Dasrul dengan 5 suara, sementara Robert Cenedy meraih 2 suara , untuk jabatan wakil ketua komisioner memberikan amanah kepada Eka Jumiarti dengan jumlah suara sebanyak 5 suara, sementara calon lain adalah Rahmadi Sutrisno mendapatkan 2 suara.


Sementara untuk koordinator bidang yang ada di Komisi Penyiaran Daerah Provinsi Sumbar juga telah terpilih langsung , dimana koordinator kelembagaan di serahkan kepada Edra Mardi, dengan anggota bidangnya Dasril, untuk koordinator bidang pengawasan isi siaran di pegang oleh Ficky Tri Saputra, dengan anggotanya Robert Cenedy dan Baldi Pramana, sementara untuk koordinator perizinan di amankan kepada Rahmadi Sutrisno dengan anggotanya Eka Jumiarti.


Sebagai ketua terpilih, Dasrul memastikan hal ini adalah sebuah struktur kelembagaan saja, namun semua memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjalankan amanah setelah terpilih dan dilantik menjadi komisioner KPID Sumbar.


Dasrul berharap setelah terpilih akan segera melakukan konsolidasi kedalam dan keluar guna untuk kelangsungan dan terjaga marwah KPID sebagai lembaga negara yang bertugas untuk mengawasi penyiaran yang ada di Sumatera Barat.(*)

Sekdaprov Lantik Komisioner KPID Sumbar 2022-2025
Wednesday, April 06, 2022

On Wednesday, April 06, 2022

 


INFONUSANTARA.NET -- Sekdaprov Sumatera Barat Hansastri melantik tujuh orang anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sumatera Barat untuk masa jabatan Masa jabatan 2022-2025. 


Ketujuh orang tersebut antara lain, Baldi Pramana, Dasrul, Edra Mardi, Eka Jumiati, Robert Cenedy, Ficky Tri Saputra, dan Rahmadi Sutrisno. Pelantikan ini berlangsung di Auditorium Gubernur Sumatera Barat, Selasa (5/4). 


Dalam sambutannya, Hansastri menjelaskan anggota KPID ini lolos berdasarkan seleksi yang ketat dan waktu yang panjang.


"Pelantikan ini berdasarkan Surat dari Gubernur Sumatera Barat. Di harapkan anggota komisioner yang dilantik ini dapat melakukan pengawasan terhadap konten siaran serta mendorong agar kualitas siaran lebih baik lagi," ucapnya.


Hansastri menambahkan, dimasa yang akan datang kerja KPID semakin berat. Hal ini dikarenakan KPID harus dapat melakukan pengawasan terhadap media sosial yang terus berkembang akhir-akhir ini.


"Kedepan kerja dari KPID semakin berat. Selain melakukan pengawasan terhadap mutu siaran, KPID bertanggung jawab melakukan pengawasan terhadap media sosial," tambahnya.


Jelang pemilu 2024 ini, Hansastri memaparkan juga, KPID harus dapar menjadi literasi media kepada masyarakat.


"Sebentar lagi pemilu 2024. Tentu KPID harus dapat memediasi informasi yang berkembang di masyarakat, baik informasi yang positif dan negatif. Apalagi berita bohong telah menjadi informasi ditengah-tenfah masyarakat," tutupnya.


Disamping itu juga, komisioner akan ditunggu tugas berat dalam mengawal migrasi siaran televisi dari analog ke digital.


Sementara salah seorang Komisioner, Dasrul usai pelantikan mengatakan usai dilantik, tentunya ketujuh komisioner akan segera melakukan konsolidasi di internal untuk susunan organisasi.


"Kami juga akan lakukan koordinasi dengan sekretariat serta komisioner yang lama terkait tugas-tugas yang akan dilanjutkan sesuai UU penyiaran," katanya. (*)

Kunjungi SPBU-Terminal BBM bersama Dirut Pertamina Patra Niaga, Andre Rosiade Minta Pertamina Pastikan Solar Sumbar Aman
Monday, April 04, 2022

On Monday, April 04, 2022

 


INFONUSANTARA.NET -Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade bersama Direktur Utama (Dirut) Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, mengecek langsung stok solar bersubsidi di Kota Padang, Jumat (1/5). Mereka juga memastikan ketersediaan solar di Integrated Terminal Teluk Kabung. Hasilnya terlihat antrean solar mulai mengurai dan masih ditemukan kendaraan tak berhak membeli solar subsidi ikut antre. Stok solar juga mencukupi sampai Lebaran.


Usai turun dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), rombongan menyasar sebuah SPBU baru yang dibuka tak jauh dari bandara. Di sini, tak ditemukan kejanggalan, mungkin karena baru beroperasi. Andre dan Alfian yang didampingi Sales Area Manager (SAM) PT Pertamina (Persero) Retail Sumbar I Made Wira Pramarta dan Ketua BPC Hiswana Migas Sumbar Ridwan Hosen sempat berdialog dengan operator.


Berlanjut ke SPBU di Bypass Tanjung Aur, Kecamatan Kototangah, Andre mulai menemukan sejumlah kejanggalan. Antrean memang tidak panjang, tapi sejumlah truk yang ikut mengantre ternyata diduga berasal dari industri. Pemilik truk diduga memodivikasi angkutan yang harusnya beroda 10 menjadi roda enam agar bisa mendapatkan biosolar subsidi.


Di SPBU Air Pacah, Kototangah dan Pisang, Kecamatan Pauh serta Pitameh Lubukbegalung, juga ditemukan hal yang sama. Bahkan, ada pembeli yang mencoba mendapatkan BBM Pertalite menggunakan jeriken, padahal sudah dilarang Pertamina sejak 1 Agustus 2021. “Kami menemukan kejanggalan-kejanggalan yang harusnya tidak terjadi,” kata Andre Rosiade yang juga ketua DPD Paratai Gerindra Sumbar.


Andre Rosiade menyebutkan sengaja mengajak Alfian Nasution ke Sumbar. “Tujuannya, pertama kita ingin mengatasi kelangkaan solar subdisi. Kita tahu dalam beberapa bulan terakhir solar langka di Sumbar dan antreannya mengular. Alhamdulillah, komunikasi dengan Dirut Pertamina bu Nicke Widyawati dan pak Alfian sangat baik. Beliau sudah menginstruksikan SAM Sumbar memastikan BBM subsidi bisa terdistribusi dengan baik,” kata Andre.

 

Andre mengatakan, seperti yang disampaikan Alfian, sesuai permintaan Andre Rosiade sebagai anggota DPR RI Dapil Sumbar, saat ini kuota solar subsidi di Sumbar sudah di atas normal. Bahkan sudah lebih sampai 5-10 persen. “Pertamina Patra Niaga dan Pertamina sudah menjanjikan untuk masyarakat Sumbar akan terus digelontorkan solar subsidi sampai tidak ada lagi kelangkaan dan antrean,” katanya.


Andre sudah menyampaikan kepada SAM Sumbar I Made Wira, sebagai penanggung jawab BBM, jangan sampai setelah Andre Rosiade dan Alfian pulang, solar kembali langka dan antre. “Beliau sudah menjanjikan tidak akan ada kelangkaan dan antrean lagi. Jadi berapapun kebutuhan masyarakat Sumbar akan ‘diguyur’ oleh Pertamina,” katanya.


Tapi, kata Andre, dengan catatan Pertamina dan aparat hukum harus bekerja, baik kepolisian, mengajak Danrem, Lantamal dan lainnya untuk bersama-sama mengawasi distribusi solar subsidi. Jangan sampai yang tidak berhak menikmati, seperti kendaraan industri. Karena disparitas harganya Rp8.000 lebih. “Butuh dukungan dari Pemprov Sumbar dan aparat penegak hukum. Harapan kita tentu, pihak Pemprov juga bekerja mengawasi. Jangan hanya pasang spanduk saja,” kata Andre.


Yang menjadi catatan, kata Andre, solar subsidi sudah didistribusikan dan tidak ada kelangkaan lagi. Kalaupun kosong, semua masih dalam perjalanan. Kedua, sosialisasi Pertalite tidak boleh dibeli dengan jeriken masih belum maksimal.

“Kita masih temukan truk-truk yang tidak berhak yang melanggar Perpres 191/2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM. Pertamina butuh dukungan dari penegak hukum, Pemprov Sumbar. Kami dan Komisi V DPR bersama Pertamina, berapapun kebutuhan masyarakat Sumbar akan disiapkan,” katanya.


Ditanya wartawan kenapa sampai Andre Rosiade yang turun tangan? Andre menyebut, hal ini merupakan tanggung jawab sebagai anggota DPR RI mewakili Sumbar. “Masyarakat Sumbar yang telah memilih kami menyampaikan aspirasi bagaimana seorang anggota DPR RI Andre Rosiade turun ke lapangan memastikan ketersediaan solar,” katanya.


Andre berharap Pemprov yang turun tangan. Kalau memang dirasakan lambat oleh masyarakat, tentu ini juga bagian dari tanggung jawab anggota DPR untuk membantu. “Menggunakan kewenangan kami di Komisi VI, kami ajak Pertamina dan Dirut Pertamina Patra Niaga Alfian hari ini langsung turun mendampingi kami dan turun mengeksekusi aspirasi masyarakat Sumbar. Terima kasih kepada Pertamina, bu Nicke dan pak Alfian,” katanya.


//Amankan Solar//

Dirut Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution yang mengelola distribusi BBM dan gas se-Indonesia mengatakan, untuk kelangkaan solar di Sumbar didapat informasi dari rapat di Komisi VI dengan Pertamina yang dihadiri Andre Rosiade. Dia datang ke Sumbar juga karena ajakan dari Andre Rosiade.


“Sesuai aspirasi masyarakat Sumbar, pak Andre menyampaikan ke saya. Kita melihat banyak antrean solar di Sumbar. Sejak minggu sudah terus ditambah pasokannya ke Sumbar. Memang, untuk menambah itu tidak bisa langsung jebret. Tapi pelan-pelan tetap kita tambah. Untuk Sumbar sudah ditambah sekitar 5-10 persen di atas kuota,” katanya.


Alfian mengatakan, datang ke Sumbar bersama Andre Rosiade untuk mengecek apakah antrean masih ada. Apakah kebutuhan masyarakat Sumbar Sudah terpenuhi semua. “Hasilnya, ternyata antrean sudah mulai terurai dan tadi informasi juga dari SAM Sumbar, bahwa kita akan terus tambah pasokan jika diperlukan,” katanya.


Dia menegaskan, berbarengan dengan penambahan, semua pihak harus saling mengawasi. Karena, berapapun solar yang ditambah, kalau tidak diawasi bersama masyarakat dan aparat untuk yang berhak menggunakan solar subsidi percuma. “Seperti truk yang rodanya di atas enam untuk pengangkut sawit dan batubara itu tidak boleh menggunakan solar subsidi. Kalau kita tidak awasi bareng-bareng, tetap kurang juga,” katanya.


Seharusnya, sebutnya, tidak boleh ada truk yang menggunakan tangki tambahan. “Saya sudah minta untuk operator tidak melakukan pengisian truk yang menggunakan tangki tambahan. Karena itu sudah menyalahi aturan, setiap truk itu maksimal boleh mengisi solar 200 Liter,” katanya. 


Alfian mengatakan kuota solar nasional mencapai 14,9 juta kilo Liter (KL). Kuota solar subsidi Sumbar 411.028 KL per tahun, atau 34.252,3 KL per bulan atau atau rata-rata setiap harinya 1.123 KL. Jika terjadi kenaikan sebesar 5 persen, maka setiap harinya akan dialokasikan sebesar 1.182 KL atau 431.579 KL per tahun. Angka tersebut dinilai belum mencukupi, karena pasokan yang paling aman adalah sebesar 474.500 KL per tahun atau 1.300 KL per hari.


Untuk Ramadhan dan Lebaran, katanya, secara nasional stok BBM mencukupi. Di Sumbar pun, dari informasi Terminal Pertamina Teluk Kabung mencukupi. Baik itu solar, pertamax dan pertalite secara nasional mencukupi untuk 23 hari. Pertamina sudah mengantisipasi untuk adanya permintaan menjelang Lebaran nanti. Apalagi PPKM kan Sudah longgar dan masyarakat mudik lebih banyak ke Sumbar.


“Kami sudah mengantisipasi itu dan stok sudah disiapkan. Jadi beberapa SPBU di jalur mudik dan jalur logistik akan dibuka 24 jam. Ada posko-posko Lebaran dipersiapkan, tidak hanya untuk pelayanan BBM tapi juga untuk pelayanan elpiji 3 Kg maupun elpiji non PSO (non subsidi). Lebaran kali ini hampir sama dengan 2019,” sebutnya. 


Alfian juga mendapatkan info langsung di lapangan, masyarakat Sumbar lebih menyukai pertamax dibandingkan pertalite. Mungkin karena pertamax kualitasnya lebih bagus daripada Pertalite. “Saya lihat peminatnya masih banyak. Jadi, saat ini meskipun harga Pertamax sudah dinaikkan sekitar Rp3.500 tapi masyarakat Sumbar tetap memilih pertamax. Karena tadi saya tanya mereka tahu dari media, harusnya secara ekonomi pertamax itu harganya berapa, mereka tahu. Jadi, untuk lebih efisien dan irit karena kualitasnya lebih bagus tadi kami lihat warga lebih memilih pertamax,” katanya. (*)

Pengurus JMSI Sumbar Gelar Audensi Bersama Anggota Komisi IX DPR RI Darul Siska
Thursday, March 31, 2022

On Thursday, March 31, 2022

 


INFONUSANTARA.NET - Anggota Komisi IX DPR RI, Darul Siska menyampaikan, jelang peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia pada 2045 mendatang, pemerintah harus pasang target, angka stunting berada di angka zero persen. 


“Jelang zero persen di satu abad kemerdekaan Indonesia itu, pemerintah mesti juga memasang target angka stunting itu di angka 14 persen, tahun 2024 mendatang. Target ini penting dipatok, karena besarnya ancaman stunting bagi masa depan bangsa ini," ungkap Darul Siska saat audiensi dengan Pengurus Daerah Jaringan Media Siber Indonesia (Pengda JMSI) Sumatera Barat di Padang, Rabu  (30/3/2022).


Diketahui, Darul Siska merupakan salah seorang anggota Dewan Penasehat Pengda JMSI Sumbar bersama gubernur dan ketua DPRD Sumbar serta empat profesional lainnya. Untuk Dewan Pakar Pengda JMSI Sumbar, dipimpin Prof Ganefri beserta 6 orang anggota lainnya. Dewan Pengurus dipimpin Syahrial Aziz dengan Aguswanto (sekretaris) dan Al Imran (bendahara) serta 9 bidang-bidang. 


Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia Indonesia. Selain itu, juga jadi ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hal ini dikarenakan anak stunted, bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya (bertubuh pendek/kerdil), melainkan juga terganggu perkembangan otaknya. Ini tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif nantinya. 



“Sumber daya alam (SDA) akan terus menyusut bahkan bisa habis. Sementara, sumber daya manusia (SDM) masih akan terus bertambah. Jika SDM bangsa ini terus di bawah bayang-bayang ancaman stunting tanpa ada upaya pencegahan, ini berbahaya bagi daya saing bangsa ini ke depan,” tegas Darul Siska. 


Dijelaskan, WHO telah menetapkan rata-rata stunting itu berada di angka 20 persen. Sementara, rata-rata stunting di Indonesia sebesar 24 persen. Sedangkan Sumatera Barat, angka stuntingnya hanya sedikit di bawah rata-rata nasional yakni 23,3 persen. 

“Secara nasional, pemerintah telah mengalokasikan anggaran mencapai angka Rp25 triliun untuk tangani stunting dengan leading sector BKKBN,” ungkap Darul Siska.


“Anggaran yang besar ini, harus maksimal dalam menurunkan kasus stunting. Paling tidak, menyadarkan masyarakat untuk peduli terhadap stunting serta tahu cara mengatasinya jika mengalami masalah tersebut pada anggota keluarganya,” tambah politisi senior Partai Golkar itu. 


Untuk Sumatera Barat sendiri, terangnya, daerah yang memiliki angka stunting signifikan yakni Pesisir Selatan, Solok Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sijunjung dan Pasaman Barat. 


“Kita tak bisa selamanya mengandalkan kekayaan alam untuk modal pembangunan. Karena, SDA ini akan habis. Contohnya, dulu kita adalah pengekspor minyak, kini sudah jadi pengimpor. Beras dan garam juga begitu,” ungkap Darul memberi ilustrasi. 

Pentingnya SDM unggul dan berkualitas, setidaknya tergambar dari potensi kelapa sawit dengan 37 produk turunan yang bisa dihasilkannya. 


“Kita baru bisa mengolah Kelapa Sawit jadi minyak goreng. Baru-baru ini jadi bahan bakar bio diesel. Masih ada 35 produk turunan lainnya yang bisa kita hasilkan. Untuk bisa menghasilkan produk baru itu, tentunya diperlukan SDM yang unggul,” ungkap Darul. 


“Jika anak-anak kita yang akan jadi generasi penerus bangsa ternyata di bawah bayang-bayang stunting, tentu mereka tak mampu mengolah produk turunan minyak sawit itu nantinya,” tambah Darul. 


Darul Siska mengajak semua elemen masyarakat terutama pengelola media yang tergabung dalam Pengda JMSI Sumatera Barat, berkolaborasi untuk membangun kesadaran seluruh elemen masyarakat, akan ancaman stunting ini. 


“Kondisi saat ini, di tingkat Asia, Indonesia terburuk kedua setelah Timor Leste untuk kasus stunting,” ungkap dia. 


“Di Indonesia sendiri, provinsi terendah angka stunting yakni Provinsi Bali, 10 persen. Karena stunting merupakan masalah multi sektoral, diperlukan kolaborasi kita semua untuk mengatasinya,” tambah Darul. (*)

Pastikan Ketersediaan Minyak Goreng di Sumbar Cukup Terjamin,Wakapolda Sumbar Kunjungan ke PT Apacial Group
Wednesday, March 30, 2022

On Wednesday, March 30, 2022

 


INFONUSANTARA.NET - Julianus Tarigan General Manager PT Apical Group sambut baik kunjungan Wakapolda Sumatera Barat Brigjen. Pol Edi Mardianto, S.I.K., M.Si., di PT Apical Group di kawasan Industri Teluk Bayur Padang, Selasa, (29/3/2022). 


Kunjingan Jenderal bintang Satu itu ingin memastikan seluruh proses produksi berjalan baik dan lancar. 


Terlebih hingga saat ini, masih terjadi kelangkaan minyak goreng yang banyak dikeluhkan masyarakat, dikesempatan itu, Wakapolda Sumbar didampingi oleh Kapolres Padang dan Julianus Tarigan General manager Apical Group.


Julianus General Manager PT Apical Group, mengucapkan terimakasih atas kunjungan Wakapolda Sumbar beserta jajaran di kawasan perusahan PT Apical Group.


“Kami mengucapkan terimakasih atas kunjungan Bapak wakapolda beserta jajaran", kata Julianus Tarigan General Manager Apical Group.


Selanjutnya General Manager Apical Group Julianus Tarigan mengatakan, terkait peninjauan Wakapolda  hari itu memastikan bahwa ketersediaan minyak goreng di Sumbar cukup terjamin. 


 Julianus Tarigan menambahkan, “kita berusaha komitmen dengan apa yang kita janjikan sesuai dengan perizinan untuk menyuplai juga minyak goreng ke masyarakat,” katanya. 


Terpisah Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto menyampaikan, Peninjauan Pabrik Minyak Goreng itu dilakukan adalah untuk memastikan bahwa pihak-pihak produsen tidak ada kendala dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Ia menambahkan, untuk kebutuhan pangan di Sumbar masih aman.


“Kebutuhan sembako khususnya minyak goreng belum ditemukan kelangkaan dan stok masih mencukupi,” sebutnya. (*)

Gerindra Sumbar Deklarasikan Prabowo Presiden 2024
Monday, March 28, 2022

On Monday, March 28, 2022

 


Infonusantara.net -Ribuan kader dan simpatisan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) se-Sumbar mendeklarasikan Letnan Jenderal (pur) TNI H. Prabowo Subianto sebagai calon Presiden Indonesia 2024, Sabtu (26/3) di Hotel Truntum Padang. Wakil Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco menyaksikan dan akan menyampaikan langsung kepada Prabowo. 


Kedatangan Dasco didampingi Wakil Ketua Umum Habiburokhman, Ketua Umum Satria Bambang Hariadi, Ketua Umum PIRA Sumarjati Arjoso dan Maulana Bungaran (Wakil Ketua Mahkamah Partai). Sementara Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra Sandiata Salahuddin Uno juga sempat memberikan motivasi di pertengahan acara.


Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, Bupati Pessel Rusma Yul Anwar dan Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu yang masing-masing ketua DPC Gerindra di daerahnya juga terlihat hadir. Termasuk ketua, wakil ketua dan anggota DPRD dari Gerindra se-Sumbar dan pengurus sayap Gerindra, Satria, Kesira, PIRA dan Tidar. Pengurus DPC dan PAC se-Sumbar tak mau ketinggalan.


Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade membacakan pernyataan sikap bersama dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra itu. “Kami kader Partai Gerindra se-Sumbar siap menjadikan Partai Gerindra sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024,” kata Andre Rosiade yang juga anggota DPR RI asal Sumbar ini. 


Selanjutnya, sebut Andre, semua kader dan simpatisan Partai Gerindra di Sumbar mengusulkan agar mencalonkan H Prabowo Subianto sebagai calon Presiden RI. “Atas nama kader Partai Gerindra se-Sumbar kami memohon kesediaan bapak Prabowo Subianto untuk bersedia dicalonkan sebagai calon Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2024,” kata Andre yang juga anggota Dewan Pembina Gerindra ini. 


Andre Rosiade memastikan semua kader, simpatisan dan semua pendukung Gerindra siap memenangkan kembali Prabowo di Sumbar. Seperti yang dilakukan pada Pilpres 2014 dan 2019 di mana mayoritas masyarakat Sumbar memilih Prabowo Subianto. “Kami segenap partai Gerindra se-Sumbar siap bekerja keras untuk memenangkan H Prabowo Subianto,” katanya. 


Langsung menyambut deklarasi itu, Sufmi Dasco Ahmad yang juga Wakil Ketua DPR RI yang datang bersama pengurus DPP menerima aspirasi kader Gerindra di Sumbar itu. “Dengan mengucapkan Bismillah, Ketua Harian mewakili Ketua Dewan Pembina dan juga Ketua Umum Gerindra menerima dan menyambut baik deklarasi yang dibacakan, mengusulkan pencalonan Prabowo sebagai Presiden 2024-2029,” katanya.  


Bahkan, Dasco berjanji segera menyampaikan laporan kepada Prabowo, dalam rangkaian acara HUT ke-14 Partai Gerindra dan Rakorda Gerindra Sumbar telah dilakukan deklarasi mencalonkan Prabowo sebagai Presiden. “Kami imbau semua kader, dari DPD dan DPC berkonsolidasi sampai ke bawah. Karena DPC ada di jajaran paling depan di partai kita,” kata Dasco. 


Dasco mengakui, selama beberapa bulan terlahir telah mengamati dinamika di Gerindra Sumbar. Dari yang masalah kecil sampai besar. Dari perselisihan kecil sampai besar dan sampai hasil survei. “Saya mengapresiasi kerja keras semua pengurus di DPD Gerindra sumbar. Target yang disampaikan DPD untuk kembali menjadi pemenang di Sumbar dan memenangkan pak Prabowo adalah target kita semua. Sumbar sebagai lumbung suara juga target kita semua,” katanya. 


Dasco berpesan kepada Wali Kota, Bupati atau Wakil Bupati dari Partai Gerindra agar all out atau secara penuh turun bahu-membahu memenangkan Prabowo di Sumbar. “Tugas ini sangat berat. Di kantong suara Prabowo sudah mulai ada black campaign atau kampanye hitam yang secara masif dilakukan. Termasuk Sumbar,” katanya. 


Dasco mengatakan, Prabowo disebut menghina atau mengabaikan amanah pemilih. “Kita bersama harus menjelaskan pak Prabowo tak berkhianat. Pak Prabowo sangat cinta terhadap NKRI. Dibuktikan selama menjadi Menteri Pertahanan, program kampanye diaplikasikan dengan dan diakui dunia,” katanya. 


Dasco menyampaikan, banyak yang menyebut Prabowo berkhianat itu tak benar. “Semua kader Partai Gerindra bisa sampaikan kepada masyarakat. Sampai saat ini pak Prabowo sangat cinta kepada NKRI,” katanya. 


Dasco meminta tak ada lagi perpecahan dan keraguan terhadap Prabowo dan Partai Gerindra. “Kami minta semua DPD sampai ranting (tingkat nagari/kelurahan) bersatu. Tak terdengar lagi ada suara sumbang dan mengirim-ngirim pesan ke DPP soal kepengurusan di daerah. Yakinlah, kami di DPP semakin ada yang dijelekkan kami tak percaya,” katanya. 


Dasco juga me-warning semua anggota DPR sampai DPRD Kabupaten dan Kota agar patuh terhadap partai. “Kalau ada yang tak loyal kita tak akan buang waktu. Kita mau perang. Dalam perang kita harus tegas. Warning terakhir agar semua kompak. Bagi yang tidak ikut arahan partai, sanksi tegas menanti. Kita ingin tetap di Sumbar pada Pilpres melebihi suara Prabowo-Sandi 2019,” katanya. 


Katanya, untuk memastikan kemenangan Prabowo, sampai yel-yel juga diubah. “Yel yel diubah, sekarang Prabowo Presiden, Gerindra menang. Kalau Prabowo tak Presiden, Gerindra belum menang,” katanya.


Dasco meminta DPD dan DPC menguatkan badan saksi. “Kita harus punya saksi di tiap TPS yang dibentuk dari sekarang. Tak ingin seperti yang lalu, mau Pemilu baru ada saksi. Berdayakan semua untuk mengisi TPS. Setelah Lebaran sudah ada  TOT (training of trainer) Badan Pemenangan dan Badan Saksi di Sumbar,” kata Dasko yang langsung memukul gong tanda Rakorda Sumbar dibuka. 



//Rekomendasi Rakorda//


Rakorda Partai Gerindra menghasilkan dua rekomendasi utama dari 11 rekomendasi. Pertama, mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon Presiden 2024. Selanjutnya mengusung Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade sebagai calon Gubernur 2024.


Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman saat membacakan rekomendasi Rakorda menyebutkan, sudah menjadi keputusan bulat untuk mengusung dan memenangkan Prabowo Presiden dan Andre Rosiade Gubernur. 


“Mendukung memenangkan pak Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden 2024 dan Andre Rosiade sebagai calon Gubernur Sumbar adalah dua poin utama Rakorda Gerindra yang dihadiri seluruh DPC Gerindra Kabupaten dan Kota se-Sumbar. Juga dihadiri pengurus organisasi sayap Gerindra,” kata anggota DPRD Sumbar Dapil Sumbar 1 (Kota Padang) ini.


Selanjutnya, kata Evi Yandri, Partai Gerindra akan mengutamakan kader untuk maju dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) dan juga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). “Ini menjadi kesepakatan kita semua yang dikuatkan oleh Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade dan DPP Gerindra,” katanya. 


Evi Yandri menyebutkan, juga telah ditetapkan target-target dalam Pileg dan Pilkada 2024. “Gerindra menargetkan 20 kursi DPRD Sumbar dari sekarang 14 kursi dari 8 daerah pemilihan (Dapil). Selanjutnya dua kursi ditargetkan untuk setiap Dapil Kabupaten dan Kota. Selanjutnya mendapatkan posisi 14 kursi kepala daerah baik Wali Kota, Wakil Wali Kota, Bupati, Wakil Bupati dari 19 kabupaten dan kota,” katanya.


Selanjutnya, katanya, membangun sinergisitas antara kader partai, DPD, DPC dan Fraksi DPR RI, DPRD Sumbar dan DPRD Kabupaten dan Kota. “Gerindra juga merekomendasikan rapat partai satu kali sebulan sesuai tingkatan. Agar partai terus bergerak dan terus berkembang,” kata Evi Yandri.


Semua kader, sebutnya, harus patuh dan taat kepada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART). “Terus melakukan konsolidasi kepengurusan DPD, DPC dan PAC sampai ke tingkat ranting. Terakhir, revitalisasi pengurus tingkat DPD, DPC dan sampai ke tingkat ranting,” kata Evi Yandri yang disebut-sebut akan maju sebagai calon Wali Kota Padang ini. 


//Hasil Survei//


Andre Rosiade yakin, Partai Gerindra akan terus menjadi partai nomor satu di Sumbar. Apalagi, dari sejumlah survei, terjadi kenaikan signifikan persentase pemilih di Sumbar.  “Suara Pemilu 2019 sebesar 17,42 persen, Survei ABC Februari 2020 naik 20,20 persen, survei Spektrum Politika September 2020 jadi 27,96 persen dan survei terakhir LSI Februari-Maret 2022 naik lagi 34,40 persen,” kata Andre.


Menurut Andre, hasil survei ini sudah membuktikan penebar kebencian dan hoaks tidak akan mempan terhadap Partai Gerindra. Karena semua kader  terus berjuang dan menjadi solusi. “Insya Allah kemenangan akan datang. Kita antarkan Prabowo sebagai Presiden. Aksi nyata kader Gerindra di Sumbar bisa menjawab tudingan hoaks dan penebar kebencian. Kita jawab dengan kerja nyata. Insya Allah partai Gerindra suaranya lebih tinggi dari 2019,” katanya.


Andre yakin, akan banyak yang datang atau berbondong-bondong masuk Geeindra. Terlihat, DPC dan PAC sudah kewalahan, karena banyak yang antre jadi kader dan Caleg Partai Gerindra. “Insya Allah kita akan terus bergerak. Sesuai arahan pak Dasco kita akan terus bekerja dan berjuang,” tutupnya. (*)

Final Perlombaan Sumarak Gerindra ke-14 DPD Sumbar Berjalan Sukses, Evi Yandri Rajo Budiman: Kedepan Diharapkan Lebih Baik Lagi
Saturday, March 12, 2022

On Saturday, March 12, 2022



INFONUSANTARA.NET - Sumarak HUT ke-14 Partai Gerindra pada hari ke empat final perlombaan DPD Partai Gerindra Sumbar pada Sabtu (12/3) gelar final perlombaan paduan suara mars dan hymne Gerindra yang di ikuti oleh perwakilan 19 kab/kota dari seluruh DPC Gerindra se Sumbar.


Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman menyampaikan disini kita melakukan final dari serangkaian kegiatan yang telah diadakan oleh DPC Gerindra yang ada di Sumbar. Pada saat ini di hari ke empat ini merupakan final perlombaan paduan suara mars dan hymne Gerindra.


Dimana pada tiga hari sebelumnya  telah dilaksanakan final lomba Tahfidz Qur'an se-Sumatera Barat di hari pertama, selanjutnya festival lomba musikalisasi puisi se-Sumatera Barat hari kedua dan hari ke tiga yakni lomba karya tulis essay tingkat nasional. Dan hari ke empat ini lomba paduan suara mars dan hymne Gerindra Se-Sumatera Barat, serta lomba penilaian sekretariat DPC Partai Gerindra Se-Sumatera Barat.


Lebih lanjut, Evi Yandri Rajo Budiman menambahkan, kegiatan ini sebagai bukti bahwa Partai Gerindra peduli akan kegiatan keagamaan serta seni adat dan budaya yang ada di tengah-tengah masyarakat.


"Kegiatan bernuasa Islam ini sesuai dengan pernyataan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa, kalo ingin Partai Gerindra ini di gemari masyarakat, maka kita harus tahu kehendak rakyat. Masyarakat Sumbar mayoritas beragama Islam, maka kegiatan yang bernuansa Islam yang kita buat," sebut  Evi Yandri Rajo Budiman dalam sambutannya sekaligus membuka perlombaan paduan suara mars dan hymne Gerindra.


Lebih lanjut disampaikan, kita lihat pada 20 tahun terakhir ini, untuk kegiatan partai yang mengangkat dan mengagendakan perlombaan bernuansa religi, seni dan budaya di Sumbar ini barulah Partai Gerindra. Dan kita di Sumatera Barat ini kaya dengan seni adat budaya nya yang beragam, dan ini juga merupakan kewajiban partai untuk menjaga, melestarikannya, membudayakan serta mempertahankannya," kata Evi Yandri.


Kenapa DPD Gerindra Sumbar menggelar lomba mars dan hymne Gerindra? Hal ini harus di ingatkan karena kita ini kader, ada manivasto perjuangan dan dari kader -kader ini dimulainya perjuangan. 'Mars dan hymne Gerindra memang melambangkan semangatnya partai Gerindra untuk berjuang dimana yang menjadi ujung tombak nya adalah para kader, baik di tingkat PAC maupun pengurus ranting," katanya.


Disamping itu Partai Gerindra di Sumbar merupakan partai yang diberikan amanah oleh masyarakat sebagai partai pemenang dan tentunya kami ingin menjaga amanah masyarakat tersebut. 


"Tentu menjaga lebih sulit dari pada merebut.Dalam menjaga kami harus tahu apa kekurangan -kekurangan yang ada pada partai. Jika ada kekurangan yang ada pada partai tolong sampaikan kepada seluruh pengurus di 19 kab/kota , baik itu di tingkat PAC, pengurus ranting dan DPC, bahkan ke DPD Partai Gerindra Sumbar sekalipun, " tegas Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar ini. 


Atas nama ketua DPD Sumbar memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih sebesar-besarnya pada seluruh panitia penyelenggara, begitu juga kepada seluruh pengurus DPC Gerindra se Sumatera Barat yang telah ikut serta mengisi dan mensukseskan agenda sumarak HUT ke-14 Gerindra ini.


"Kemudian kita berharap semoga kegiatan kita di 2023 mendatang lebih baik lagi dan menyentuh masyarakat Sumbar. Dan membawa kembali Partai Gerindra sebagai partai pemenang di Sumatera Barat, Indonesia dan Prabowo sebagai Presiden Indonesia kedepan," pungkasnya.


Sementara Ketua pelaksana Sumarak Gerindra Sumatera Barat 2022, Gun Sugianto menyampaikan, Alhamdulilah  perlombaan yang dilaksanakan selama empat hari terhitung dari tanggal 9 hingga 12 Maret 2022 ini berjalan dengan baik, lancar dan aman. 


Para pemenang dari final ini akan di umumkan nanti dan diundang sekaligus untuk penyerahan hadiahnya  pada acara puncak peringatan HUT Partai Gerindra yang ke -14, pada tanggal 26 Maret 2022 nanti di Hotel Grand Inna (Truntum) Padang. Para pemenang juga nanti akan dipertandingkan di tingkat nasional.


"Agenda pada puncak peringatan tersebut di isi dengan Rakorda Partai Gerindra sekaligus deklarasi Prabowo Subianto Presiden Indonesia. Turut dihadiri nanti oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad," ungkapnya.


Pada final perlombaan paduan suara mars dan hymne Gerindra ini keluar sebagai pemenang lomba adalah:

Juara Terbaik 1 DPC Pasaman Barat, dan akan dipertandingkan lagi di tingkat nasional.

Juara Terbaik 2 DPC Kabupaten 50 Kota.

Juara Terbaik 3 dari DPC Kota Payakumbuh.

Juara Harapan 1 dari DPC Kabupaten Solok.

Juara Harapan 2 dari DPD Sumbar.

Dan untuk Juara Favorit dari DPC Kabupaten Sijunjung.(Inf)







Sumarak HUT Gerindra ke-14,DPD Gerindra Sumbar Gelar Berbagai Perlombaan Bernuansa Islam
Wednesday, March 09, 2022

On Wednesday, March 09, 2022




INFONUSANTARA.NET  - Sumarak HUT ke-14 Partai Gerindra, DPD Partai Gerindra Sumbar gelar final perlombaan Tahfiz yang diikuti oleh perwakilan dari setiap DPC Gerindra yang ada di Sumatera Barat. 


Perlombaan final tahfiz Sumbar ini dibuka secara langsung oleh Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman dan turut mendampingi ketua fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbar serta dihadiri oleh ketua DPC Partai Gerindra Kab/kota.


"Disini kita melakukan final dari serangkaian kegiatan yang telah diadakan oleh DPC Gerindra yang ada di Sumbar. Pada saat ini telah ada 15 finalis yang mengikuti lomba tahfiz yang diadakan di kantor DPD Gerindra Sumbar," ucap Evi Yandri Rajo Budiman, Rabu (9/3)


Lebih lanjut, Evi Yandri Rajo Budiman menambahkan, kegiatan ini sebagai bukti bahwa Partai Gerindra peduli akan kegiataan keagamaan yang ada di tengah-tengah masyarakat.


"Kegiatan bernuasa Islam ini sesuai dengan pernyataan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa, kalo ingin Partai Gerindra ini di gemari masyarakat, maka kita harus tahu kehendak rakyat. Masyarakat Sumbar mayoritas beragama Islam, maka kegiatan yang bernuansa Islam yang kita buat," pungkasnya.


Sementara Ketua pelaksana Sumarak Gerindra Sumatera Barat 2022, Gun Sugianto menambahkan final lomba tahfiz ini di ikuti oleh 15 peserta dari pemenang yang telah dilombakan oleh DPC - DPC Gerindra yang ada di 19 Kota/Kabupaten yang ada di Sumbar.


"Para penguji akan menguji lima juz. Pihak juri lah yang akan menguji juz mana yang akan di tanya dalam finalis tahfiz ini," jelasnya.


Lebih lanjut disampaikan, dalam memeriahkan HUT Gerindra yang ke -14, DPD Gerindra Sumbar melaksanakan serangkaian final lomba Da’i/Da’iyah Milenial Se-Sumatera Barat, festival Tahfidz Se-Sumatera Barat, festival musikalisasi puisi se-Sumatera Barat, lomba karya tulis essay tingkat nasional, lomba paduan suara mars dan hymne Gerindra Se-Sumatera Barat, serta lomba penilaian sekretariat DPC Partai Gerindra Se-Sumatera Barat.


"Perlombaan ini merupakan visi dari Partai Gerindra yang menjadi partai politik yang mampu menciptakan kesejahteraan rakyat, keadilan sosial dan tatanan politik negara yang melandaskan  diri pada nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas dalam wadah NKRI yang berdasarkan pada Pancasila dan UUD 1945 yang senantiasa berdaulat di bidang politik, berkepribadian di bidang budaya dan berdiri di atas kaki sendiri dalam bidang ekonomi," jelasnya.


"Pemenangnya dari final ini akan diumumkan pada acara puncak peringatan HUT Partai Gerindra yang ke – 14 pada tanggal 26 Maret 2022 nanti di Hotel Grand Inna (Truntum) Padang, yang turut dihadiri oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad," ungkapnya.(inf)




Ketua PPM Sumbar Ikut Donor Darah Dalam Rangkaian HUT PPM ke 41 Gelar Bakti Sosial Donor Darah se Indonesia
Monday, January 31, 2022

On Monday, January 31, 2022

 

Ketua PPM SUMBAR, Wahyu Iramana Putra ikut mendonorkan darah saat HUT PPM ke 41 yang digelar di kantor PPM Sumbar

INFONUSANTARA.NET -  Kegiatan bakti sosial donor darah serentak seluruh Indonesia digelar dalam rangka rangkaian HUT Pemuda Panca Marga (PPM) ke 41 yang juga di gelar di kantor PPM Sumbar pada, Sabtu (29/1).


Kegiatan donor darah yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia yang pusatnya di Palembang, Sumatera Selatan diikuti oleh seluruh anggota Pemuda Panca Marga, pengurus wilayah, pengurus cabang, pengurus ranting yang ada di seluruh kabupaten-kota di Indonesia. 


Ketua PPM Sumatera Barat, Wahyu Iramana Putra mengatakan bakti sosial ini bekerjasama dengan PMI (Palang Merah Indonesia) dan di ikuti oleh anggota TNI, Ormas dan Kader Pemuda Panca Marga di Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. 


"Donor darah yang digelar dalam rangka menjawab kebutuhan darah di Sumatera Barat khususnya Padang. Alhamdulilah jumlah peserta yang ikut mencapai 150 orang," ujar Wahyu


Ia mengatakan selain donor darah, HUT PPM juga di isi dengan ziarah kubur ke makan pahlawan Kuranji Padang pada pekan lalu yakni tabur bunga. Rangkaian tersebut adalah wujud kecintaan organisasi kepada para pejuang yang telah gugur dan matian-matian membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) 


"Pemuda Panca Marga (PPM) Sumatera Barat akan terus ikut berpartisipasi dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan lainnya yang manfaatnya akan berdampak pada nilai-nilai leluhur yang ada," papar Wahyu.


Dia juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi dalam menyelenggarakan HUT PPM ke 41. Kedepan sinergisitas akan selalu dibangun dengan semua pihak dan masyarakat sekitar. Ini demi membantu program pemerintah yang ada. 


Sementara itu Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Padang, Yudha Putra mengapresiasi anggota PPM Padang yang ikut dalam kegiatan ini dan kegiatan sebelumnya. 


Ia meminta kepada semua anggota baik itu pengurus cabang, Kecamatan dan Ranting untuk kompak dan bersatu dalam mewujudkan visi misi organisasi yang ada ini.


"Rangkaian HUT PPM setelah ini yakni menyambangi napak tilas para pejuang yang masih ada dan berdomisili di Kota Padang. Waktunya InsyaAllah akan digelar dalam waktu dekat," pungkas Yudha.(inf) 



Inkado Sumbar Siap Mengantarkan Wahyu Iramana Putra Menuju DPD RI
Saturday, January 29, 2022

On Saturday, January 29, 2022

(ist)


INFONUSANTARA.NET -- Kursi DPD RI untuk setiap provinsi ada empat, dan diprediksi komposisi Senator asal Sumbar yang ada sekarang diperkirakan bakal berubah di Pemilu 2024 mendatang.


Diyakini siapa yang bisa menusuk ke pemilik suara di pemilu maka itulah yang berpeluang besar akan merebut kursi DPD RI dari Sumbar.


Satu yang mulai mencuri popularitas dari sekian banyak tokoh adalah H.Wahyu Iramana Putra,yang dikenal di Sumbar sebagai pengusaha dan politikus, serta tokoh olahraga.


Wahyu Iramana Putra, merupakan putra asli Luhak Nan Tuo, selaku Ketua Inkado Sumbar dua hari lalu minta restu kepada tokoh karate dan atlet karate di Sumbar untuk maju sebagai Calon DPD RI.


Gayung pun bersambut, Inkado Sumbar mendukung Wahyu Iramana Putra untuk merebut satu kursi Senator DPD RI.


Tekad bersama memenangkan Wahyu disampaikan, Selasa (25/1), oleh Keluarga Besar Sabuk Hitam, pelatih dan atlet. “Maju Ketum oss,” ujar mereka serempak.


Wahyu IP menyatakan siap maju DPD RI asal Keluarga Besar Inkado Sumbar bersatu dan menggalang kekuatan untuk mengantarkannya ke gedung Senator RI di Senayan Jakarta.


“Siap Ketua, kita 24 jam rapatkan barisan dan sosialisasikan Ketua kita,” ujar Nofrizal, salah seorang karateka Inkado.


Wahyu Irmana Putra diprediksi punya kans besar menggeser satu dari empat Calon Inkumben Senator DPD RI di Pemilu 14 Februari 2024.


“Pak Wahyu Iramana Putra itu punya pengalaman elektoral dan basis elektoral yang siap bergerak dini untuk memenangkan satu kursi DPD untuk beliau,” kata Norizal lagi.


Wahyu dikonfirmasi melakukan pencitraan dini mengatakan yes.


“Ya haruslah karena trek perebutan senator DPD RI itu terjal dan licin, saya harus gaspol ke kantong masyarakat meyakini pemilih untuk menempatkan saya di hati pemilih untuk Pemilu 2024,” ujar Wahyu.(Rel/adt)


Minta Restu Maju di DPD RI, Wahyu Apresiasi Prestasi Tim Inkado Sumbar
Wednesday, January 26, 2022

On Wednesday, January 26, 2022




INFONUSANTARA.NET - Ketua Umum Inkado Sumbar Wahyu Iramana Putra memberi apresiasi atas prestasi yang diraih tim Karate Inkado yang turun di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Forki Sumbar akhir Desember 2021 lalu.


Tim Inkado dengan kekuatan 39 atlet putra putri turun di 36 nomor berhasil merebut posisi juara umum III dengan perolehan 7 medali emas, 5 perak dan 12 perunggu.


"Prestasi ini sesuatu yang patut dibanggakan. Lebih dari 50 persen atlet kita mendapat medali. Ini sesuatu yang harus saya beri apresiasi," kata Wahyu saat pembubaran tim Karate Inkado untuk Kejurda Forki Sumbar, Selasa (25/1) malam di sekretariat Inkado Sumbar, kawasan GOR Agus Salim.


Menurut Wahyu, sebenarnya banyak atlet Inkado yang turun bertanding di Kejurda itu yang juga meraih medali, namun mereka turun bukan atas nama Inkado.


"Selain tim Inkado sendiri, juga ada atlet Inkado yang turun dari dojo dan Forki daerah yang meraih medali. Jadi kuta patut bangga," katanya.


Dia juga mengatakan, walau meraih juara umum III, kita tak usah sedih, karena dalam Kejurda Forki itu, hanya Inkado yang turun secara utuh sebagai tim. Tak ada perguruan lain. Jadi kita boleh dibilang hebat karena berani turun sebagai sebuah tim," katanya.


Dua juga mengingatkan, untuk program kedepan, sebelum Ramadhan tahun ini sudah harus ada Kejurda dan Rakerda Inkado.


"Kita ingin pembinaan atlet terus berjalan dengan kompetisi yang rutin, sehingga kemampuan atlet kita terus terasah," lanjutnya.


Dia juga mengatakan, kegiatan itu sekaligus untuk evaluasi namun bukan untuk menjelek-jelekan kawan. Tapi mencari solusi apa yang harus diperbaiki kedepan.


Soal peralatan dan sarana latihan, dia mengaku Inkado sudah cukup baik. "Buktinya atlet Forki Sumbar untuk pergi ke PON memakai alat Inkado," katanya.


Dalam kesempatan itu, dia sekaligus mohon izin dan minta restu kepada keluarga besar Inkado dimana pada ajang pesta demokrasi 2024 mendatang dia akan bertarung menuju kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.


"Terimakasih kepada tim dan atlet yang telah mengharumkan nama Inkado. Sekaligis minta izin, 2024 nantu akan turun di pertarungan DPD RI. Ketua Inkado harus punya gengsi juga. Mohon dibantu kepada seluruh keluarga besar Inkado," katanya.


Sementara Ketua Keluarga Sabuk Hitam (KSH) Inkado Kompol Alvira mengatakan untuk evaluasi kedepan, Inlado harus punya database atlet yang bertanding.


"Misalnya atlet kita meraih emas, siapa lawannya di final, berapa skor dan lainnya. Demikian pula kalau atlet kita rauh perak, siapa peraih emas dan perunggu. Berapa kali mainnya. Kita harus punya itu, sehingga kemampuan kita atau lawan jelas terukur," katanya.


Selain itu, terkait pembinaan, dia mengatakan targetnya seluruh daerah di slSumbar Inkado harus hidup dan aktif kembali.


"Di beberapa daerah sudah mulai bergerak lagi. Seperti di Solsel sudah hidup kembali, akan buka dojo lagi. Demikian pula di beberapa sekolah di Padang," katanya.


Dia mengatakan, memang untuk meraih ptestasi tentunya harus ada pembinaan atlet maupun pelatih.


"Fasilitas latihan kita sudah cukup memadai untuk mencapai prestasi maksimal. Tinggal bagaimana kita meningkatkan kualitas baik atlet maupun pelatih," katanya. (benk)

PPM Sumbar Tabur Bunga dan Berbagi Bantuan pada Sejumlah Veteran, Kebersamaan Peringati Dirgahayu PPM Ke 41
Sunday, January 23, 2022

On Sunday, January 23, 2022

 



INFONUSANTARA.NET  -- Pengurus Daerah Pemuda Panca Marga (PPM) Sumatera Barat merayakan Dirgahayu atau Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41, dibawah kepemimpinan Wahyu Iramana Putra dengan melakukan ziarah dan tabur bunga ke Taman Makan Pahlawan Kuranji, Sabtu (22/1/2022).


Kagiatan yang dihadiri ratusan anggota PPM membuat HUT semakin terasa, apalagi melakukan ziarah ke makam para pahlawan yang terkenal dengan sebutan Harimau Kuranji, Ahmad Husen.


Menurut Wahyu, dalam moment peringatan HUT ini, PPM sebagai anak biologis (anak kandung) dari para pejuang dan veteran bertekad untuk meneruskan cita-cita perjuangan orang tua mereka dalam memerdekakan negeri ini.


“Saya sebagai anak cucu pejuang dan veteran, kami akan senantiasa meneruskan cita-cita perjuangan orang tua kami dan menjadi negeri ini tetap utuh. NKRI harga mati," kata Wahyu.


Dia menegaskan, sebagai anak pejuang, mereka tidak ingin negeri ini diotak atik oleh orang-orang yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan. Karena dulunya, negeri ini diperjuangkan dengan darah dan nyawa oleh para pejuang.


"Kami tak ingin negeri ini dipecah belah. Siapapun yang akan mengotak-atiknya, akan berhadapan dengan kami anak-anak pejuang," tegasnya.


Wahyu juga mengimbau pemerintah untuk senantiasa memperhatikan nasib dan kehidupan para veteran. Sebab saat ini masih ada veteran yang hidup dengan pas-pasan, kalau tidak bisa dibilang kekurangan.


"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai para pahlawannya. Kita minta pemerintah memperhatikan nasib para pejuang dan veteran ini. Di negara maju para veteran ini sangat dihormati. Kita harap pemerintah depan dapat memberi kehidupan dan penghormatan yang layak kepada para veteran," katanya.


Sementara Ketua Panitia Peringatan HUT PPM ke 41, Yudha Putra, rangkaian peringatan HUT ini digelar dalam beberapa rangkaian acara, dimulai dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kuranji, resepsi HUT dengan pemotongan kue ulang tahun dan pemberian santunan kepada sejumlah veteran.



"Usai ziarah, seluruh anggota PPM melanjutkan resepsi ulang tahun di Kafe Taman Pucuk Merah yang dihadiri Forkompinda provinsi dan Forkompinda Padang, serta Dan Denpom Padang, Danrem, Danlantamal serta sejumlah organisasi kepemudaan," kata Yudha Putra yang juga Ketua PPM Kota Padang ini. 


Dalam resepsi yang sekaligus dilakukan pemotongan kue HUT PPM Ke 41 juga membagikan bantuan kepada sejumlah veteran yang hadir dalam kesempatan itu.(Inf)


Nanda Telambenua Tegaskan Kalau Ngaku Pecinta Olahraga Jangan Bikin Gaduh KONI Lagi
Tuesday, January 11, 2022

On Tuesday, January 11, 2022

 




INFONUSANTARA.NET -- Hiruk pikuk permasalahan olah raga di Kota Padang mendapat perhatian serius dari Djamhur Syarief pelaku selaku pengamat olah raga Sumatera Barat  , dedegkot cabang olah raga gulat ini angkat bicara terkait banyak pemberitaan miring yang dilakukan oleh orang yang mengaku olah raga namun tidak bersifat seperti olah ragawan.


Djamhur Syarif mengungkapkan  , mestinya pelaku olah raga yang saat ini terus berkicau di media sosial dan membuat gerakan untuk menjatuhkan kepengurusan KONI Sumbar saat ini  tidak perlu memberikan pressure berupa karang bunga terhadap kinerja kejaksaan, kalau saya yang membuat karangan bunga untuk mempresure  seolah - olah saya bersih, padahal saya belum tentu bersih, hal ini diungkapkanya pada saat bincang - bincang dengan tokoh olah raga di kantor KONI Sumbar, Selasa (11/01/2022).


Mantan sekum KONI Padang ditahun 80 an ini juga menambahkan biarkanlah KONI bekerja, untuk meningkatkan prestasi olah raga Sumatera Barat, khususnya dalam menghadapi PON, jika semua dilakukan dengan ADM dan aturan yang benar , maka semua akan berjalan dengan baik.


Terkait proses hukum yang saat ini dijalani oleh mantan ketua KONI Padang, Djamhur Syarif berharap biarkanlah proses hukum berjalan sesuai dengan tingkatannya, jangan dikaitkan dengan KONI Sumbar saat ini, agar pembenahan dan pembinaan olahraga bisa sesuai dengan keinginan masyarakat Sumbar.


Hal yang sama juga diungkapkan mantan atlet angkat berat dunia ,Nanda Telambenua yang berasal dari Sumatera Barat, jangan cikarakui iklim olah raga Sumatera Barat saat ini, mestinya kalau benar sebagai seorang olahragawan, sama- sama membangun prestasi olah raga bukan dengan membuat gaduh di tubuh olah raga itu sendiri.


"Biarkan KONI Sumbar melakukan pembinaan dan pembenahan olahraga dalam menghadapi PON mendatang, jangan juga diganggu," tegas Nanda.


Nanda juga menegaskan, jika ada yang mengaku pelaku dan pecinta olahraga tapi sibuk ngurusi agar orang lain jatuh, dan melakukan presure sehingga menghambat prestasi olahraga, serta membuat pengurus KONI sibuk dengan hal tersebut, maka orang tersebut tidak layak menamakan diri pecinta olahraga.


Dia juga mengatakan, pengurus KONI Sumbar saat ini amat respon terhadap mantan atlet dan atlet, terbukti telah menerima mereka dan meyerap semua masukan yang ada.


"Selama ini kami amat sulit menyampaikan aspirasi pada KONI Sumbar, tapi saat ini begitu kami datang langsung diterima dengan baik, dan masukan kita diterima dengan baik pula," tambah Nanda lagi.


Dalam kesempatan tersebut, hadir dalam bincang- bincang olah raga yang digelar di kantor KONI Sumbar ini adalah, Sartusa Ibrahim yang merupakan pelaku olah raga pencak silat, Esneti pengurus olahraga dayung, Ediswal pelatih olah raga gulat dan beberapa orang pelaku olah raga Sumatera Barat lainnya.


Sementara itu juru bicara KONI Sumbar Syafrizal yang juga wasekum  II, mengatakan, siap untuk menerima masukan semua pihak, khususnya para mantan atlet yang sudah mengangkat nama baik Sumbar, sehingga prestasi olahraga kedepan jauh lebih baik.


"Kita akan serap semua masukan mantan atlet dan para atlet demi peningkatan prestasi olahraga Sumbar kedepan, karena kita ada untuk olahraga bukan untuk mempolitisir keadaan, biarkan saja kita diganggu, tapi kita akan berbuat terbaik untuk olahraga Sumbar," ulas Syafrizal mengakhiri.

Laporan: Novrianto Ucoxs


KPID Sumbar Tegur LPP TVRI, Tayangan Berita Terlihat Orang Lagi Konsumsi Rokok
Monday, January 03, 2022

On Monday, January 03, 2022

 




INFONUSANTARA.NET - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Barat melayangkan surat teguran kepada Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Sumbar atas pelanggaran Pedoman Perilaku Penyiaran KPI dan Standar Program Siaran (P3SPS) tahun 2012. 


Ketua KPID Sumatera Barat Afriendi Sikumbang menjelaskan bahwa pemberian sanksi terhadap lembaga penyiaran publik itu terkait dengan temuan tayangan yang menampilkan orang tengah mengkonsumsi merokok dalam program siaran berita Sumatera Barat Hari Ini. 


"Teguran tersebut telah kami layangkan kepada TVRI 30 Desember" kata Afriendi Sikumbang diruang kerjanya di Padang, Jumat (31/12). 


Menurut dia, berdasarkan hasil pantauan petugas pemantau KPID Sumbar pada hari Selasa (21/12), LPP TVRI Sumbar menayangkan seorang pria tengah mengkosumsi atau sedang memegang rokok dalam sebuah berita terkait berita "edarkan sabu, sekuriti ditangkap pada program "Sumatera Barat Hari Ini". Kejadian itu terekam pada pukul 16.31 WIB. 


Menurut dia, pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran perlindungan terhadap anak dan remaja serta pelanggaran terhadap ketentuan pelarangan dan pembatasan materi siaran rokok, napza, dan minuman beralkohol sebagaimana yang diatur dalam P3SPS . 


Ia mengatakan bahwa pihaknya tanggal 30 Desember 2021 telah memutuskan tayangan tersebut melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran (P3) KPI 2012 Pasal 14 Ayat (2) dan Pasal 18 serta Standar Program Siaran (SPS) Pasal 15 Ayat (1) dan Pasal 27 Ayat 2 (a). 


"Atas pelanggaran tersebut, lembaga penyiaran publik ini kami berikan sanksi teguran tertulis pertama," kata Afriendi Sikumbang. 


Komsioner KPID dua periode itu meminta agar lembaga penyiaran apalagi lembaga penyiaran publik seperti TVRI berkomitmen untuk terus memberi perlindungan terhadap anak dan remaja. "Lembaga penyiaran wajib memperhatikan kepentingan anak dalam setiap aspek produksi siaran," ujar Afriendi Sikumbang menambahkan.(Inf)

Akhirnya Ditetapkan, Komisioner KPID Sumbar 2021 -2024 Menunggu SK Gubernur
Sunday, January 02, 2022

On Sunday, January 02, 2022

 



INFONUSANTARA.NET -- Setelah mengikuti seleksi yang panjang, akhirnya DPRD Provinsi Sumatera Barat menetapkan 7 nama anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Barat Periode 2021 hingga 2024 mendatang.


Surat bernomor 165 / 1367 / Persid 2021 tertanggal 30 Desember 2021 tentang penetapan Anggota KPID Sumbar Periode 2021 sampai 2024 mendatang yang ditandatangani langsung oleh ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi.


Surat DPRD Sumatera Barat yang ditujukan kepada Gubernur Provinsi Sumatera Barat ini berisi 3 poin yang terdiri dari penetapan hasil uji kepatutan dan kelayakan komisi 1 DPRD Provinsi Sumatera Barat memutuskan 7 calon anggota KPID yang diurut berdasarkan abjad sebagai berikut:


Baldi Pramana, Dasrul, Edra Mardi, Eka Jumiati, Robert Cenedy, Ficky Tri Saputra dan Rahmadi Sutrisno.


Dalam surat keputusan DPRD yang beredar di media sosial ini juga menetapkan 7 orang calon cadangan berdasarkan urutan sebagai berikut:


Yusrin Trinanda, Mona Sisca, Aznil Mardin, Jimmy Syah Putra Ginting, Adrian dan Gusriono.




Pada Poin B dalam surat penetapan Anggota KPID yang di keluarkan oleh DPRD Provinsi Sumatera Barat menyebutkan sesuai dengan ketentuan pasal 26 ayat 1 Peraturan Komisi Penyiaran Indonesia nomor 01/KPI/07/2014 tentang Kelembagaan Komisi Penyiaran Indonesia, DPRD Provinsi menyampaikan hasil uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) kepada pemerintah daerah untuk ditetapkan secara administrasi dengan keputusan gubernur.


Pada Poin C surat DPRD Sumbar terkait penetapan Anggota KPID ini, ketua DPRD meminta Gubernur Sumatera Barat untuk menetapkan sekaligus melantik anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Barat masa jabatan 2021 - 2024 mendatang. (vky)