PILIHAN REDAKSI

Terkuaknya Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang Antar Negara, Dua Pelaku Diamankan Satreskrim Polres Sijunjung

  Dua wanita pelaku kasus tindak pidana perdagangan orang antar negara diamankan di Polres Sijunjung. INFONUSANTARA.NET -- Jajaran Satreskr...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

Sijunjung

Pemko Padang Terus Benahi Pantai Air Manis
Thursday, April 25, 2019

On Thursday, April 25, 2019

Wako Mahyeldi Ansharullah Tinjauan Kawasan Pantai Air Manis Padang 
Infonusantara.net, PADANG - Pemerintah Kota Padang terus fokus mengembangkan objek wisata Pantai Air Manis sebagai salah satu dari sejumlah ikon pariwisata di Kota Padang. 

Pembenahan objek wisata yang melegenda dengan 'history' batu Malin Kundang itu pun terus dilakukan. Di samping mempercantik kawasan pantai, juga menjaga keasrian Batu Malin Kundang sekaligus membangun sarana dan prasarana pendukung lainnya.

Seperti diketahui, dalam upaya pembenahan ini seperti dilansir berbagai media massa ebeberapa waktu lalu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) berniat akan membangun kawasan wisata Pantai Air Manis pada 2019 ini. Kementerian dan Pemerintah Kota Padang telah menyepakati desain kawasan pantai tersebut. Permintaan kita sudah direspon Kementerian PUPR. Urusan pembebasan lahan menjadi tanggungjawab Pemko Padang.

Wali Kota Padang Mahyeldi pun berharap upaya ini terwujud dalam waktu yang tak terlalu lama. Demikian disampaikannya sewaktu meninjau beberapa tempat yang direncanakan bakal dijadikan lahan parkir bagi kendaraan roda empat dan roda dua di luar pintu gerbang objek wisata tersebut usai menghadiri salah satu acara bersih-bersih Pantai Air Manis bersama PT Semen Padang, Kamis (25/4). 

Dalam kesempatan itu Wali kota menyarankan kepada lurah dan Ketua LPM serta OPD terkait dan tokoh masyarakat setempat untuk dapat bersinergi mendukung penyediaan lahan parkir 

"Kalau kita sediakan tempat parkir di luar gerbang, tentu pengunjung akan berjalan memasuki kawasan pantai. Sehingga dengan demikian kita harapkan pengunjung dapat menikmati kuliner di sepanjang jalan sebelum menuju lokasi. Tentu berdampak ekonomis bagi warga," tutur wako.


Selain itu wako pun meminta warga di sepanjang kawasan Pantai Air Manis untuk senantiasa menjaga kebersihan, keindahan, kenyamanan dan ketertiban. "Kita ingin warga senantiasa mendukung kemajuan pantai ini. Semoga dengan itu berbagai berdampak positif dapat kita rasakan semua," tukasnya mengingatkan.(hms)

Mahyeldi: Lulusan SPAN Jawab Tantangan Dunia Kerja Penerbangan
Thursday, April 25, 2019

On Thursday, April 25, 2019

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah 
Infonusantara.net, PADANG - Sekolah kejuruan manapun di Indonesia beorientasi pada dunia kerja. Untuk keberhasilan sekolah kejuruan tersebut, maka pihak sekolah melalui kepala sekolah harus mampu bersinergi dengan perusahan yang akan menerima lulusan dari sekolah tersebut. Demikian pula halnya dengan Sekolah Penerbangan Angkasa Nasional (SPAN) Padang hadir mengisi dan memenuhi kebutuhan dunia kerja penerbangan di  Indonesia.

"Oleh sebab itu, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dihadapkan pada tantangan untuk menyiapkan lulusannya agar siap bekerja di lapangan. Harus ada link and match serta sinergi dengan berbagai perusahaan terkait", kata Wali Kota Padang Mahyeldi dalam sambutan pada acara Pelantikan dan Perpisahan Tingkat III SMK Penerbangan Angkasa Nasional Padang di Grand Inna Hotel Padang, Kamis (25/4/2019). 

Selanjutnya Mahyeldi mengatakan, dengan banyaknya lulusan SPAN yang telah bekerja di Angkasa Pura menunjukkan bahwa SPAN telah dapat menjawab sebagian tantangan dunia kerja saat ini. Sebagaimana dapat dilihat banyak terjadi pengembangan infrastruktur airport, termasuk di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sedang dilakukan penambahan terminal. Hal ini tentu berdampak terhadap kebutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan di bidang penerbangan. 

"Sebagai kesatuan sistem pemanfaatan wilayah udara, penerbangan mencakup aspek yang sangat luas. Ada pesawat udara, bandar udara, serta aturan keselamatan dan keamanan penerbangan umum lainnya. Maka dari itu, Pemerintah Kota Padang sangat mendorong SPAN untuk dapat mendidik dan menghasilkan siswa yang terampil di dunia penerbangan. Diharapkan kepada yayasan SPAN untuk melakukan peningkatan dan terobosan peluang kerja bagi lulusan SPAN  yang telah  ditempa oleh para pengajar yang kompeten", tukuk Mahyeldi.(hms)

Enam Kecamatan di Kota Padang Gelar PSU 27 April Ini
Wednesday, April 24, 2019

On Wednesday, April 24, 2019


Infonusantara.net, PADANG - KPU Padang menetapkan pemungutan suara ulang (PSU) pada 46 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 6 kecamatan di Kota Padang. PSU ini merujuk rekomendasi panitia pengawas pemilu (Panwaslu) dari keenam kecamatan tersebut.

"Di kecamatan Nanggalo, PSU akan digelar di tiga kelurahan pada 7 TPS, Lubuk Kilangan (6 kelurahan, 28 TPS), Kuranji (3 kelurahan, 3 TPS), Padang Timur (2 kelurahan, 5 TPS), Koto Tangah (2 kelurahan, 2 TPS) dan Lubeg (1 kelurahan, 1 TPS)," ungkap Ketua KPU Padang, M Sawati dalam putusan yang diterbitkan Selasa (23/4/2019).

Dikatakan Sawati, untuk hari pemungutan suara akan dilaksanakan pada Sabtu (27/4/2019). Proses pemungutan suara dimulai pukul 07.00-13.00 WIB. Kemudian, dilanjutkan dengan penghitungan suara hingga selesai.

"Hasil penghitungan suara ini, nantinya akan direkapitulasi berdasarkan hasil perolehan suara di masing-masing TPS oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada masing-masing lokasi diselenggarakannya PSU," ungkap Sawati didampingi Rino Sutrisno (Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Padang).

TPS yang akan dilaksanakan PSU itu adalah:
A. Kec. Nanggalo
1. TPS 18 Kel. Kurao Pagang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD dan DPRD Prov jumlah Pemilih sebanyak 142 orang

2. TPS 26 Kel. Kurao Pagang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD dan DPRD Prov jumlah Pemilih sebanyak 217 orang

3. TPS 29 Kel. Kurao Pagang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres jumlah Pemilih sebanyak 275 orang

4. TPS 42 Kel. Surau Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres jumlah Pemilih sebanyak 258 orang

5. TPS 43 Kel. Surau Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD dan DPRD Prov jumlah Pemilih sebanyak 166 orang

6. TPS 07 Kel. Kampung Olo melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD jumlah Pemilih sebanyak 169 orang

7. TPS 03 Kel. Tabing Banda Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD jumlah Pemilih sebanyak 177 orang

B. Kec. Lubuk Kilangan
1. TPS 01 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres jumlah Pemilih sebanyak 292 orang

2. TPS 08 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR dan DPD jumlah Pemilih sebanyak 252 orang

3. TPS 14 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 258 orang

4. TPS 18 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 267 orang

5. TPS 20 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 242 orang

6. TPS 22 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 233 orang

7. TPS 23 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 232 orang

8. TPS 26 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 295 orang

9. TPS 28 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 286 orang

10. TPS 30 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 171 orang

11. TPS 31 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 283 orang

12. TPS 33 Kel. Bandar Buat melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 155 orang

13. TPS 03 Kel. Padang Besi melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 175 orang

14. TPS 05 Kel. Padang Besi melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, jumlah Pemilih sebanyak 289 orang

15. TPS 19 Kel. Padang Besi melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 273 orang

16. TPS 03 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 201 orang

17. TPS 08 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 297 orang

18. TPS 10 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 290 orang

19. TPS 13 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 288 orang

20. TPS 14 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 287 orang

21. TPS 15 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 290 orang

22. TPS 16 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, jumlah Pemilih sebanyak 289 orang

23. TPS 20 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 276 orang

24. TPS 21 Kel. Batu Gadang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 243 orang

25. TPS 16 Kel. Indarung melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 218 orang

26. TPS 26 Kel. Indarung melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPD jumlah Pemilih sebanyak 175 orang

27. TPS 03 Kel. Koto Lalang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 261 orang

28. TPS 03 Tarantang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 265 orang

C. Kec. Kuranji
1. TPS 33 Kel. Sungai Sapiah melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, jumlah Pemilih sebanyak 281 orang

2. TPS 36 Kel. Gunung Sariak melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, jumlah Pemilih sebanyak 298 orang

3. TPS 37 Kel. Kuranji melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 272 orang

D. Kec. Padang Timur
1. TPS 04 Kel. Kubu Dalam Parak Karakah melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 276 orang

2. TPS 07 Kel. Kubu Dalam Parak Karakah melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 273 orang

3. TPS 17 Kel. Kubu Dalam Parak Karakah melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 270 orang

4. TPS 38 Kel. Kubu Dalam Parak Karakah Pilpres, DPR, DPD, DPRD Prov dan DPRD Kota jumlah Pemilih sebanyak 168 orang

5. TPS 08 Kel. Parak Gadang Timur melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 203 orang

E. Kec. Koto Tangah
1. TPS 18 Kel. Dadok Tunggul Hitam melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, jumlah Pemilih sebanyak 273 orang

2. TPS 37 Ke. Bungo Pasang melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR RI dan DPD jumlah Pemilih sebanyak 286 orang

F. Kec. Lubuk Begalung
TPS 21 Kel. Parak Laweh Pulau Aia Nan XX melaksanakan pemungutan suara ulang untuk Pilpres, DPR, DPD dan DPRD Prov jumlah Pemilih sebanyak 183 orang.

Usai Pemilu Serentak Gedung DPRD Padang Sepi
Wednesday, April 24, 2019

On Wednesday, April 24, 2019

Salah satu ruangan komisi di DPRD Padang (d)
Infonusantara.net, PADANG,- Gedung budar DPRD Kota Padang pasca pemilu serentak 17 April 2019 terlihat sepi dan tak ditemukan satu orangpun wakil rakyat berada di kantor tersebut.

Kasubag Humas DPRD Kota Padang, Elfauzi membenarkan bahwa saat ini memang di kantor DPRD Padang sepi. Hal ini dikarenakan ada agenda para wakil rakyat DPRD Padang lagi melaksanakan kunjungan kerja komisi-komisi terkait empat Ranperda Inisiatif yang diusulkan masing-masing komisi.

Kunjungan dilakukan sejak tanggal 23 - 26 April 2019. Lokasinya di Ibukota Jakarta dan lain sebagainya." Kunjungan berlangsung selama empat hari," ujarnya pada Selasa (23/4)

Sememtara itu, Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti juga membenarkan hal tersebut serta mengatakan akan segera menuntaskan pembahasan empat Ranperda itu. Ini karena pada 30 April 2019 agenda tutup masa sidang I dan buka masa sidang II juga akan diselenggarakan melalui rapat paripurna Istimewa.

" Kita dikebut waktu, maka persoalan yang masih belum usai dimaksimalkan penyelesaiannya," pungkas kader Gerindra ini.

Dari pantauan media ini, Selasa (23/4)terlihat di salah satu ruangan komisi hanya kursi dan meja saja yang terletak. Dan kondisi ruangan lainnya juga tak ditemukan para wakil rakyat  berada di gedung bundar yang berlokasi di Jalan Sawahan No 50 Kecamatan Padang Timur.
(Inf)

Sosialisasi Perwako No.23 Tahun 2019, Walikota Padang Imbau Petugas Terkait Paham dan Komit Dalam Penegakkan Trantibum
Tuesday, April 23, 2019

On Tuesday, April 23, 2019

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah Buka Kegiatan Sosialisasi Perwako No.23 Tahun 2019 

Infonusantara.net, PADANG - Pemerintah Kota Padang mensosialisasikan Peraturan Wali Kota (Perwako) Padang No.23 Tahun 2019, sebagai payung hukum dari semua peraturan yang menyangkut tentang ketentraman dan ketertiban umum (trantibum) di Kota Padang.

"Atas nama Pemerintah Kota Padang, saya menyampaikan apresiasi kepada Sat Pol PP Kota Padang beserta jajaran yang telah bekerja keras hingga telah disahkannya Perwako No.23 Tahun 2019 ini. Sebagaimana Perwako ini tentang petunjuk pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda) No.11 Tahun 2005 berkaitan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat," ungkap Wali Kota Padang Mahyeldi sewaktu membuka secara resmi kegiatan Sosialisasi Perwako Padang No.23 Tahun 2019 di salah satu hotel di Padang, Selasa (23/4).

Mahyeldi menjelaskan, maksud disusunnya Perwako ini adalah sebagai acuan penegakan dan pengendalian penyelenggaraan Perda di Kota Padang. Sehingga sejalan dengan visi-misi Pemerintah Kota Padang untuk menjadikan kota yang rapi, tertib, bersih, indah dan harmonis.

"Jadi tujuan dari Perwako ini antara lain untuk mewujudkan kepastian hukim dalam penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat di Kota Padang. Seperti tertib jalan dan angkutan jalan, tertib jalur hijau, taman dan tempat umum, tertib kebersihan dan keindahan lingkungan, tertib pedagang kaki lima (PKL), tertib penyelenggaraan tempat usaha dan tertib tuna sosial," paparnya dihadapan peserta yang terdiri dari para Kasi Trantib di 11 kecamatan dan 104 kelurahan se-Kota Padang.

Lebih jauh Wali Kota Padang  berharap, kepada masyarakat, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelaku usaha di Kota Padang dapat lebih mengerti dan melaksanakan ketentuan yang diatur dalam regulasi ini.

"Maka itu kepada SKPD teknis yang membidangi dalam penerapan Perda di Kota Padang diharapkan terus melakukan sosialisasi dan tegas dalam melakukan pengawasan, agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak kita harapkan. Seperti penyimpangan izin usaha, izin bangunan dan perbuatan  maksiat serta hal-hal lain yanh berkaitan dengan penyakit masyarakat," ujarnya didampingi Kasat Pol PP Al Amin.

"Untuk itu kepada Sat Pol PP, SKPD teknis, unsur pemerintah kecamatan dan kelurahan agar senantiasa proaktif mengawasi setiap kegiatan yang berkaitan dengan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. Semoga melalui disosialisasikannya Perwako Padang No.23 Tahun 2019 ini kita semua lebih memahami dan dapat mengimplementasikan  peraturan ini secara baik, benar dan tegas," tukas Mahyeldi mengakhiri. (hms)

Bawaslu Tindaklanjuti Dugaan Politik Uang Caleg Gerindra di Dapil Padang IV
Monday, April 22, 2019

On Monday, April 22, 2019


Infonusantara.net, PADANG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Padang menegaskan telah menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran selama pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 17 April 2019 di Kota Padang. Hal tersebut ditegaskan oleh Koordinator Divisi Sengketa Bawaslu Kota Padang, Yunasti Helmi, SH.

"Setiap pengaduan atau laporan yang masuk dari masyarakat tentu kami tindaklanjuti. Namun, tentu kami butuh bukti dan saksi," tegas Yunasti Helmi ketika dikonfirmasi wartawan, Senin, 22 April 2019.

Sampai saat ini, kata Yunasti Helmi, ada satu kasus dugaan politik uang yang sedang ditangani oleh Bawaslu Kota Padang. Kasus tersebut terjadi di Kecamatan Padang Selatan yang diduga dilakukan calon anggota DPRD Kota Padang berinisial BR dari Partai Gerindra untuk daerah pemilihan Padang IV yang meliputi Kecamatan Padang Selatan dan Padang Timur. 

"Kasus money politic ada satu yang kita proses saat ini, yaitu salah seorang caleg yang membagikan sembako di Padang Selatan," ungkapnya.

Yunasti Helmi mengatakan, kasus politik uang tersebut diproses karena ada barang bukti di tangan masyarakat dan ada saksi yang dapat memberikan kesaksian. 

"Ada saksinya, ada barangnya. Barangnya itu masih di tangan saksi, mereka melaporkan, mereka dapat, tentu ini menjadi barang jelas," tegasnya.  

Untuk menindaklanjuti kasus dugaan politik uang tersebut, Bawaslu Kota Padang, jelas Yunasti Helmi sudah memeriksa dua orang saksi. 

"Kita panggil hari ini ada dua saksi. Ada lima orang saksi yang akan kita panggil, namun waktunya kita beda-bedakan, sebab beberapa pelanggaran lain yang juga kita proses hari ini," urainya.

Selain kasus yang menyeret caleg Partai Gerindra tersebut, kata Yunasti Helmi, masih ada kasus yang lain. Namun, setelah ditelusuri ke lapangan, tidak ditemukan buktinya.

"Sebenarnya ada beberapa kasus yang dilaporkan masyarakat, namun setelah kita telusuri ke lapangan, kita tidak temukan buktinya. Kita tidak temukan saksinya. Bagaimana kita mau memprosesnya. Karena ini temuan buat kita, bagaimana kita menuduh orang, sementara saksinya tidak ada, tidak ada yang mau menjadi saksi, dan barang buktinya juga tidak ada," cakapnya. 

Bawaslu Kota Padang menargetkan menyelesaikan kasus dugaan politik uang tersebut sebelum pengumuman hasil pemilu 2019. 

"Untuk pidana pemilu, 14 hari di Bawaslu, 5 hari di kawan-kawan penyidikan, 5 hari di kawan-kawan pengadilan negeri, belum sampai waktu penetapan, kasus ini sudah selesai ditangani," pungkasnya. 

Yunasti Helmi mengatakan, Bawaslu mengupayakan untuk memyelesaikan kasus tersebut secepatnya, tidak perlu menunggu waktu 14 hari, sepanjang para pihak yang dipanggil datang memenuhi panggilan Bawaslu.

"Kalau para pihaknya selalu datang, dalam waktu 7 hari sudah bisa ita putuskan," cakapnya.

Mengenai sanksi, Yunasti Helmi mengatakan, karena politik uang adalah pidana, maka sanksinya berupa penjara dan denda. "Jika pidana, ya penjara dan denda yang tentunya nanti TMS (tidak memenuhi syarat, red) bagi caleg yang bersangkutan," tukuknya. 

Sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Kota Padang mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memproses sampai tuntas setiap pelanggaran yang terjadi selama pelaksaan pemilihan presiden (Pilpres) dan pemiliha legislatif (Pileg) 2019.

"Terkait politik uang dan bentuk pelanggaran lainnya, harus segera ditindaklanjuti sesuai aturan yang ada. Bagi pelaku politik uang, ada pidananya. Kami mendesak Bawaslu dan pihak-pihak terkait untuk menindaklanjuti dan menuntaskannya sebelum pelantikan anggota dewan baru," ujarnya, Minggu, 21 April 2019, kemarin. (Inf/by) 

Maknai Hari Otonomi Daerah ke-XXIII,   Wako Padang Harapkan Semua Unsur Bersinergi Bangun Kota Padang
Monday, April 22, 2019

On Monday, April 22, 2019


Infonusantara.net, PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi mengharapkan momentum peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XXIII dapat dimaknai untuk menggerakkan potensi Kota Padang ke depan. Peringatan ini menurutnya bukan sekedar seremoni belaka, tetapi menjadi momentum untuk mengevaluasi sejauh mana penyelenggaraan otonomi daerah yang bermuara kepada kesejahteraan masyarakat.

"Potensi yang ada diharapkan bisa digerakkan, dimotivasi dan diinisiasi. Sehingga melahirkan inovasi-inovasi yang dihadirkan dalam rangka mempercepat dan memaksimalkan pembangunan Padang ke depan. Ketika semuanya terlaksana dengan lebih baik lagi maka bisa dikatakan otonomi daerah telah berjalan maksimal," imbuh Mahyeldi sewaktu menjadi pembina upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XXIII tingkat Kota Padang di Lapangan Imam Bonjol Padang, Senin (22/4) pagi.

Mahyeldi pun juga memuji capaian pelaksanaan pembangunan Kota Padang melalui kegiatan Manunggal Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) di tahun 2018. Pasalnya, terjadi peningkatan kapitalisasi nilai pembangunan sebanyak 610 persen lebih.

"Artinya, dari dana sekian puluh miliar yang dikeluarkan Pemko Padang ternyata mampu memberikan stimulan dengan munculnya partisipasi masyarakat. Maka itu kita harapkan, di tahun 2019 ini akan lebih meningkat lagi dan lebih baik lagi tentunya. Diharapkan masyarakat dan ASN Pemko Padang senantiasa saling bersinergi dengan terbangunnya komunikasi yang lebih erat dan lebih dekat lagi tentunya,” ujarnya. 

Mahyeldi turut mengapresiasi pelaksanaan Pemilu 2019 pada hari pencoblosan 17 April lalu. Sebagaimana diketahui puluhan ribu warga masyarakat Kota Padang bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS)-TPS. Diantara mereka bahkan lebih dari 24 jam tidak tidur demi menjaga dan mengamankan suara rakyat, sehingga Pemilu terlaksana secara lebih baik. 

“Demikian bentuk pengorbanan, jiwa nasionalisme dan rasa berbangsa bernegara yang mereka lihatkan. Maka untuk itu sangatlah pantas kita selaku pemerintah daerah menerima dan menindaklanjuti setiap aspirasi masyarakat secara baik dan cepat.Karena gak akan mungkin kita bangsa Indonesia ini khususnya Kota Padang ini akan cepat dalam melaksanakan pembangunan kalau seandainya tidak didukung oleh masyarakat secara maksimal," tukasnya

"Kesuksesan pemerintah itu adalah ketika kita mampu menggerakkan dan menyadarkan serta meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam gerak langkah pembangunan. Apabila ketika masyarakat terpecah-pecah maka berarti pemerintah telah gagal, karena wujud yang sesungguhnya adalah sila ketiga dalam Pancasila yaitu persatuan Indonesia. Mari kita jaga dan rawat persatuan dan kesatuan itu, sehingga bangsa dan negara ini lebih baik, kuat dan maju lagi ke depan," tandas wako sembari mengucapkan selamat Hari Otonomi Daerah ke XXIII tingkat Kota Padang. 

Seperti diketahui, kegiatan Manunggal BBGRM di Kota Padang dilaksanakan sejak 5 April sampai 5 Mei 2019 secara serentak pada 104 kelurahan di 11 kecamatan se-Kota Padang. Pencanangannya dilakukan secara resmi Wali Kota Padang yang ditandai dengan pemukulan gong usai pelaksanaan Upacara Hari Otonomi Daerah ke-XXIII.

Di akhir upacara juga diumumkan pemenang Lomba Kelurahan Berprestasi Tingkat Kota Padang Tahun 2019. Juara pertama diraih Kelurahan Gunung Pangilun sehingga berhak menerima trophy, sertifikat dan tabanas sebesar Rp20 Juta. Untuk juara kedua diraih Kelurahan Berok Nipah dengan menerima trophy, sertifikat dan tabanas sebanyak Rp10 Juta. Selanjutnya juara ketiga yakni Kelurahan Bungus Timur di samping menerima trophy, sertifikat juga tabanas Rp5 Juta. Hadir dalam kesempatan itu Wakil Ketua DPRD Kota Padang Muhidi, unsur Forkopimda Padang serta seluruh ASN Pemko Padang dan stakeholder terkait. (hms)

Peringati Hari Kartini, Kota Padang Anugerahkan Penghargaan Perempuan Inspiratif dan Perempuan Tangguh
Monday, April 22, 2019

On Monday, April 22, 2019

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah 
Infonusantara.net, PADANG - Perjuangan Raden Ajeng (RA) Kartini telah membawa perubahan besar terhadap kondisi sosial perempuan di Indonesia, dimana saat ini perempuan mendapatkan kesempatan dan hak yang sama dengan kaum laki-laki dalam memperoleh pendidikan, pekerjaan, dan mengeluarkan pendapat serta pemikiran. Melalui tulisannya yang berjudul "Habis Gelap Terbitlah Terang" Kartini mampu menginspirasi banyak perempuan untuk bangkit dan berkarya. 

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Padang Mahyeldi pada acara puncak Peringatan Hari Kartini Tingkat Kota Padang di Hotel Axana, Senin (22/4/2019). 

"Seiring perkembangan zaman, kaum perempuan banyak yang menjalani fungsi ganda. Fungsi pertama sebagai ibu di rumah tangga yang bertanggung jawab mendampingi suami, mengasuh dan mendidik anak-anak. Sedangkan fungsi kedua membantu mencari nafkah untuk keluarga, baik sebagai wanita karier di instansi pemerintah ataupun di perusahaan swasta dan membuka usaha sendiri", tutur Mahyeldi.

"Untuk itu, Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang pada tahun ini memberikan penghargaan kepada para perempuan yang dinilai inspiratif bagi lingkungan sekitarnya dan juga perempuan yang dianggap tangguh mencari nafkah dalam memperjuangkan hidup keluarganya", tuturnya lagi.

"Hal ini merupakan wujud pemberdayaan perempuan yang diamanatkan dalam Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pengembangan Peranan Perempuan Dalam Pembangunan Berbasiskan Kelurahan", jelas Mahyeldi. 

Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Padang Heryanto Rustam mengatakan, tujuan dilaksanakan peringatan Hari Kartini adalah  agar masyarakat, terutama generasi muda senantiasa ingat perjuangan RA Kartini dan kebangkitan kaum perempuan.

Puncak peringatan Hari Kartini Tingkat Kota Padang tersebut dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Padang Harneli serta Ketua TP PKK kecamatan dan kelurahan se-Kota Padang, dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Padang.

Berikut nama-nama pemenang Perempuan Inspiratif dan Perempuan Tangguh Tingkat Kota Padang:

Perempuan Inspiratif
Juara I : Defriyeni Dahar (Kec.Lubuk Kilangan) 
Juara II: Mina Dewi Sukmawati (Kec. Kuranji) 
Juara III: Fitriati (Kec. Koto Tangah) 

Perempuan Tangguh
Juara I: Rita (Kec. Lubuk Kilangan) 
Juara II: Melinar (Kec. Padang Selatan) 
Juara III: Susi Karmila (Kec.Bungus T. Kabung) 

Masing-masing pemenang pada setiap kategori mendapatkan hadiah berupa barang senilai Rp. 4 Juta untuk Juara I, Rp. 3 Juta untuk Juara II dan Rp. 2 Juta untuk Juara III. 

Selamat kepada para pemenang dan teruslah menginspirasi kaum perempuan di Indonesia, khususnya di Kota Padang. (hms)


Tekan Inflasi Saat Ramadhan, Walikota Padang Ajak Masyarakat Belanja Bijak
Monday, April 22, 2019

On Monday, April 22, 2019

Infonusantara.net,PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi mengajak masyarakat Kota Padang agar berbelanja sesuai dengan kebutuhan bukan keinginan, mulai sebelum Ramadhan hingga Idul Fitri.

"Belanja bijak salah satu upaya untuk menekan angka inflasi", ungkap Mahyeldi saat High Level Meeting Tim Pengelola Inflasi Daerah (TPID) Kota Padang di Palanta Kediaman Wali Kota Padang, Jalan A. Yani, Senin (22/4/2019).

High Level Meeting Tim Pengelola Inflasi Daerah (TPID) Kota Padang diikuti Dandim 0312 Padang, Kepala BI Perwakilan Sumbar, Bulog Regional Sumbar, Pertamina dan Hiswana Migas, PPI, BPS Kota Padang, Forum Komunikasi Distributor Padang, Kadin Padang, Kemenag Kota Padang, Baznas Kota Padang, dan SKPD terkait Pemko Padang.

Lebih lanjut Mahyeldi menjelaskan, saat Ramadhan peningkatan kebutuhan bahan pokok dan komiditi lainnya memang terjadi. Untuk itu, diperlukan upaya menjaga ketersedian barang tersebut, begitu juga dengan menjaga stabilitas harganya.

"Bahan pokok dan komoditas lainnya seperti cabai, bawang merah, telur, daging ayam menjadi penyumbang inflasi", ujarnya.

Ia mengatakan, Kota Padang hanya mampu memenuhi kebutuhan pokok dan komiditas lainnya sebesar 30 persen. Sedangkan 70 persen berasal dari daerah lain di Sumbar maupun di luar Sumbar.

"Untuk itu, koordinasi semua pihak sangat diperlukan. Termasuk mengawasi distribusi barang dan memantau harga barang setiap harinya", tuturnya lagi.

Selain itu, Wako Mahyeldi juga mengingatkan Bulog, BI, Dinas Pangan, Dinas Perdagangan dan Pertanian Kota Padang agar tetap berkoordinasi dalam menyiapkan operasi pasar untuk menstabilkan harga barang, terutama jelang lebaran. 

"Begitu juga dengan Baznas Kota Padang untuk segera berkoordinasi dengan badan zakat lainya yang ada di Kota Padang untuk menyiapkan voucher Ramadhan bagi 35 ribu Rumah Tangga Miskin yang ada di Kota Padang berdasarkan BDT Dinas Sosial", tambah Mahyeldi.

Ia juga mengatakan, pengendalian inflasi selama Ramadhan sangat diperlukan untuk menjaga daya beli masyarakat dan tidak bertambahnya jumlah masyarakat miskin.

Sementara itu, disamping menggelar operasi pasar, BI perwakilan Sumbar juga akan mengadakan pertemuan dengan ulama se-Kota Padang pada 30 April mendatang dalam rangka sosialisasi hidup hemat dan sederhana.

"Bersama ulama Kota Padang kita mengajak masyarakat untuk selalu hidup hemat dan sederhana sesuai dengan yang diajarkan Rasullullah Sholallahu 'alaihi wasalam", ujar Wahyu Permana Kepala BI Perwakilan Sumbar.(*)

Pewarta: Ulil Amri Abdi/Nofriadi

Sosialisasi Pemilu 2019, Wahyu Iramana Putra dan Desri Ayunda Imbau Warga Jangan Golput
Tuesday, April 02, 2019

On Tuesday, April 02, 2019

Wahyu Iramana Putra dan Desri Ayunda Laksanakan Sosialisasi Pemilu di Berok Nipah Kecamatan Padang Barat, Minggu (30/3/2019)

Infonusantara.net PADANG - Caleg DPRD Kota Padang, Dapil V Kecamatan Nanggalo, Padang Utara dan Kecamatan Padang Barat, nomor urut satu, Wahyu Iramana Putra bersama Desri Ayunda, Caleg DPRD Provinsi Sumbar, Dapil I Kota Padang, nomor urut sepuluh, terus bergerak melakukan sosialisasi tata cara pencoblosan pada Pileg dan Pilpres 17 April mendatang kepada masyarakat.

Meski diguyur hujan yang cukup deras, tetap terlihat antusias warga yang didominasi oleh kaum ibu - ibu itu  mengikuti hingga akhir kegiatan sosialisasi Pileg 2019 dari Partai Golkar yang dilakukan di RT 05 RW 02 , Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Minggu (30/3/2019) malam.


"Sosialisasi Pemilu 17 April 2019 untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak salah dalam memilih nantinya di TPS untuk calon legislatif yang akan dipilih. Kita ajari warga disini bagaimana cara mencoblos yang benar, juga supaya mereka bisa membedakan kertas suara, " ujar Wahyu. 

Seperti diketahui, saat pemilu mendatang, satu orang hak pilih mendapatkan lima surat suara. Termasuk surat suara untuk Calon Presiden dan Wakil Presiden dan DPD. Untuk DPRD Kabupaten/Kota surat suara bertanda warna Hijau, DPRD Provinsi warna Biru dan  DPR- RI warna Kuning. Sedangkan DPD- RI warna Merah dan surat suara Presiden warna Abu-abu. Surat suara nanti hanya ada nama-nama saja, kecuali calon Presiden dan DPD yang memiliki gambarnya.

Makan Bersama Usai kegiatan Sosialisasi 
Saya meminta kepada masyarakat untuk mendukung dan memilih calon legislatif yang betul-betul mampu memberikan pencerahan pada masyarakat untuk pembangunan yang lebih baik guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kepada masyarakat jangan golput, gunakan hak pilih benar-benar sesuai yang diharapkan pada sosok calon wakil rakyat yang bisa membangun Kota Padang.

"Selain itu Wahyu menghimbau para Caleg untuk taat dan mematuhi aturan yang berlaku. Jangan pernah coba -coba menjanji - janjikan uang (money politics,red),ini namanya membeli. Juga jangan memberikan informasi - informasi yang tidak jelas demi kepentingan pribadi, hal ini akan membodohi masyarakat demi ambisi untuk duduk di legislatif,"  ujar Wahyu Iramana Putra yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil ketua DPRD Kota Padang juga Ketua DPD Partai Golkar Padang. 

Untuk target Golkar di Pileg 2019 ini, tentunya untuk  menjadi partai pemenang di Kota Padang, kita akan berjuang habis -habisan dan yang pastinya partai Golkar sendiri masih mendapat tempat yang baik di Kota Padang," pungkasnya. 

Sementara Desri Ayunda, Caleg DPRD Provinsi Sumbar,  Dapil I Kota Padang nomor urut sepuluh ini mengatakan, sosialisasi Pemilu ini sangat penting mengingat pada pesta demokrasi Pileg dan Pilpres pada 17 April mendatang,  ada lima surat suara yang akan di coblos. Disini tentunya kita harus bisa memberikan pengarahan sosialisasi yang jelas, interaksi langsung dengan masyarakat agar nanti tidak terjadi keraguan lagi. 

"Pada pesta demokrasi Pileg dan Pilpres 17 April mendatang, kita menghimbau pada seluruh masyarakat Kota Padang yang telah memiliki hak pilih agar datang ke TPS untuk memilih,  menyampaikan aspirasi menentukan pemimpin negara yakni Presiden dan Wakil Presiden serta wakil kita di DPD -RI, DPR -RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Kota, " pungkasnya. (inf)



Ribuan Masyarakat Batam Hadiri Kampanye Akbar PDI Perjuangan Di Lapangan Bola Legenda Malaka
Tuesday, April 02, 2019

On Tuesday, April 02, 2019



Infonusantara.net, BATAM - Kampanye Akbar yang di adakan PDI Perjuangan di Lapangan Sepak Bola Legenda Malaka. Senin (1/4) di hadiri ribuan masyarakat Batam Kepri.

Kampanye Akbar yang di adakan PDI Perjuangan tersebut di isi dengan berbagai macam seni dan joget goyang jempol disertai Vidio TKD.

Ketua DPC Partai PDI Perjuangan Ir.Jamsir mengatakan, Kampanye Akbar ini baru perdana dan di ikuti ribuan orang dari berbagai macam simpatisan serta relawan partai PDI Perjuangan.

" Kampanye ini di adakan guna kita memperkenalkan caleg caleg dari partai kita, mulai dari caleg DPRD Kota, DPRD Propinsi dan DPR-RI yang siap bertarung nanti pada Pemilu 17 April" kata Jamsir pada para Media sore itu.

Pada wawancara terpisah salah satu caleg dari DPR-RI nomor urut 2 Mayjend TNI Mar (Purn) Sturman Panjaitan.SH mengatakan untuk pemilu tahun 2019 ini Partai PDI Perjuangan akan menargetkan 12 kursi untuk DPRD Kota Batam, sedangkan untuk di DPRD Propisinsi PDI Perjuangan akan menargetkan kurang lebih 25 kursi", ungkapnya.

Lebih lanjut katanya, sebagai anggota legeslatif ia juga salah satu yang akan nantinya ikut berpartisipasi dalam pimilihan Presiden dari Partai PDI Perjuangan yang akan menargetkan suara untuk Jokowi - Mark-up suara dari kepri, Sturman juga saat itu sempat menyampaikan bahwa untuk di ketahui kampanye nasional juga akan di adakan tanggal 6 April di Temengung Abdul jamal.

"Turut hadir dalam acara kampanye tersebut, Ketua DPD Partai PDI Perjuangan, Suryo Respationo SH, MH, Wakil Gubernur Kepri Isdianto, Anggota DPR RI Mayjend. TNI Mar (Purn) Sturman Panjaitan.SH yaitu saya sendiri, selanjudnya Ketua DPRD Kepri Jamaga Nadeak, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto SH, Serta seluruh caleg DPRD Kota Batam dari Partai PDI Perjuangan". ungkapnya sambil berjalan menuju tim relawan di lapangan (rb)