PILIHAN REDAKSI

Figur Muda, Wahyudi Thamrin di Gadangkan Maju Pilkada Limapuluh Kota

INFO|Payakumbuh - Tokoh masyarakat Wahyudi sekaligus politisi, aktivis Wahyudi Thamrin menyambut baik munculnya sejumlah figur muda dalam p...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Daerah

Didampingi Babinsa 01 Sikabaluan, 230 Warga Simalegi Mendapat Pengobatan Gratis
Wednesday, September 21, 2022

On Wednesday, September 21, 2022



INFO|MENTAWAI Pasca gempa yang terjadi di wilayah Siberut Barat, Team PMI Sumbar dan Team Yellow Klinik Jakarta memberikan pengobatan gratis kepada warga terdampak.


Kegiatan pengobatan gratis yang di lakukan PMI Sumbar dan Yellow Klinik Jakarta ini di dampingi langsung Babinsa Koramil 01 Sikabaluan, Serda Agus Saut Manurung dan Kapus Puskesmas Siberut Barat

Sassaran pengobatan gratis iti di laksanakan di tiga Dusun,Desa Simalegi meliputi Dusun Muara Simalegi Selatan, Dusun Muara Simalegi Utara dan Dusun Sakaladhat.

“Pengobatan gratis ini untuk masyarakat pengungsi yang terdampak pasca gempa di Dusun Muara Simalegi, Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat” sebut Serda Agus Saut Manurung, Rabu (21/9/2022).

Dia menyebut tim yang terlibat dalam kegiatan pengobatan gratis kepada masyarakat pengungsi ini terdiri dari
2 orang Dokter dari team Yellow Klinik, 2 orang Perawat dari team Yellow Klinik, 2 orang dari PMI Sumbar dan 3 Perawat dari Puskesmas.

“Jumlah masyarakat pengungsian yang mendapatkan pengobatan gratis sebanyak 230 orang” kata Serda Agus Saut Manurung.

Kedatangan team PMI Sumbar dan Team Yellow Klinik Jakarta dalam rangka pengobatan gratis ini sejak haris selasa 19 September 2022  langsung menuju lokasi masyarakat terdampak.

“Kita berharap pengobatan gratis yang di lakukan team PMI Sumbar dan Yellow Klinik Jakarta memberikan dampak yang baik bagi masyarakat dan sehat selalu selama di lokasi pengungsian maupun yang sudah berada di rumah masing-masing” pungkasnya.

Editor : Heri Suprianto

 HUT ke-41 PAM Tirta Sago, Wako Riza Falepi : Jadikan Momentum Untuk Terus Berbenah
Wednesday, September 21, 2022

On Wednesday, September 21, 2022



INFO|Payakumbuh - Wali Kota Payakumbuh, Sumatera Barat Riza Falepi meminta agar perayaan HUT ke-41 Perumda Air Minum (PAM) Tirta Sago menjadi momentum untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada pelanggan.


"Alhamdulillah saya bersama jajaran direksi, Dinas PU, dan pegawai disini sama-sama berjuang untuk PAM Tirta Sago yang lebih baik. Untuk Sumbar kita (PAM Tirta Sago) termasuk yang baik," kata Riza usai menghadiri perayaan HUT ke-41 PAM Tirta Sago Kota Payakumbuh di Payakumbuh, Selasa (20/9/22)


Hadir dalam kesempatan itu Kepala Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (SDA-BK) Sumbar Fathol Bari, Sekda Kota Payakumbuh Rida Ananda, Kadis PUPR Kota Payakumbuh Muslim, dan sejumlah unsur Forkopimda.


Meski sudah termasuk yang terbaik, kata dia, PAM Tirta Sago harus menjadi lebih baik sehingga terus berbenah menutupi kekurangan yang ada saat ini.

 

"Perlu berbenah lebih jauh dan melayani masyarakat semaksimal mungkin seperti kesadaran bersama menyelesaikan keluhan masyarakat, kebocoran, dan pemberian layanan yang cepat," ujarnya.


Sementara itu Dirut PAM Tirta Sago Kota Payakumbuh Khairul Ikhwan mengatakan perayaan HUT ke-41 ini memang menjadi momentum evaluasi diri bagi internal perusahan tersebut maupun bagi pelanggan.


"Pertama itu sebagai evaluasi diri. Selanjutnya kebersamaan dengan pelanggan, senior, pensiunan dan pemangku kepentingan, dan pemberian reward bagi pelanggan untuk yang bayar tagihan di awal waktu," kata dia.


Ia mengatakan perayaan ini juga harus sama-sama dimanfaatkan oleh semua pihak termasuk pelanggan agar semuanya bersatu dan bersinergis untuk membesarkan PAM Tirta Sago


Seperti tagihan pembayaran yang diharapkan tidak ada lagi yang telat atau menunggak karena angka tunggakan cukup besar meskipun sudah ada perbaikan dari tahun sebelumnya.


"Pemberian reward kepada pelanggan yang membayar tepat waktu ini menjadi salah satu upaya untuk mengurangi penunggakan dan membuat pelanggan lebih termotivasi membayar tepat waktu," ujarnya.


Sembari berjalan ini permasalahan yang ada memang akan diperbaiki, salah satu prioritas untuk menambah volume dan debit air, serta mengurangi kebocoran.


Ia mengatakan salah satu kecamatan yang masih sulit air itu Payakumbuh Barat sementara untuk daerah yang lain sudah mulai ada perbaikan.


"Permasalahannya itu debit air, jauh, dan ada jaringan yang tumpang tindih ini yang akan kita selesaikan. Kita terus berbenah untuk mewujudkan PAM Tirta Sago yang bersih airnya bersama pelanggan menuju perumda unggul," kata dia.


Selain itu pihaknya sudah menyampaikan kepada SDA dan BK Provinsi Sumbar untuk membantu mengeluarkan rekomendasi tekhnis untuk di Batang Tabik.


"Serta dukungan biaya untuk WTP yang target kita itu produksinya bisa lebih maksimal sehingga membantu juga menyelesaikan permasalahan debit air," kata dia.


Penulis : Ady Parker

Editor : Heri Suprianto

Tinjau Lahan Produktif, Kasdim 0319 Mentawai : Kita Bangga Kreativitas Prajurit
Tuesday, September 20, 2022

On Tuesday, September 20, 2022



INFO|MENTAWAIMemastikan hasil binaan Babinsa dalam pengelolaan tanaman di lahan warga, Kasdim 0319/Mentawai bersama Pasiter kembali melakukan peninjauan lahan produktif.


“Hari kedua ini kita kembali melihat langsung hasil lahan tanaman yang di kelola prajurit di lokasi milik warga” kata Kasdim 0319/Mentawai, Mayor,Inf. Achmad Husnil Nasution kepada media, Selasa (20/9/2022).

Giat produktif yang di lakukan Serda Delvis ini bercocok tanam seperti cabe rawit, labu dan jeruk nipis yang berada di lokasi milik ibu Santi (37) dengan luas lahan 3×50 meter. Tanaman muda ini sudah berusia lebih kurang tiga bulan

“Kita sangat bangga hasil tanaman produktif yang di lakukan prajurit, sehingga menumbuhkan semangat dan motivasi kepada warga binaannya dalam meningkatkan pertanian” tuturnya.

Melihat kondisi tanaman ini seperti cabe rawit tinggal menunggu panen, begitu juga dengan labu, sedangkan jeruk nipis ada sekitar 2 minggu lagi bisa di manfaatkan buahnya.

Dia mengatakan, menjadi seorang Babinsa yang di butuhkan itu kreativitas dalam memberikan pembinaan dan pembedayaan kepada masyarakat, agar warga binaan selalu meningkatkan hasil produksi mereka.

Selain itu hasil dari produksi tanaman mereka bisa sebagai tambahan kebutuhan hidup, bahkan bisa menjadi pendapatan keluarga, ujarnya.

Ditempat yang sama Pasiter Kodim 0319/Mentawai, Letda.Inf.James Sibarani menyampaikan kepada Serda Delvis untuk tetap berikan terbaik kepada masyarakat selaku aparat teritorial.

“Ini harus menjadi contoh bagi masyarakat luas khususnya di bumi sikerei agar selalu menggiatkan aktivitas produktif dengan memanfaatkan lahan kosong” tukasnya.

Editor : Heri Suprianto

Terkenal Licik, Bandar Sabu Akhirnya Berhasil di Ciduk Satresnarkoba Polres Payakumbuh
Tuesday, September 20, 2022

On Tuesday, September 20, 2022



INFO|Payahkumbuh - Sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya pasti akan jatuh juga. Pepatah ini sangat pas menggambarkan sepak terjang YP (39), warga Ranah Kelurahan Koto Kociak Tapak Rajo, Kecamatan Payakumbuh Utara, Kota Payakumbuh Sumatera Barat.


Bandar narkoba jenis sabu yang terkenal licik ini, akhirnya berhasil diciduk Satresnarkoba Polres Payakumbuh di rumahnya, Selasa (20/09/22) sekira pukul 01.00 dini hari.


Saat penangkapan dipimpin Kaur Binops (KBO), Ipda. Duasa yang juga didampingi Kanit 2, Aipda. Indra Zega  menemukan satu (1) paket kecil narkoba jenis sabu yang di bungkus plastik bening di dalam kantong celananya.


Setelah tersangka di desak, akhirnya mengaku masih menyimpan sabu yang di letakan di rumpun pohon pisang di dekat rumahnya. 


Total barang bukti yang di amankan berupa tiga paket sedang narkotika jenis sabu dibungkus plastik bening, dua belas paket kecil narkotika jenis sabu di bungkus plastik bening serta satu unit handphone merk Samsung warna hitam.


Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira, S.H.S.I.K melalui Kasat Narkoba AKP Desneri, S.H.M.H kepada awak media menjelaskan bahwa tersangka YP ini sudah lama di pantau pergerakan nya oleh Satres narkoba yang di pimpinya.


"Tersangka YP ini dahulunya sudah pernah di hukum dengan kasus yang sama sekitar tahun 2009, ternyata setelah bebas tidak membuat tersangka jera, oleh sebab itu kami melakukan penyelidikan terhadap tersangka dan ternyata benar tersangka masih menjalankan bisnis haramnya masih di wilayah hukum Polres Payakumbuh, ” ujar Kasat.


Lanjut Kasat lagi penangkapan terhadap tersangka hampir gagal karena tersangka sepertinya mengetahui dirinya sedang di intai oleh tim buser Sat Narkoba dan berusaha untuk melarikan diri, namun berkat insting kepolisian yang baik dari personil Sat Narkoba tersangka ini akhirnya berhasil di ringkus.


”Dari informasi yang didapat awalnya tersangka YP berada di rumahnya yang berlokasi di Ranah Kelurahan Koto Kociak Tapak Rajo Payakumbuh Utara, namun ketika kita mengitari lokasi terlihat tersangka tidak di berada di tempat namun rupanya berada di sebuah pondok yang berada dekat di lokasi, anggota bergerak cepat dan langsung meringkus tersangka walau sempat melarikan diri, ” ungkap Desneri.


Dengan demikian sepak terjang YP dalam mengedarkan narkoba akhirnya berakhir dan meringkuk dijeruji besi. Ia dikenakan pasal 112 Ayat (1) Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan hukuman paling lama 12 tahun penjara.


Penulis : Ady Parker

Editor : Heri Suprianto

Rakor Pendataan Awal Regsosek Wujudkan Satu Data, Ini Harapan Kepala BPS Mentawai
Tuesday, September 20, 2022

On Tuesday, September 20, 2022



INFO|MENTAWAIPendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat yang di lakukan BPS merupakan amanah Bappenas melalui  Presiden RI.


Amanah ini di sampaikan Presiden RI pada 19 Agustus 2022 untuk melaksanakan Registrasi sosial ekonomi yang diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data Regsosek serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem

“Regsosek satu data ini merupakan reformasi perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat, dengan sosialisasi ini ada penyempurnaan soal data nantinya” kata Kepala BPS Mentawai, Abdi Gunawan di Aula Bundo Guest House Tuapeijat, Selasa (20/9/2022).

Dia menyebut, rapat koordinasi pendataan awal regsosek di kabupaten mentawai ini merupakan upaya BPS untuk memperluas partisipasi masyarakat, khususnya pemkab mentawai, Dinas, kecamatan, sampai ke tingkat desa.

“Partisipasi aktif masyarakat dan instansi lainnya, sangat penting dalam penyempurnaan data secara berkesinambungan terutama Pemerintah Daerah sampai ketingkat Desa” kata Abdi di sesi diskusi tanya jawab.

Selama ini, kata dia data DTKS itu data miskin, namun sekarang di lakukan pendataan secara keseluruhan, cuman perbedaaan pendataan sekarang ini menggunakan sistim  biotek, dimana setiap rumah warga sudah ada titik koordinatnya.

Menurut Abdi, pendataan Regsosek ini sangat penting mengingat saat ini program bantuan sosial diharapkan tepat sasaran. Dengan demikian peran semua pihak sangat di perlukan untuk bersinergi dalam mewujudkan satu data.

“Dari semua masukan dan permasalahan, perlu upaya perbaikan data sosial ekonomi yang mencakup seluruh penduduk, diperlukan ekosistem pendataan perlindungan sosial yang terintegrasi secara menyeluruh,” tuturnya.

Lanjut di katakan Abdi, data Registrasi Sosial Ekonomi ini, merupakan upaya pemerintah dalam membuat satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat yang akan dilaksanakan pada 15 Oktober sampai dengan 14 November 2022.

Nah, tahap semester pertama akan di lakukan pengolaan data  yang di jadikan menjadi satu data, nantinya di serahkan ke Bappenas, dimana Bappenas akan memasukan ke dalam satu portal yang dikoneksikan dengan data kependudukan.

Sementara itu Pj Bupati Mentawai di wakili Staf Ahli bidang Keuangan dan Ekonomi, D.Lubis menyampaikan, bahwa pemkab mentawai sangat mendukung program pendataan awal registrasi sosial ekonomi yang di lakukan BPS.

Pendataan yang di lakukan BPS selama satu bulan dengan kondisi wilayah mentawai seperti ini, menurut D Lubis dirasa tidak mungkin, akan tetapi dilakukan secara bersama melibatkan pemerintah daerah, Kecamatan dan Desa, maka akan terwujud.

“Saya pun mengharapkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh kalangan masyarakat dan aparat di pemkab mentawai, untuk dapat menyukseskan program yang dilaksanakan BPS, baik Regsosek, implementasi satu data, maupun pelaksanaan survei” sebutnya

Selain itu kata D Lubis ini sangat besar manfaatnya yang diperoleh tentunya akan kembali kepada masyarakat mentawai sendiri serta dapat membantu pemerintah dari berbagai tingkatan dalam mengindetifikasi hingga menyasar penduduk rentan, miskin dan miskin ektrem khususnya dalam perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

“Melalu kegiatan rakorda ini, diharapkan koordinasi dan konsolidasi baik eksternal dan internal dalam rangka pelaksanaan kegiatan pendataan awal Regsosek semakin solid,” tutupnya.

Kegiatan ini diikuti seluruh organisasi perangkat daerah, para kades, camat dihadiri Staf Ahli bidang Keuangan dan Ekonomi mewakili Pj Bupati dan Unsur Forkopimda Mentawai.

Dalam diskusi tanya jawab menghadirkan narasumber langsung dari Kepala BPS, Bappeda Mentawai dan selaku moderator Kabag Protokoler Sekretariat Daerah Mentawai.


Editor : Heri Suprianto


Tinjau Food Estate Hanpang di Dusun Pogari, Kasdim 0319 Mentawai Harapkan Produksi Sawah Meningkat
Monday, September 19, 2022

On Monday, September 19, 2022

 


INFO|MENTAWAIUntuk menjaga ketahanan pangan (Hanpang), Kasdim 0319/Mentawai, Mayor Inf Achmad Husnil Nasution tinjau Food Estate Kodim 0319/Mentawai seluas 2 hektar di Dusun Pogari, Desa Goiso’oinan, Kecamatan Sipora Utara, Senin (19/9/2022).


Kegiatan peninjauan yang di lakukan itu, Kasdim di dampingi Pasiter Kodim 0319/Mentawai, Letda.Inf. James Sibarani dan Plh  Pasiops, Lettu Setianus langsung lakukan tanya jawab dengan Babinsa Koramil 03 Sioban dan Kelompok tani.

Dandim 0319/Mentawai, Letkol,Inf.Febi Adrianto S.E.M tr (Han) melalui Kasdim, Mayor.Inf Achmad Husnil Nasution menjelaskan, food estate ini merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan di suatu kawasan.

“Kita berharap pengembangan sawah seluas 2 hekar ini dapat memberikan hasil yang memuaskan untuk kebutuhan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan di daerah” tuturnya.

Untuk lahan seluas 2 hektar tersebut, kata Kasdim saat ini sudah memasuki tahap perawatan, penyiangan dan penyemprotan agar hama yang berada di lokasi sawah tidak menganggu pertumbuhan padi.

Tak hanya itu kelompok tani juga melakukan pemupukan supaya padi dapat berkembang dengan baik, sebut salah satu anggota Babinsa Sertu Dendi saat tanya jawab dengan Kasdim di lokasi persawahan.

Dalam giat itu Dandim 0319/ Mentawai melalui Kasdim menyampaikan pesan kepada anggota Koramil 03 Sioban selaku aparat teritorial untuk selalu melakukan pembinaan, pendampingan kepada masyarakat terkhusus dalam pemberdayaan.

Tak hanya itu, Babinsa juga terus menggiatkan hanpang padi (Food Estate) guna membantu masyarakat agar ketahanan pangan di tengah masyarakat dapat terwujud dengan baik.

“Mari kita wujudkan hanpang agar sasaran konsep food estate ini dirasakan langsung masyarakat dengan meningkatkan pertanian di wilayah binaannya masing-masing” ucap Kasdim.

Dia menambahkan, dengan giat hanpang ini juga di harapkan terwujud masyarakat yang produktif di wilayah kabupaten kepulauan mentawai khususnya di Dusun Pogari,Desa Goiso’oinan.

Editor : Heri Suprianto

Salurkan Bantuan Ke Siberut Barat, Hendri Nopianto : Warga Sangat Butuh Air Bersih dan Penerangan
Saturday, September 17, 2022

On Saturday, September 17, 2022



INFO|MENTAWAISebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak gempa, Dewan Pimpinan (DPD) Partai Golkar Mentawai ambil bagian untuk berpartisipasi salurkan bantuan kepada masyarakat Siberut Barat.


Selain mendistribusikan bantuan, rombongan DPD Partai Golkar Mentawai kunjungi lokasi warga terdampak, guna melihat kondisi masyarakat yang masih berada di lokasi pengungsian maupun yang sudah berada di rumah.

Ketua DPD Partai Golkar Mentawai, Jakop Saguruk melalui Sekretaris, Hendri Nopianto Saleleubaja, SH,MH menyebut, bantuan yang di salurkan ini merupakan dari DPP Partai Golkar yang di distribusikan melalui DPD Partai Golkar berupa beras sebanyak 150 karung dan Indomie 50 Kardus.

“Saat berada di lokasi, bawah masyarakat sangat membutuhkan bantuan makanan pokok dan kebutuhan pokok lainnya” kata Hendri Nopianto kepada media, Sabtu (17/9/2022).

Bantuan yang di distribusikan ini, kata Hendri Nopianto pada tanggal 14 September 2022, selain kebutuhan pokok, masyarakat juga sangat membutuhkan air bersih, penerangan dan fasilitas lainnya untuk di lokasi pengungsian warga.

Dari pantauan rombongan DPD Partai Golkar Mentawai saat mendistribusikan bantuan di lokasi pengungsian, ada beberapa rumah warga yang rusak, fasilitas umum, rumah ibadah akibat pasca gempa yang terjadi 11 September 2022.

“Bantuan ini kita tetap berupaya bisa sampai langsung ke tangan masyarakat artinya tepat sasaran kepada warga yang terdampak gempa” ucapnya

Lanjut di katakan, Hendri Nopianto, bantuan yang di salurkan ini di serahkan langsung kepada Camat Siberut Barat, Jop Sirirui dan saat penyerahan dari beberapa Desa juga sudah hadir untuk menjemput bantuan seperti Desa Simatalu dan Desa Simalegi.

“Kami dari keluarga besar Organisasi dan kader Partai Golkar mentawai turut empati apa yang dirasakan masyarakat kita di kecamatan Siberut Utara dan Siberut Barat. Semoga mereka kuat dan semangat dalam beraktifitas seperti biasanya” tutur Hendri.

Selain itu Sekretaris DPD Partai Golkar Mentawai, Hendri Nopianto juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Airlangga Hartato selaku Ketua Umum Partai Golkar, Bapak Erwin Aksa Wakil Ketum Partai Golkar, DPD Partai Golkar Sumatera Barat, Seluruh DPD Partai Golkar se-Sumbar serta seluruh simpatisan dan kader partai Golkar Mentawai yang ikut bagian membantu masyarakat siberut utara dan siberut barat yang terkena gempa.

Editor : Heri Suprianto

Cek Fasilitas Posko Bencana Desa Goiso'oinan, Babinsa Osten Sinaga : Mari Kita Jaga dan Rawat
Friday, September 16, 2022

On Friday, September 16, 2022



INFO|MENTAWAIKesiapsiagaan dalam menghadapi bencana sangat di perlukan kesiapan fasilitas, seperti di ketahui bahwa mentawai salah satu daerah rawan bencana atau zona merah.


Melihat perkembangan situasi kabupaten kepulauan mentawai yang saat ini sudah sering di goncang gempa, Babinsa Koramil 03 Sioban, Sertu Osten Sinaga melakukan pengecekan posko siaga bencana di Dusun Kaliou, Desa Goiso’oinan, Kecamatan Sipora Utara.

“Pengecekan posko siaga bencana ini terkait perkembangan situasi kondisi di wilayah kepulauan mentawai untuk menuju Desa tangguh bencana” sebut Osten Sinaga, Jumat (16/9/2022).

Dikatakan, pengecekan posko siaga bencana ini merupakan tindak lanjut kegiatan komsos yang sebelumnya sudah di koordinasikan dengan aparatur Desa Goiso’oinan.

“Ini merupakan kegiatan rutin kita untuk melakukan pengecekan posko bencana secara berkala, guna mengetahui kondisi fasilitas yang sudah ada” ujarnya lagi.

Kendati demikian bahwa masyarakat dan aparatur desa sebelumnya sudah mengikuti pelatihan bersama ASB terkait kebencanaan menuju desa tangguh bencana, hal ini yang harus di giatkan lagi serta merawat fasilitas yang sudah ada.

Kegiatan yang di lakukan Babinsa Osten Sinaga ini melakukan pengecekan bangunan posko saat ini masih dalam kondisi baik, lingkungan posko harus di bersihkan dan akan di rencanakan goro bersama masyarakat dalam waktu dekat.

Terkait dengan perlengkapan posko bencana, kata Osten Sinaga seperti alat dapur umum masih dalam kondisi baik dan lengkap, pelbet 14 buah, kotak P3K, kursi roda 3 unit, radio 1 set, peta posko serta jalur evakuasi dan peta risiko tsunami 2 buah serta tenda lapangan 1 set.

“Semua perlengkapan posko bencana yang kita tinjau semuanya dalam kondisi baik,masih layak di gunakan ketika terjadi bencana” kata Osten Sinaga.

Dari pengecekan yang di lakukan Babinsa Osten Sinaga menyampaikan kepada aparatur Desa Goiso’oinan dan karang taruna untuk melakukan goro bersama untuk pembersihan lingkungan posko bencana.

“Posko bencana ini harus kita jaga dan rawat bersama, saat di gunakan, kapanpun bisa di butuhkan ketika terjadi bencana” imbuhnya.

Selain itu, Osten juga menyampaikan kepada tim siaga bencana yang sudah di bentuk agar saling mengingatkan akan tugas masing-masing Kelompok.

“Kita koordinasikan kembali dengan aparat Pemerintah Desa Goiso’oinan untuk kembali melakukan kegiatan simulasi bencana, guna memperkuat ketangguhan dalam menghadapi bencana” tutupnya mengakhiri.

Editor : Heri Suprianto

Terkait Disharmonisasi Bupati dan Wabup, Komisi I DPRD : Kami Akan Gunakan Hak Untuk Panggil Kepala Daerah
Tuesday, September 13, 2022

On Tuesday, September 13, 2022

Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Alia Efendi (tengah) didampingi Anggota Komisi I, Marsanova Andesra (kanan) dan Sastri Andiko (kiri)



INFO|Limapuluh Kota - Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Limapuluh Kota menyoroti disharmonisasi yang terjadi antara Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dan Wakil Bupati Rizki Kurniawan Nakasri dalam menjalankan roda pemerintahan dalam satu setengah tahun terakhir.


Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Alia Efendi menyebut, tidak harmonisnya hubungan kepala daerah tersebut sudah mulai tercium sejak Agustus 2021 lalu, tepatnya enam bulan pasca-dilantiknya pasangan Safari (Safaruddin Dt. Bandaro Rajo - Rizki Kurniawan Nakasri) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota periode 2021-2024.


Akibat tidak harmonisnya hubungan kepala daerah tersebut, DPRD Kabupaten Limapuluh Kota bahkan pernah harus menunda sidang paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) karena bupati sedang tidak di tempat.


"Kami pertanyakan kepada Sekda alasan bupati ada sertijab di Kapur IX, tentu itu tidak bisa diterima, karena LKPJ sangat lebih penting daripada sertijab camat. Ketika kami konfirmasi ke Wabup secara lisan, malah Wabup tidak ada delegasi dari bupati," kata Alia Efendi didampingi Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Sastri Andiko Dt. Putiah, Senin (12/9).


Lebih lanjut, legislatif tidak ingin kondisi itu terus berlanjut karena pembagian tugas antar kepala daerah menjadi sangat penting untuk memastikan berjalannya roda pemerintahan dalam rangka kemajuan daerah.


"Di paripurna selalu disampaikan dan untuk lebih ke depannya kita pertajam di komisi, mungkin DPRD akan menggunakan haknya juga untuk memanggil kepala daerah ini, kita akan komunikasikan kepada kawan-kawan di tingkat pimpinan supaya ini bisa komunikasi antara bupati dan wabup ke depannya seperti semula lagi," katanya.


Senada dengan itu, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Limapuluh, Marsanova Andesra juga mempertanyakan terkait tidak harmonisnya hubungan kepala daerah tersebut.


"Kita sejauh ini sudah berkali-kali mempertayakan hal tersebut, baik secara pribadi, perorangan, anggota, dan di paripurna juga sudah dibahas, tapi memang kondisi ini terpulang kepada mereka berdua," katanya.


Dikatakan Andes, sebagai kepala daerah, Bupati dan Wakil Bupati harus memiliki pembagian tugas yang jelas karena kondisi saat ini cukup merugikan Kabupaten Limapuluh Kota sebagai daerah yang mereka pimpin.


"Ketika Bupati punya kujungan ke luar daerah atau ke pusat serta kementerian, harusnya di sini ada Wakil Bupati, tapi kenyataannya selama ini kita merasakan tidak ada Wakil Bupati ini berperan, sehingga di paripurna pun kita harus menunggu kehadiran Bupati," terangnya.


Khusus untuk paripurna, terang dia, ada sidang-sidang wajib yang memang harus dihadiri kepala daerah dan ketika Bupati ada kendala atau sedang di luar daerah, seyogyanya tentu Wakil Bupati yang harus mengambil peran tersebut.


"Dia (Bupati) punya wakil, otomatis lah Wabup yang harusnya ini. Ini tidak pernah ada selama ini," ujarnya.


Dikatakan Andes, masyarakat Limapuluh Kota juga memiliki pertanyaan serupa dengan apa yang disampaikan DPRD, bagaimana hubungan kepala daerah mereka terlihat secara kasat mata tidak harmonnis.


"Masyarakat bisa menilai bagaimana kondisi ini. Kalau memang ada masalah pribadi silahkan saja, tapi jangan dibawakan ke ranah kebijakan-kebijakan daerah ke depannya," tegasnya.


Penulis : Ady Parker

Editor : Heri Suprianto

Penemuan Bayi di Kawasan Awera Resort, Kasat Reskrim Mentawai : Kita Akan Buru Pelakunya
Tuesday, September 13, 2022

On Tuesday, September 13, 2022




INFO|MENTAWAI - Penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki gegerkan warga, soalnya, bayi laki-laki tersebut saat di temukan masih terdapat tali pusar yang berada di sekitaran pohon sagu digenangi air di kawasan awera resort, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara.


Bayi laki-laki yang di temukan itu, sekira pukul 06.15 WIB, Selasa 13 September 2022.  Berawal salah seorang securty awera resort bernama James Tatoleuru panggilan Harson (35) saat berjaga di kawasan wilayah tugasnya.


Hendak pergi ke mess jarak lebih kurang 200 meter dari awera resort di perjalanan tiba-tiba securty mendegar ada suara tangisan bayi laki-laki di sekitar jembatan dekat mess.


Securty menghampiri untuk mencari sumber suara itu dan akhirnya di temukan sesosok bayi laki-laki di duga di buang oleh orang tuanya.


Setelah itu securty ini memberitahu staf Awera Resor bernama Puji (24) selaku Admin awera resort, bahwasannya ada bayi laki-laki yang di temukan di dekat pohon sagu.


Dari informasi yang di sampaikan securty itu, Puji langsung melakukan pertolongan pertama untuk menghangatkan bayi laki - laki tersebut serta melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk menyelamatkan bayi laki-laki yang tak berdosa itu.


"Bayi laki-laki yang di temukan itu berhasil di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai untuk mendapatkan pertolongan dan kondisi bayi tersebut saat ini masih dalam perawatan di ruang inkubator dengan berat 2,6 Kg" sebut Kasat Reskrim Mentawai, Iptu.Donny Putra,SH,MH kepada media, Selasa 13 September 2022.


Penemuan bayi laki-laki tersebut hingga sampai saat ini tim Sat Reskrim polres mentawai masih melakukan pencarian informasi siapa orang tua (Ibu Kandung) yang tega membuang bayi yang tak berdosa ini.


Kasus penemuan bayi ini, kata Donny Putra telah melakukan tindakan dengan berkoordinasi dengan pihak Dinkes untuk menyelamatkan bayi yang tak berdosa ini hingga sampai kondisinya benar-benar sehat.


Selain koordinasi dengan Dinkes, Reskrim juga berkoordinasi dengan Dinsos, berhubung orang tuanya belum di temukan, guna pengurusan, perawatan dan pengasuhan bila dinyatakan bayi ini sehat oleh medis.


Dari segi penegakan hukum dalam kasus penemuan bayi ini, kata Donny Putra akan segera memburu dan mencari siapa pelaku yang tega membuang bayi yang tak berdosa ini.


"Kita akan memburu pelaku yang membuang bayi laki-laki ini" tegas Donny Putra mengakhiri.


Editor : Heri Suprianto


Marsanova Andesra : Pengukuhan Askot PSSI Payakumbuh di Nilai Lecehkan Asprov PSSI Sumbar
Sunday, September 11, 2022

On Sunday, September 11, 2022

Exco PSSI Sumbar Yang Juga Anggota DPRD Limapuluh Kota, Marsanova Andesra 


INFO|Payakumbuh - Pengukuhan Askot PSSI Kota Payakumbuh periode 2022-2026 yang dilakukan WaliKota Payakumbuh, Riza Falepi di Aula Ngalau Indah Balai Kota Payakumbuh, Jumat(9/9) malam membuat berang Exco PSSI Sumbar, Marsanova Andesra.


Menurut pria yang juga sebagai Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota itu, apa yang dilakukan Askot PSSI Kota Payakumbuh itu melanggar etika dan melecehkan Asprov PSSI Sumbar selaku induk organisasi sepakbola Sumbar.


Untuk pengukuhan tersebut, Sekretaris Asprov PSSI Sumbar disebutnya telah jauh-jauh hari mengingatkan dan menyampaikan kepada Askot PSSI Payakumbuh terkait susunan acara dan seperti undangan yang akan disebar, tapi hal itu tidak diindahkan.


Alhasil, dalam undangan dan run down acara yang disebar tidak ditemukan adanya pengukuhan yang dilakukan Asprov PSSI Sumbar dan Asprov PSSI Sumbar juga tidak diberi kesempatan untuk memberikan sambutan pada kegiatan tersebut.


"Yang akan melantik dan membuat berita pelantikan adalah Asprov PSSI Sumbar, saya selaku Exco PSSI Sumbar ditunjuk karena ketua lagi di luar. Tapi karena dalam susunan acara tidak ada Asprov PSSI Sumbar, saya koordinasikan dengan kawan-kawan Exco PSSI Sumbar lain. Semua kesal, marah, ini pelecehan terhadap Asprov PSSI sumbar dan tidak benar," tegas pria yang akrab disapa Andes itu, Minggu (11/9/2022).


Lebih tegas dia menyebut bahwa proses pengukuhan tersebut tidak dapat diakui, namun begitu untuk Surat Keputusan (SK) kepengurusan memang sudah dikeluarkan karena ketua Askot PSSI Payakumbuh dipilih secara sah melalui Kongres yang dilaksanakan pada 6 Agustus 2022 lalu.


"SK memang telah dikeluarkan tapi karena ini adalah Askot PSSI kabupaten kota, harusnya yang melantik Asprov PSSI Sumbar. Ini menyalahi aturan etika dan  tidak bagus. Hal itu yang sangat kita sayangkan," terang dia.


Menurut dia, itu merupakan dampak negatif apabila Ketua Askot PSSI adalah bawahan dari kepala daerah, sehingga tidak dapat menjalankan roda organisasi sesuai etika yang benar.


"Ini akibatnya kalau ketua PSSI-nya adalah orang bawahan kepala daerah. Mereka ada penekanan dan ketakutan terhadap pimpinan," pungkasnya.


Askot PSSI Payakumbuh: Wali Kota Mengukuhkan Sesuai dengan Mandat Asprov PSSI Sumbar.


Sementara itu, Ketua Askot PSSI Payakumbuh, Diki Engla mengatakan bahwa pengukuhan yang dilakukan Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi merupakan mandat dari Asprov PSSI Sumbar.


Dia menyebut, bahwa untuk undangan pengukuhan itu telah disampaikan langsung kepada Asprov PSSI Sumbar. Tapi karena Ketua PSSI Sumbar sedang di luar maka dimandatkan kepada Exco PSSI Sumbar, Marsanova Andesra.


"Kebetulan Pak Marsanova Andesra ada acara, sehingga tidak bisa hadir dan kemudian sesuai dengan arahan dari Asprov PSSI Sumbar dimandatkan langsung ke wali kota atas nama Asprov PSSI Sumbar," pungkasnya.


Penulis : Ady Parker
Editor : Heri Suprianto

Penemuan Mayat Pemuda Gantung Diri di Dusun Makilat, Kapolsek Sikakap : Diduga Soal Asmara
Sunday, September 11, 2022

On Sunday, September 11, 2022



INFO|MENTAWAISeorang pemuda inisial CDY (19) warga Dusun Makilat, Desa Matobe, Kecamatan Sikakap di temukan tewas tergantung di pohon alpukat yang berada di belakang gereja GKPM Matobe.


Peristiwa yang mengejutkan warga matobe itu terjadi, Minggu 11 September 2022, sekira pukul 06.00 WIB.

Informasi yang di rangkum awak media matasumbar.com dari Kapolsek Sikakap, Iptu Januar menyebut, penemuan sesosok mayat pria muda itu ketika salah seorang warga Budiman hendak pergi memberikan makan ayam dan melihat korban sudah tergantung di pohon alpukat dekat ladangnya.

Sosok pemuda tergantung di pohon alpukat itu menggunakan tali warna hijau biru. Dari hal itu Budiman memberitahu kejadian ini kepada warga dan Kepala Desa Matobe untuk di laporkan ke Kapolsek Sikakap.

Dari laporan itu, Kapolsek Sikakap bersama jajarannya turun ke lokasi kejadian untuk melakukan eksekusi. Di lokasi tim polsek sikakap membawa korban ke puskesmas sikakap untuk di lakukan pemeriksaan, (visum).

“Hasil pemeriksaan yang di lakukan dokter Susan tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik di tubuh korban, murni gantung diri dengan kondisi lidah terjulur dan air sperma keluar” sebut Kapolsek.

Usai di lakukan pemeriksaan di Puskesmas Sikakap, Mayat korban di serahkan kepada pihak keluarga untuk di kebumikan.

Dari keterangan Kapolsek Sikakap menyebut, aksi nekat pemuda untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di duga korban diputusin oleh pacarnya, (dugaan persoalan asmara).

Di balik kejadian ini, Kapolsek Sikakap Januar menghimbau kepada seluruh masyarakat terutama orang tua untuk selalu memberikan pemahaman kepada generasi muda dan kalau ada persoalan bisa di rembukan dengan keluarga guna mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan.

“Kejadian ini kita harapkan tidak lagi terjadi, adapun persoalan di kalangan generasi muda segera di cari solusi agar tidak terjadi hal yang merugikan diri sendiri dan juga ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga generasi muda” tutupnya.

Editor : Heri Suprianto

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Loka POM Payakumbuh di Mulai
Saturday, September 10, 2022

On Saturday, September 10, 2022




INFO|Payakumbuh - Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) di Payakumbuh, Sumatera Barat bersama dengan sejumlah Loka POM lainnya yang ada di Indonesia tengah disiapkan dan menunggu untuk naik status dari Loka menjadi Balai POM.

 

Tanda dimulainya pembangunan, peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Kepala Badan POM RI Penny K. Lukito bersama Staf Khusus Menteri PUPR Bidang SDA Firdaus Ali, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz.


Kegiatan itu juga dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi BPOM, Asisten Setdako Payakumbuh, Kepala OPD serta tamu undangan lainnya.


Wali Kota Payakumbuh merasa senang dengan berdirinya kantor Loka POM di Payakumbuh. Sebab Payakumbuh merupakan sentra makanan ringannya Sumatera Barat.


"Saya mengucapkan terimakasih kepada BPOM RI karena telah memutuskan pembangunan kantor barunya disini," kata Wako Riza Falepi usai peletakan batu pertama di Padang Kaduduak, Sabtu (10/9/2022).


"Kita juga menginginkan keamanan pangan di Payakumbuh bisa terjaga, karena mayoritas pelaku UMKM kita itu disektor makanan ringan. Dan produk yang dipasarkan nantinya lolos uji edar. Serta tidak ada masyarakat kita yang sakit oleh makanan yang tidak berizin ini," terangnya.


Riza juga mengharapkan BPOM terus memberikan pendampingan kepada pelaku UKM di Payakumbuh. Karena izin edar suatu produk sangat diperlukan. Jangan sampai tersangkut masalah hukum gara-gara tidak memiliki izin edar.


"Kebanyakan produk makanan ringan yang beredar di Sumbar ini berasal dari Payakumbuh. Kita ingin semua produk ini memiliki izin dan aman untuk di konsumsi. Dan kita tidak menginginkan nanti sampai terjerat masalah hukum. Maka dari itu saya sangat mengharapkan pendampingan dari BPOM untuk pelaku UMKM kita ini," ujarnya.


"Mudah-mudahan kerja sama ini tetap berlanjut dan berjalan dengan lancar. Serta bisa menghadirkan pelayanan yang baik kepada masyarakat kita," tutupnya.


Sementara itu Kepala BPOM RI Penny K. Lukito mengucapkan terimakasih atas hibah tanah dari Pemko Payakumbuh untuk membangun kantor Loka POM yang lebih representatif.


"Alhamdulillah, kita mendapat hibah dari Kota Payakumbuh seluar 4.125 meter persegi, dan pembangunanya akan segera kita mulai," katanya.


Dia juga menyebut kantor baru Loka POM tersebut diperkirakan akan selesai dalam dua tahun kedepan dengan total anggara pembangunan lebih lurang 32 milyar rupiah.


"Nanti disini fasilitasnya akan lengkap semuanya, ada juga laboratoriumnya. Mengingat wilayah Loka POM Payakumbuh sangat luas, maka untuk naik status menjadi Balai POM sangat mungkin untuk segera dilakukan," ucapnya. 


"Jadi, dengan demikian harap kita nantinya pendampingan kepada pelaku UMKM yang dikatakan Pak Wali Kota tadi akan lebih maksimal lagi. Sehingga produk yang dipasarkan semuanya memiliki izin edar dan aman," pungkasnya. (Rel).


Penulis : Ady Parker

Editor : Heri Suprianto

11 Perangkat Desa Goiso'oinan di Lantik, Kades Sion : Bekerjalah Sesuai Tupoksi
Saturday, September 10, 2022

On Saturday, September 10, 2022



INFO|MENTAWAI - Usai melalui penjaringan dan penyaringan hingga pengumuman hasil seleksi, Pemerintah Desa Goiso'oinan, Kecamatan Sipora Utara melantik 11 perangkat desa.


Pelantikan dan pengambilan sumpah yang dilakukan di kantor desa, Senin (5/9/2022)  dihadiri Camat Sipora Utara, Marsen, Sekcam, Bhabinkamtibmas, Ketua BPD berserta tokoh masyarakat desa Goiso'oinan.


Kades Goiso'oinan, Sion Marsutin Taileleu menuturkan, kepada perangkat baru terpilih, saya ucapkan selamat datang di dalam organisasi pemerintahan desa bekerjalah dengan baik sesuai dengan tugas yang diemban.


Selain itu, dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua yang terlibat dalam mensukseskan perekrutan perangkat desa sesuai dengan mekanisme, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.


Dalam kesempatan yang sama, Sion meminta kepada seluruh perangkat untuk selalu berkerjasama mengedepankan kepentingan masyarakat, dengan begitu kedepan dapat lebih meningkatkan kualitas pemerintahan desa yang lebih maju.


"Kita harus kompak dan berkerja keras untuk mencapai pemerintahan desa yang lebih baik dan mampu bersaing," ujarnya kepada media, Sabtu (10/9/2022).


Sementara itu, Camat Sipora Utara Marsen menegaskan, dalam penjaringan perangkat yang telah dilakukan pemerintah desa Goiso'oinan sesuai dengan aturan yang telah menjadi ketentuan.


Oleh karena itu, perangkat desa terpilih harus mampu bekerja menjalankan roda pemerintahan desa. Sebab bukan tidak mungkin seorang perangkat desa dapat di berhentikan jika tidak mampu menjalankan tugas dan menyalahi peraturan yang berlaku.


Saat ini formasi roda pemerintahan desa goiso'oinan sudah lengkap, dengan ini saya minta kepada seluruh perangkat untuk bekerjasama dalam membantu kepala desa dengan sungguh-sungguh dan harus memahami segala aturan yang ada," pungkasnya.


Berikut nama dan jabatan perangkat desa goiso"oinan terpilih, Alfiderjon menjabat sebagai sekretaris desa, Nurman Ambire sebagai Kaur Keuangan, Hikmat Fajar sebagai Kaur Perencanaan, Agung Riando Pratama sebagai Kaur Umum.


Selanjutnya Rudianto sebagai Kasi Pemkesra, Resmina, Kasi Pelayanan dan Marsaidok, Kasi Pemerintahan. Sementara 4 orang lagi menempati posisi sebagai kepala Dusun yaitu, Nomensen sebagai Kadus Goso'oinan, Susel, Kadus Kaliou, Gustap Adol, Kadus Attduru dan Emintas Kadus Pogari.

 

Editor : Heri Suprianto

Sudah Hilang Akal Sehat, Orang Tua Sendiri Tega di Aniaya, Pelakunya Anak Kandung
Saturday, September 10, 2022

On Saturday, September 10, 2022



INFO|MENTAWAITak terima di tegur, seorang PNS yang berprofesi sebagai guru aniaya orang tuanya dengan sepotong kayu panjang lebih kurang 50 Cm.


Akibat perbuatan pelaku, korban mengalami luka serius di bagian kepala belakang, bagian depan serta korban muntah darah.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di Dusun Belekraksok, Desa Malakopak, Kecamatan Pagai Selatan sekira pukul 20.00 WIB, jumat 9 September 2022.

Diketahui pelaku bernama Laurianus (56) dan korban Mangantar Samaloisa (82) yang merupakan orang tua kandung pelaku.

Dari peristiwa itu Kapolsek sikakap, Iptu Januar di dampingi Kanit Intel, Bhabinkamtibmas Malakopak, Bhabinkamtibmas Matobe, Bhabinkamtibmas Saumanganyak dan anggota SPKT turun langsung ke lokasi kejadian di dusun Belekraksok, Desa Malakopak Kecamatan Pagai Selatan.

Kapolsek Sikakap, Iptu. Januar menuturkan, peristiwa kekerasan atau penganiayaan yang di lakukan pelaku terhadap korban berawal saat pelaku memarahi istri nya dan di tegur oleh korban selaku orang tua pelaku.

Namun, saat di tegur sama orang tuanya, pelaku merasa tidak senang, sehingga pelaku mengambil sepotong kayu dengan panjang lebih kurang 50 Cm langsung memukulkan ke bagian kepala korban.

Akibat perbuatan yang di lakukan pelaku, korban mengalami luka di bagian kepala belakang dan depan. Kondisi korban setelah terjadi pemukulan mengalami kritis.

“Pelaku sempat di bawa ke puskesmas Sikakap, akan tetapi setelah di lakukan perawatan, korban di rujuk ke RSUD Mentawai” sebutnya.

Dari kejadian ini, Kapolsek Sikakap telah mengambil tindakan dengan mendatangi TKP, mengamankan barang bukti, mengamankan pelaku serta membawa korban ke puskesmas.

Januar mengatakan, peristiwa penganiayaan yang terjadi di Dusun Belekraksok ini di duga pelaku mengalami gangguan jiwa dan peristiwa ini yang kedua kalinya selama dua tahun terakhir.

Editor : Heri Suprianto