PILIHAN REDAKSI

Maju Pilkada 2024, Rijel Samaloisa Ambil Formulir Pendaftaran Lewat PDIP

INFO| MENTAWAI   – Mantan Wakil Bupati Mentawai periode 2011-2016, Dr Rijel Samaloisa mengambil formulir pendaftaran untuk maju di Pilkada 2...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Mantan Wali Kota Padang Dua Priode Fuazi Bahar, Serahkan Bantuan Beras pada Guru-guru Mengaji
Sunday, April 12, 2020

On Sunday, April 12, 2020


Infonusantara.net - Mantan Wali Kota Padang dua Priode DR H. Fauzi Bahar, M.Si, peduli dengan dampak wabah Pandemik Covid 19 di Kota Padang sebagian besar warga kurang mampu tak bisa banyak berbuat.

Pertama kali untuk mencari nafkah memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sebab warga harus tetap berada dirumah untuk memutus rantai penyebaran covid 19 yang sangat membahayakan kesehatan orang yang bisa di akhiri kematian, Sebut Fauzi Bahar.

Sebanyak 250 karung beras diserahkan langsung oleh Fauzi Bahar, Minggu (12/4) di peruntukan khusus untuk guru-guru mengaji yang banyak berbuat untuk mrngajari anak-anak kita membaca Al quran, ini baru tahap pertama, ujar Fauzi Bahar yang Bakal menjadi Calon Wakil Gubernur Kepri.

Fauzi Bahar meminta seluruh warga Kota Padang dan Sumbar, jangan panik dalam menghadapi musibah Covid 19, ini sebuah ujian dari Allah untuk ummatnya, maka itu mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah.

Disamping itu, di harapkan seluruh warga agar mengikuti dan mamatuhi himbauan pemerintah ditengah-tengah wabah covid 19, seperti warga tetap dirumah, cuci tangan dan jaga jarak, supaya virus corona ini tidak cepat menyebar ke  orang lain, ujar  Fauzi Bahar.

Terakhir Fauzi Bahar berharap, semoga masyarakat Kota Padang dan Sumbar terhindar dari covid 19,  sebuah virus paling ganas, sampai saat ini belum ada penawarnya, maka itu, mari kita tingkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian. (*)

Semangat Team Relawan Covid -19 Pemuda Pancasila Kota Padang Terus Bergelora Dalam Pencegahan Covid-19
Saturday, April 11, 2020

On Saturday, April 11, 2020

MPC Pemuda Pancasila Kota Padang 
Infonusantara.net - Semangat pencegahan wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid -19) masih tetap bergelora di jiwa Team Relawan Covid -19 Pemuda Pancasila Kota Padang. 

Bukti semangat MPC Pemuda Pancasila Kota Padang tersebut dalam rangka pencegahan penyebaran Covid -19, hingga Sabtu (11/4) ini, team relawan Pemuda Pancasila Kota Padang masih berjibaku dilapangan mendatangi rumah - rumah warga untuk menyemprotkan cairan disinfektan. 


Dankoti MPC PP Kota Padang, Surya (kanan) bersama Team Relawan Covid -19 Pemuda Pancasila Kota Padang bersiap siap kelapangan perangi wabah Covid-19.
Di koordinatori oleh Dankoti MPC PP Kota Padang, Surya, kegiatan penyemprotan disenfektan tersebut dilaksanakan di dua kelurahan. Hari ini kami memfokuskan untuk penyemprotan di Palinggam Kelurahan Pasa Gadang Padang Selatan dan Kelurahan Jati Padang Timur. 

“Kami melakukan penyemprotan dengan alat seadanya, tanpa perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD), serta cairan disinfektan sebanyak 450 liter yang ada sekarang ini diperkirakan tidak akan mencukupi lagi untuk penyemprotan berikutnya, " kata Surya.

Kami juga meminta perhatian penuh dari pemerintah untuk bersinergi dengan kami, dengan cara membantu menambah alat - alat penyemprotan serta cairan disinfektan dan Alat Pelindung Diri (APD) untuk Satgas Pemuda Pancasila yang ada. 

Selain itu Dankoti MPC PP Kota Padang ini juga menyesalkan akan ketersediaan untuk cairan disinfektan yang hingga kini masih belum ada atau kosong  di BPBD Kota Padang. 

"Sudah 5 hari bahan disinfektan habis atau kosong. Untuk pembelian bahan disinfektan batal karena Bendahara BPBD Padang sedang sakit. Ini alasan yang kami dapati ketika meminta bantuan penambahan stok cairan disinfektan untuk team relawan Covid -19 Pemuda Pancasila Kota Padang," sebutnya. 

"Lebih lanjut disampaikan, kekosongan cairan disinfektan di BPBD Kota Padang hari ini jadi tanda tanya besar bagi kami di MPC Pemuda Pancasila Kota Padang,"  ujarnya. 

Waka PAC Padang Selatan, Zulhendri semprotkan disinfektan di rumah warga di Palinggam Kelurahan Pasa Gadang 
Dikatakan, apakah yang telah kami lakukan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid -19 ini di tengah-tengah masyarakat Kota Padang adalah kegiatan yang mubazir atau merugikan pemerintah. Sehingga untuk meminta bantuan penambahan stok cairan disinfektan ataupun APD di instansi terkait seperti tidak ada perhatian. 

"Kami dari MPC PP Kota Padang dalam kondisi apapun selalu mendukung yang namanya program serta aturan pemerintah. Bahkan kami siap bersinergi dan maju didepan demi mensukseskan aturan dan program Pemko Padang, "pungkas Dankoti MPC PP Kota Padang ini. 

Selain itu Pemuda Pancasila juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi semua aturan aturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Padang. Pemuda Pancasila juga akan melakukan Control dan Patroli terhadap jam malam yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Padang.(Inf)


Masyarakat Mulai Menjerit,Zulhardi Z.Latif Minta Pemko Segera Bagikan Sembako
Friday, April 10, 2020

On Friday, April 10, 2020

Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Zulhardi Z.Latif. 
Infonusantara.net - Sesuai himbauan pemerintah, sudah tiga minggu masyarakat bertahan di rumahnya masing-masing sejak mewabahnya virus corona (covid-19).

Namun wabah yang sangat mematikan itu belum juga hilang. Akibatnya, sebagian warga mulai menjerit karena mulai kehabisan kebutuhan pokoknya. Apalagi, bantuan sembako yang dijanjikan pemerintah hingga kini belum juga ada kepastian kapan mau dibagikan.

"Atas nama wakil rakyat, saya minta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk segera membagikan sembako kepada masyarakat. Jangan ditunggu ada warga yang mati kelaparan dulu, baru dibagikan," ungkap Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang, Zulhardi Z Latief, usai membagikan sembako kepada sejumlah warga di Kecamatan Kuranji Kota Padang, Jumat (10/4) sore.

Menurut buya, panggilan akrab Zulhardi Z.Latif, politisi Partai Golkar tersebut, seharusnya Pemko cepat tanggap dalam membaca keluhan masyarakat ini sebagai dampak dari kebijakan pemerintah yang meminta seluruh warga untuk di rumah saja guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.

Namun sayang, Pemko selalu lamban dalam mengeksekusi solusi yang telah disepakati bersama DPRD Kota Padang. Akibatnya, masyarakat yang tidak sabar, terpaksa keluar rumah juga demi mencari sesuap nasi untuk menghidupi keluarganya.

"Jadi tunggu apa lagi?. Anggaran kan sudah ada?. Belikan sembako dan segera bagikan ke masyarakat," desak Zulhardi.

Ia menyebutkan, Pemko bersama DPRD Kota Padang belum lama ini sudah sepakat menganggarkan dana Rp100 miliar untuk penanganan dampak covid-19. Walaupun dalam realisasinya baru terkumpul sebanyak Rp 86 miliar yang diambil dari pemangkasan sejumlah mata anggaran kegiatan masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan anggaran kegiatan dewan (DPRD) Padang.

"Berapa pun dana yang diminta Pemko untuk penanganan covid-19 ini, pada umumnya kami di DPRD setuju. Minta kami, tolong eksekusinya dipercepat. Karena payung hukumnya sudah ada," kata Zulhardi Z.Latif mengingatkan.

Ditambahkannya, jika Pemko masih berlama-lama dalam menuntaskan "kebutuhan perut" warga, dikhawatirkan akan terjadi krisis kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Sehingga masyarakat akan mencari jalan pintas demi memenuhi kebutuhan hidupnya.

"Biasanya, orang kalau sudah lapar rasa takutnya jadi hilang. Segala cara pasti akan ditempuhnya dan tak peduli lagi halal atau haram. Kita masih ingat tragedi 1998?. Semoga peristiwa seperti itu tidak terulang lagi," tukasnya kembali mengingatkan.

Di samping itu, Zulhardi Z.Latif juga mengetuk pintu hati para dermawan atau orang-orang kaya yang ada di Kota Padang untuk ikut serta berbagi rezeki kepada masyarakat yang kurang mampu. 

Serta kepada segenap perantau Minang dimana pun berada, dirinya juga berharap dukungan finansial guna membantu kesulitan ekonomi yang dihadapi sanak dan saudaranya yang ada di kanpung halaman saat ini.

"Kami tahu, keinginan perantau untuk pulang kampung dalam situasi seperti ini pasti sangat tinggi. Tapi tolong keinginan tersebut ditahan dulu, cukup uangnya saja yang dikirim ke kampung. Mungkin itu lebih besar manfaatnya," pungkasnya.(Inf/noa)

Peduli Dampak Covid-19 Anggota DPRD Padang Zulhardi Z.Latif Berbagi Beras Gratis
Friday, April 10, 2020

On Friday, April 10, 2020

Anggota DPRD Kota Padang Zulhardi Z.Latif Membagikan beras gratis kepada warga setempat Jumat (10/4/2020) 
Infonusantara.net- Anggota DPRD Kota Padang, Zulhardi Zakaria Latif menunjukkan kepeduliannya kepada rakyat badarai di tengah himpitan ekonomi sebagai dampak wabah virus corona atau Covid-19. 

Zulhardi Z.Latif, anggota Komisi IV DPRD Kota Padang ini menunjukkan kepedulian dengan cara membagikan beras gratis kepada masyarakat di daerah pemilihannya, (Dapil Padang II) yang meliputi Kecamatan Pauh dan Kecamatan Kuranji, Jumat (10 /4).

Tak hanya sekedar membagikan beras, pada kesempatan itu, Zulhardi juga mengedukasi masyarakat agar terhindar dari virus corona.

"Mari berprilaku hidup sehat sebagaimana dianjurkan pemerintah. Cuci tangan dengan bersih pakai sabun, batuk dengan etika, memakai masker jika keluar rumah, menjauhi keramaian, dan segala macamnya," ajaknya.

Termasuk dalam hal ini, kata Zulhardi, melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan masing-masing. Tujuan semua itu adalah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Namun, ada yang menarik pada kegiatan bagi-bagi beras gratis tersebut. Masyarakat mengaku bersyukur sekali ada anggota dewan yang bagi-bagi beras gratis.

"Bagi kami Pak, setekong beras lebih berarti saat ini ketimbang 1 drum disinfektan. Kami di suruh di rumah saja  sementara persedian kebutuhan kami menipis, dan bantuan beras ini sangat kami perlukan," ujar salah seorang warga.

Warga itu juga meminta anggota dewan lain untuk memiliki kepedulian yang sama dengan Zulhardi Zakaria Latif yang akrab dipanggil buya itu.

"Kalau dapat, semua anggota dewan memiliki kepedulian seperti Bapak, tak hanya melakukan penyemprotan disinfektan, tapi juga membagikan bahan makanan buat kami," harapan warga tersebut. 

Zulhardi mengaku memahami kondisi masyarakat saat ini. Ia pun mengimbau masyarakat yang memiliki ekonomi lebih untuk dapat berbagi dalam kondisi  seperti sekarang ini. 

"Semoga wabah ini cepat berakhir. Mari kita saling berbagi dan membantu. Rintihan masyarakat ini perlu sama-sama kita dengar, " harap politisi Golkar ini (Inf)


Ujian Disertasi Online Pertama Dilakukan, Fitri Arsih Berhasil Menyandang Gelar Doktor Pendidikan Biologi
Thursday, April 09, 2020

On Thursday, April 09, 2020

Fitri Arsih mengikuti ujian disertasi yang dilakukan secara daring di Rumah Rakyat Sumbar.
Infonusantara.net - Wabah corona menjadikan berbagai aktivitas harus dilakukan dirumah. Imbasnya, pebelajaran dan ujian harus dilakukan secara daring (online) yang bertujuan memutus mata rantai penyebaran dari covid-19.

Bertempat di Rumah Rakyat Sumbar, Fitri Arsih berhasil meraih gelar Dokter setelah melalui ujian disertasi yang dilakukan secara daring (online) oleh tujuh orang penguji dan promotor dari Universitas Negeri Malang (UM)  dan satu orang penguji dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dengan memanfaatkan program Meeting Zoom, Kamis, (9/4).

Dekan Fakultas MIPA UM Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si saat di hubungi Harian Rakyat Sumbar menjelaskan bahwa ujian desertasi secara daring ini adalah ujian pertama yang dilakukan oleh FMIPA UN dalam usaha pencegahan penyebaran covid-19.

"Ini adalah ujian desertasi pertama yang kami lakukan secara daring, dan ini juga berlaku untuk ujian tesis bagi mahasiswa S2 dan ujian skripsi bagi mahasiswa S1," ucapnya.

Hadi menambahkan, setelah mahasiswa lulus, akan dilakukan revisi yang juga dilakukan secara online dengan para penguji dan promotor.

"Setelah lulus, mahasiswa akan terus berkonsultasi dengan pembimbing dan penguji, hingga yudisium dilakukan secara daring. Untuk pelaksanaan wisuda belum ada keputusan, karena kita melihat perkembangan penanggulangan covid-19," tambahnya.

Lebih lanjut, Hadi mengajak masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan S3 di bidang pendidikan segera melanjutkan S3 di UM.

"Di UM kami membantu mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang dan lulus tepat waktu. Fmipa UM memiliki  empat jurusan pendidikan seperti, Biologi, Matematika, Kimia, Dan Fisika yang dapat ditempuh melalui jalur penelitian dan perkuliahan," ucapnya.

Lebih lanjut, Hadi menjelaskan untuk masyarakat yang ingin melanjutkan perkuliahan di UM cukup mendaftar secara online.

"Untuk melanjutkan pendidikan di UM pada saat ini cukup mengirimkan fortofolio prestasi selama ini, dan kami seleksi. Sehingga tidak perlu ujian secara konvensional lagi," tutupnya.

Prof. Dr. Siti Zubaidah, M.Pd selaku promotor Fitri Arsih menjelaskan, ada perbedaan ujian desertasi secara konvensional dan online ini.

"Biasanya setelah kelulusan, kami melaksanakan sesi foto bersama, antara mahasiswa dan penguji. Ujian melalui daring, kami tidak bisa melakukannya. Semoga covid-19 ini dapat ditanggulangi," harapnya.

GM Harian Rakyat Sumbar yang turut menyaksikan ujian desertasi daring di Rumah Rakyat Sumbar mengucapkan selamat atas pencapaian yang di raih.

"Ini adalah ujian disertasi daring pertama yang saya lakukan. Kami sebagai koran harian yang eksis di dunia pendidikan sangat bangga ketika Rumah Rakyat Sumbar di jadikan tempat pelaksanaan ujian daring ini," ucapnya.

Fitri Arsih berhasil menyandang gelar Doktor Pendidikan Biologi setelah lulus dari ujian disertasi yang dilakukan secara online. Dihadapan penguji dan promotor, Fitri Arsih berhasil mempertahankan disertasinya yang bertajuk "Pengembangan Model Pembelajaran Randai Sebagai Upaya Memberdayakan Keterampilan Berpikir Kritis dan Kreatif, Keterampilan Komunikasi Serta Pemahaman Konsep Calon Guru Biologi.

Ujian disertasi itu sendiri di uji secara daring yang melibatkan penguji dan promotor seperti
Prof. Dr. Siti Zubaidah, M.Pd., Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si., Prof. Dr. Abdul Gofur, M.Si., Prof. Susri Mahanal, M.Pd., Dr. Ibrohim, M.Si., Dr. Sri Rahayu Lestari, M.Si, Dr. Sisworo., dan Prof. Dr. Endang Susantini dari Unesa. (Inf/Edg).

Peduli Dampak Covid -19, PFC Berbagi 1,5 Ton Beras Pada Warga Serta Janda Kurang Mampu
Wednesday, April 08, 2020

On Wednesday, April 08, 2020


Infonusantara.net - Guna membantu kesulitan warga di tengah mewabahnya virus corona (covid-19), Padang Fishing Club (PFC) menggelar aksi pedulii sosial dengan menyerahkan bantuan 1,5 ton beras kepada warga kurang mampu. 

Tentu saja, aksi spontanitas ini mendapat sambutan positif dari warga setempat. Sebab, sejak wabah covid-19 ini melanda tanah air, termasuk Kota Padang, sudah banyak warga yang mengeluh karena kesulitan mendapatkan bahan pokok sebagai dampak dari himbauan pemerintah untuk bertahan di rumah masing-masing.


"Melihat situasi yang memprihatinkan seperti ini, tergerak hati saya untuk membantu warga kurang mampu. Mudah-mudahan bantuan ini dapat mengurangi beban kesulitan warga," ungkap Ketua PFC yang juga tokoh masyarakat Kuranji, Irwan Basir Dt. Rajo Alam kepada wartawan usai membagi-bagikan beras kepada warga,  kemarin. 

Menurutnya, kegiatan sosial masyarakat ini merupakan salah satu program unggulan Padang Fishing Club, yang kerap disebut ‘Kami Peduli Sesama'.

"Ditahun 2020 ini kami membagikan sebanyak 1,5 ton beras kepada masyarakat Kota Padang. Khususnya bagi warga kurang mampu, termasuk janda-janda miskin," kata Irwan Basir. 

Untuk tahap awal, dirinya sengaja memfokuskan kepada warga sekitar Kecamatan Kuranji dengan masing-masing warga mendapatkan 10 kilogram beras. "Insya Allah, kalau ada rezeki lagi, baru kita bantu warga di kecamatan lain," katanya.

Walau bantuan ini tak seberapa. Setidaknya, kita sudah bisa membantu pemerintah dalam mengatasi masalah kesulitan bahan pokok yang dikeluhkan hampir setiap warga di Kota Padang tercinta ini," pungkas Ketua DPD LPM Kota Padang ini menambahkan.

Sementara itu, salah seorang warga Kuranji, Nurbaiti (50) yang mendapatkan bantuan beras tersebut ketika dimintai komentarnya mengaku senang.


"Alhamdulillah, kami sangat senang dan berterimakasih sekali dengan bantuan ini. Pak Datuak Irwan Basir itu memang baik orangnya dan suka membantu orang susah. Kami doakan, semoga rezeki beliau lancar dan dibalasi pahala oleh Allah SWT. Amin yarabbal'alamin," ucapnya dengan mata berkaca-kaca tanda bahagia. (N)

HIPMI Padang Serahkan Bilik UVC  ke RS Unand Membantu Tim Medis Dalam Penanganan Pasien Covid -19
Tuesday, April 07, 2020

On Tuesday, April 07, 2020

HIPMI Padang peduli menyerahkan satu unit bilik ultraviolet C ke RS Unand untuk membantu medis dan pasien penanganan Covid-19, Senin (6/4)
Infonusantara.net - Setelah melakukan pengerjaan tiga hari, bilik ultraviolet (chamber disinfection UVC) persembahan BPC HIPMI Padang diserahkan ke Rumah Sakit Unand, Senin (6/4). Bilik tersebut langsung diterima Dirut RS Unand, Dr.dr. Yevri Zulfiqar, Sp.B, Sp.U beserta jajaran direksi di sekretariat tim kewaspadaan Covid-19, Universitas Andalas.

Dirut RS Unand, Yevri Zulfiqar mengatakan, bilik ultraviolet tersebut sangat bermanfaat bagi tim medis, terutama dalam penanganan pasien PDP dan ODP di rumah sakit ini. Tidak membutuhkan waktu lama bagi pasien melalui bilik ultraviolet C tersebut. Menurutnya sinar UVC untuk proses dekontaminasi kuman, alat setelah penanganan pasien Covid-19 sangat bagus serta mampu menseterilkan alat-alat medis.

"Sebab pendekomentinasi melalui UVC itu telah mencakup pembersihan, desinfeksi serta sterilisasi. Sangat berfungsi bagi kami (medis) dan pasien. Rencananya bilik ultraviolet C tersebut akan dipergunakan para medis RS Unand untuk mendekontaminasi saat penanganan pasien Covid-19," katanya, kemarin.

Dokter Yevri menjelaskan, gelombang yang dipergunakan nantinya 290-100 nano meter. Sebab dengan kekuatan gelombang itu dapat membersihkan Alat Pelindung Diri (APD) yang dipergunakan perawat, dokter dan para medis lainnya.

Sambungnya, sinar UVC sebetulnya telah dipergunakan telah lama dan memang dipergunakan untuk mensterilkan kuman atau virus saat penanganan pasien.

Yevri sangat berterima kasih atas bantuan dan gagasan dari HIPMI Padang yang telah membantu medis dalam penanganan pasien Covid-19. "Bantuan dari HIPMI Padang peduli sangat berarti bagi kami dan sangat bermanfaat. Terobosan dan inovasi dari HIPMI sangat membantu para medis," katanya.

Ketua BPC HIPMI Padang, Mohammad Roxas mengatakan, hadirnya bilik ultraviolet C tersebut sebagai bentuk kepedulian HIPMI untuk membantu semua pihak dalam penanganan Covid-19. Pembuatan bilik UVC ini pun dalam pengawasan tim medis, sehingga aturan gelombang sinar UVC dapat terukur dengan baik, sesuai dengan aturan kesehatan.

"Kami sangat menyambut baik atas respon positif dari pihak RS Unand, dan kami berharap ini dapat bermanfaat bagi tim medis dan pasien, sehingga virus work out dari tubuh," ujar Roxas, didampingi Pembina HIPMI Padang, Dady Fatria dan penasehat, Maidestal Hari Mahesa.

Roxas melanjutkan, saat ini baru satu bilik sinar UVC diserahkan ke RS Unand. Dalam waktu dekat akan diserahkan ke RSUP. M Djamil Padang. Ini merupakan program HIPMI Padang peduli dalam penanganan dan mencegah Covid-19. Ini termasuk membantu medis sebagai tim garda terdepan menolong para pasien Covid-19.

"Saat ini baru dua bilik kami buatkan, bila ada ingin dibantu membuatkan kami dari HIPMI Padang siap membantu. Satu catatan penting ialah sinar UVC tersebut bukan produk lokal tetapi produk kesehatan yang didatangkan dari luar negeri, kita tidak ingin warga salah tafsir terkait hal ini," tutup Roxas. (*)


Reaksi Cepat MPC PP Kota Padang Berbagi 1500 Kg Beras Dampak Covid-19
Monday, April 06, 2020

On Monday, April 06, 2020



Reaksi cepat dari MPC Pemuda Pancasila Kota Padang, #tanggap darurat perut tanpa pamrih,tanpa gaji mereka berbagi untuk sesama

Infonusantara.net - MPC Pemuda Pancasila Kota Padang dampingi dermawan yang tergabung dalam Srikandi Pemuda Pancasila bagikan beras bantuan untuk 150 rumah yang berada di Kelurahan Andalas Kecamatan Padang Timur Kota Padang.

Melihat situasi akibat larangan terhadap masyarakat untuk keluar dari rumah akibat mengganasnya virus Covid-19. Hal tersebut justru yang mengakibatkan tergangggu nya sektor ekonomi masyarakat.


Hal tersebut membuat seorang Srikandi Pemuda Pancasila mengumpulkan sumbangan dari donatur donatur serta langsung memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar Kecamatan Padang Timur Kota Padang. Bantuan tersebut berupa beras yang masing masing rumah diberikan sebanyak 10 Kg beras.

“Pembagian beras ini dalam rangka kepedulian saya terhadap masyarakat yang tidak bisa beraktifitas seperti bekerja dan jualan, sehingga membuat kondisi ekonomi masyarakat menjadi terganggu,” terang Susi.

Roy Madea Oka, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Padang, sangat mensuport apa yang dilakukan oleh salah seorang Srikandi Pemuda Pancasila tersebut.

“Saya secara pribadi sangat berterimakasih kepada salah seorang Srikandi Pemuda Pancasila yang telah peduli terhadap masyarakat yang terkena dampak akibat mengganasnya serangan virus Covid-19 belakangan ini, saya berharap hal tersebut dapat dicontoh oleh kader dan Srikandi lainnya”tutup Roy Madea Oka, dilansir dari JURNALSUMBAR


Dilansir dari akunt FB Roy Madea Oka. 
Alhamdulilah, MPC Pemuda Pancasila Kota Padang memberikan bantuan seadanya berupa 150 Karung/1.500 Kg beras.Semoga bermanfaat bagi warga. 

Mohon doa nya sekalian semoga kami bisa membagikan untuk tahap berikutnya. Walaupun kami tidak di gaji dan tidak ada tunjang. Dari manapun ini Murni dari sumbangan sukarela tanpa tekanan dari Kel Besar PP Kota Padang yang mana Naluri Masyarakat Kota Padang Ada Di Nurani Serta Jiwa Kami.tks ( Inf)

"Demokrat Melawan Corona",   Sepekan Penuh Mukhlis Bersama Tim Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Tiga Kelurahan
Monday, April 06, 2020

On Monday, April 06, 2020

Anggota DPRD Kota Padang Mukhlis Bersama Tim 
Infonusantara.net - Anggota DPR RI sekaligus Ketua DPD Demokrat Sumatra Barat (Sumbar) Mulyadi menggerakkan seluruh kader di Ranah Minang untuk menanggulangi penyebaran virus Covid-19 di masyarakat. Sejauh ini para kader di berbagai kabupaten dan kota di Sumbar telah menyalurkan berbagai bantuan.

Anggota DPRD Kota Padang Mukhlis 
Anggota DPRD Kota, Mukhlis mengatakan, sesuai instruksi dan arahan dari Ketua DPD Demokrat Sumbar Pak Mulyadi yang juga Calon Gubernur (Cagub) Sumbar memerintahkan pada seluruh kader dan fraksi DPRD untuk turun langsung. Saya bersama tim telah melakukan penyemprotan disinfektan di pemukiman masyarakat pada tiga kelurahan, yakni Kelurahan Aia Pacah, Lubuk Minturun dan KPIK ( koto panjang ikur koto), Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. 

"Penyemprotan itu dilakukan selama sepekan, dimulai sejak Minggu lalu (29/3) hingga Minggu ini (5/4) kita masih melakukan penyemprotan disinfektan. Lokasi yang disemprotkan adalah rumah-rumah masyarakat dan tempat ibadah yang ada seperti Masjid /Mushalla, kata Mukhlis, Minggu (5/4).


"Penyemprotan dilakukan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan guna memutus mata rantai penyebaran wabah virus corona serta meminimalisir korban jiwa. Ini merupakan persoalan kita semua yang harus segera ditanggulangi, " ujar Bendahara Fraksi Demokrat dan juga anggota Komisi IV DPRD Kota Padang ini. 

Ia mengimbau, kepada masyarakat untuk tetap hidup bersih dengan sering cuci tangan dalam memulai suatu aktivitas dan mengurangi interaksi keramaian. Jika perlu kurangi perjalanan ke luar rumah, agar keselamatan terjaga dan penyebaran virus tak ditemui.

Bila terpaksa keluar rumah juga, pakailah masker dan sarung tangan, agar tubuh sehat dan kesehatan terjaga. "Insya Allah dengan penyemprotan ini lingkungan masyarakat bisa menjadi lebih aman dari penyebaran virus covid-19," ujarnya. 

Selain itu kata Mukhlis, DPRD Padang mengharapkan pengawasan dan pemeriksaan masyarakat secara ketat dilakukan di setiap pintu masuk Kota Padang. Hal ini dilakukan untuk mencegah meningkatkan jumlah yang positif terdampak Covid-19 di Kota Padang sekaligus memutus mata rantai penyebaran wabah virus Corona ini.


"Kita  harus melakukan pengawasan secara ketat tidak boleh main -main untuk masalah ini, " ungkap kader Demokrat ini.(Inf)

Peduli Penanganan Covid-19,   Rustam Efendi :Selain Bisa Berbagi Juga Dapat Membantu Pedagang Kecil
Sunday, April 05, 2020

On Sunday, April 05, 2020

Foto: Rustam Efendi membagikan makanan gratis di pangkalan ojek simpang Asrama Brimob 
Infonusantara.net - Larangan agar tetap tenang dirumah masing-masing selama wabah virus corona (Covid -19) berjangkit tentu saja sangat berdampak sangat besar pada perekonomian bagi kelompok masyarakat menengah ke bawah.

Rustam Efendi salah seorang anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi PAN menginisiasi gerakan berbagi makan gratis untuk para pekerja informal seperti sopir ojek pangkalan, pedagang keliling, hingga petugas kebersihan taman kota yang masih bekerja di tengah pandemi Covid-19.

Kegiatan itu dilakukan karena Rustam Efendi dan keluarganya ingin membantu mereka yang penghasilan hariannya bekurang karena sulitnya mendapatkan pelanggan di tengah penerapan menjaga jarak fisik dan mengurangi kegiatan di luar rumah saat ini. 

Menurut Rustam, makanan gratis (nasi bungkus) yang disediakannya dipesan dari warung nasi ampera kaki lima atau bisa disebut juga pedagang kecil. Dia dan keluarga memilih untuk membeli nasi bungkus itu agar sekaligus membantu para pedagang makanan yang omsetnya menurun di tengah pandemi Covid -19. 

Lebih lanjut sebut Rustam, secara kebetulan sekali juga salah seorang rekan atau kawan dari media yang berposko di DPRD Padang menelepon dirinya. Pada saat itu kawan dari media tersebut minta bantu agar mau membeli nasi bungkus dan kemudian untuk dibagi - bagikan. 

"Dan saat itu  merekomendasikan nasi ampera Rp10.000/bungkus yang dikelola keluarga beliau di pasar raya Padang yang saat ini mengalami penurunan omset jual beli akibat sepinya pengunjung ke pasar raya Padang," terang Rustam Efendi . 

Tanpa berpikir panjang sambung Rustam, dirinya langsung memesan 25 bungkus untuk dibagi - bagikan. Dia mengaku sudah menyediakan makan gratis sebanyak 25 bungkus sejak Sabtu (4/4) hingga Minggu ini (5/4) juga 25 bungkus untuk mereka para ojek pangkalan, petugas kebersihan taman kota dikawasan Koto Tangah. 

Didampingi keluarga, Rustam Efendi mulai bergerak sejak  pukul 11.30 WIB. Kami mulai berbagi dari Jalan simpang Tabing, simpang Asrama Brimob, simpang Gery hingga Kayu Kalek.

Dia berharap, selama pandemi Covid-19 menerpa, pihak yang ikut tergerak pun bertambah untuk masyarakat yang  membutuhkan di sekitarnya dengan caranya masing-masing. 

Ini merupakan gerakan simple yang bisa dilakuin banyak orang. Ayo, bagi kita yang diberikan lebih rezeki nya saat ini, bisa memesan paketan makanan nasi bungkus ampera seperti yang baru saja kami lakukan. Dalam hal ini kita sudah dapat membantu UMKM atau pedagang kecil yang terdampak ekonomi yang sedang terjadi saat ini. 

"Misalkan harga Rp 10.000 /bungkusnya, dengan uang 100 ribu, kita sudah membantu jual beli pedagang nasi tersebut dan kita sudah bisa kasih makan pada 10 orang,” ungkap Rustam Efendi, wakil rakyat dari Koto Tangah ini.

Meski terbilang baru melakukan kegiatan berbagi makanan, aksi Rustam Efendi dan keluarga disambut baik oleh mereka yang mendapatkan bantuan tersebut. Berbagai itu indah walau sederhana, berbagi untuk sesama tidak harus yang mewah. (Inf)




"TESB" :Kami Siap Bergerak dan Ikhlas Membantu Melakukan Penyemprotan Disinfektan di Tengah Masyarakat
Friday, April 03, 2020

On Friday, April 03, 2020


Infonusantara.net - Teknisi Elektronik Sumatera Barat (TESB) laksanakan aksi peduli sosial penyemprotan cairan disinfektan dalam rangka pencegahan merebaknya wabah virus corona (Covid -19) di Kota Padang.

Organisasi Teknisi Elektronik Sumatera Barat (TESB) ini beranggotakan 83 orang teknisi AC yang meliputi beberapa daerah di Sumbar seperti Padang, Solok, Bukittinngi, Pasaman, Pariaman, Payakumbuh dan Lubuk Sikaping.

Ketua TESB, Ade Chandra mengatakan, Kami bergerak melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan Kota Padang. Dimana dalam melakukan kegiatan tersebut kami diminta warga yang membutuhkan partisipasi kami.

Dalam penyemprotan disinfektan ini, kami menggunakan dua unit mobil pick up, dimana pada masing-masing mobil membawa cairan disinfektan dalam box frizer 300 liter dan mamakai mesin stim untuk menservis AC dengan mengunakn gensed.

Cukup efektif apa yang kita lakukan ini, hingga dapat melakukan penyemprotan untuk satu lingkungan RW yang terdiri dari beberapa RT, jadi cukup banyak lah rumah warga yang bisa kita bantu menyemprotkan cairan disinfektan dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona ini," kata Ade Chandra didampingi Wakil Ketua Andre dan Bendahara, Zulfahmi, kemaren.


Kegiatan penyemprotan disinfektan ini merupakan bentuk kepedulian kami dari TESB, melalui donasi dari rekan - rekan teknisi AC maka kami bergerak dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona yang sudah menjadi momok di Dunia ini. 

Dikatakan, bagi masyarakat yang ingin kawasannya untuk dilakukan penyemprotan disinfektan, bisa menghubungi kami ke nomor handphone 085263365453 dan 08126762220. Namun dalam hal ini kami hanya menerima informasi dari pejabat RW setempat yang meminta kawasan RW nya untuk dilakukan penyemprotan disinfektan, " tambah Zulfahmi. 

Untuk sementara pada Kamis (2/4/2020) TESB telah melaksanakan penyemprotan disinfektan di Jalan Jati Gaung, kawasan di depan dan belakang SPBU Ampang, kawasan belakang BNI Syariah Simpang Tinju, Cendana Mata Air ada 6 Gang di tahap 1,2 dan tahap 6, kemudian menjelang bypass Balai Baru dan Sei Sapih. 


Semoga kampung kita tidak terjangkit virus corona dan kita bersama - sama melakukan pencegahan terhadap penyebaran Covid -19 ini. Salam Satu Freon TESB. (Inf)


Nasdem Terus Bergerak dan Berjuang Memikirkan Kebutuhan Harian Masyarakat Kecil
Wednesday, April 01, 2020

On Wednesday, April 01, 2020


Infonusantara.net - DPW Partai Nasdem Sumbar terus bergerak dalam rangka pencegahan penyebaran penularan Corona Virus Disease (Covid-19) 

Sekretaris DPW Nasdem Sumbar H.Musmaizer Dt Gamuak menyampaikan, kami dari Partai Nasdem Sumbar hari ini melakukan penyeprotan disinfektan ke rumah - rumah penduduk dan fasilitas umum, dan ini adalah adalah rentetan acara yang ke delapan. 


"Kita mulai dari kabupaten /kota melibatkan seluruh fraksi DPRD kab /kota dalam aksi bersama dalam rangka melakukan pencegahan terhadap Corona Virus Disease (Covid -19), " sebutnya kemarin. 

Musmaizer Dt Gamuak mengatakan surat dari DPP Nasdem mengintruksikan seluruh fraksi dilarang melakukan kunjungan kerja baik kota /provinsi dalam rangka apapun. Kita wajib melakukan pencegahan terhadap virus corona yang di Intruksikan pemerintah dari segala macam hal tentang pencengahan penyebaran virus corona. 

"Kemudian dari Ketua DPW Nasdem Sumbar, H.Hendrajoni kata Musmaizer, mewanti-wanti kepada seluruh pengurus, kader, anggota fraksi bergandengan tangan memberikan bantuan semaksimal mungkin, tidak boleh tebang pilih dimana kita berada. Apapun yang bisa kita lakukan itu yang kita upayakan, " jelasnya. 

Lebih lanjut disampaikan, rangkaian kegiatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid -19 ini akan terus dilakukan tidak terputus. "Kita masih melakukan hal yang sama melakukan penyemprotan di kelurahan- kelurahan khususnya yang DPW Nasdem Sumbar, kabupaten /kota juga terus bergerak," katanya. 

Disamping kepada masyarakat kita berharap agar bisa membantu tim medis kita sebagai garda terdepan dalam memerangi virus corona ini. Masyarakat diminta agar tetap dirumah saja agar dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona, karena penyebaran virus corona ini media nya banyak sekali dan penularan virus ini sangat berbahaya.  

Dikatakan, tentunya pemerintah juga sudah memikirkan bagaimana penghasilan masyarakat kecil kalau tetap dirumah, tentunya penghasilan tidak masuk. "Bagaimana kebutuhan harian masyarakat kecil tentu saya rasa pemerintah sudah memikirkannya untuk itu, " ujar Musmaizer Dt Gamuak. 


"Partai Nasdem yang ada di eksekutif dan legislatif sekarang sama - sama berjuang memikirkan untuk kebutuhan harian masyarakat kecil kita. Untuk itu masyarakat diharapkan bersabar dan tolong bantu agar jangan keluar rumah dulu agar wabah virus corona ini cepat berlalu, " ungkapnya.(Inf)