PILIHAN REDAKSI

Komplotan Oknum Koruptor di PWI Segera Dilaporkan ke APH, Wilson Lalengke Minta Hendry dan Sayid Dicekal

  INFONUSANTARA.NET , Jakarta – Sejumlah pihak yang konsen dengan pemberantasan tindak pidana korupsi berencana segera melaporkan para oknum...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Tinjau Lokasi Banjir, Kapolres Mentawai : Bencana Ekologis Perlu Penanganan Serius dan Terintegrasi

MENTAWAI,infonusantara.net – Pasca banjir yang melanda Dusun Sila’oinan, Desa Saureinu’ dan Dusun Takuman Desa Sioban, Kecamatan Sipora Selatan langsung di kunjungi unsur Forkopimda Mentawai.

Selain peninjauan lokasi banjir juga di lakukan pemberian masker kepada masyarakat yang di pimpin Bupati Mentawai, Yudas Sabaggalet di dampingi Dandim 0319/Mentawai, Letkol.Czi.Bagus Mardyanto, Kapolres Mentawai, AKBP, Mu’at, SH,MM serta Kepala OPD.

Kapolres Mentawai, AKBP,Mu’at menyebut, salah satu faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya banjir adalah cuaca ekstrem di barengi curah hujan dengan intensitas yang tinggi (umumnya melebihi 100 mm) dalam waktu yang cukup lama.

Selain cuaca ekstrem, menurut Kapolres juga disebabkan fenomena Osilasi Madden-Julian (OMJ), yaitu fenomena alam yang secara ilmiah mampu meningkatkan suplai massa udara basah yang mampu menyebabkan tingginya curah hujan di sebagian besar wilayah.

Seperti di ketahui banjir yang melanda Dusun Sila’oinan Desa Saureinu’ ini sudah sering terjadi ketika curah hujan tinggi, bahkan sudah tidak asing lagi sepertinya sudah menjadi langganan banjir.

“Bencana ekologis yang sudah jadi langganan banjir perlu penanganan serius dan terintegrasi" sebut Kapolres, Jumat (30/4/2021).

Dia menyebut banjir merupakan suatu kondisi di mana terjadi luapan air dengan volume besar yang berlebih yang mengakibatkan terendamnya suatu wilayah.

Banjir dapat dikatakan sebagai aliran air yang tidak dapat tertampung lagi oleh sungai, aliran air, dan saluran irigasi yang lainnya. Biasanya air banjir merupakan air yang berasal dari sungai atau hujan lebat yang terus menerus sehingga dapat menyebabkan luapan.

Dalam hal ini untuk mengatasi banjir yang sering terjadi, Kapolres mengimbau kepada masyarakat menjaga lingkungan hutan agar tidak ada penembangan hutan secara liar yang dapat menimbulkan banjir dan tanah longsor.

Kemudian penyebab banjir yang sering kita tidak sadari itu kebiasaan membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan contohnya di sungai, akan dapat mengakibatkan mampetnya aliran air dan akibatnya air sungai akan meluap.

Hal tersebut menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir yang dapat merugikan masyarakat ataupun menimbulkan kerugian harta benda ataupun korban jiwa, tuturnya.


Editor : Heri Suprianto


Sebelumnya
« Prev Post
Selanjutnya
Next Post »