PILIHAN REDAKSI

Seorang Remaja Pelaku Curanmor di Ringkus Polres Mentawai

INFO| MENTAWAI   – Dalam beberapa bulan ini di hebohkan dengan maraknya terjadi pencurian sepeda motor (Curanmor) di wilayah hukum Polres Me...

Budaya

Opini

Mentawai

Padang Panjang

Peristiwa

Pariwara

“Media for World Harmony” Konferensi Internasional IBRAF ke- 6 di Benin
Tuesday, February 20, 2018

On Tuesday, February 20, 2018

Ketua KPI Pusat Yuliandre Darwis Dalam Pidato Sambutannya Pada Konferensi Internasional IBRAF Tahun ke -6 di Benin. 
Infonusantara (Benin) - IBRAF  sebagai Asosiasi Pengawas Penyiaran Negara-negara Organisasi Islam kembali mengadakan Pertemuan Tahunan ke-6, Konferensi Internasional yang dibuka di Golden Tulip Hotel Diplomatique, Benin, Senin (18/2). Menghadirkan badan pengawasan penyiaran dan regulator dari 28 negara, konferensi ini mencoba merumuskan kembali aturan bersama dalam menyongsong demokrasi penyiaran dan teknologi media penyiaran yang berkembang pesat.

Sesi pembukaan yang diselingi penampilan tarian dan musik tradisional Benin dibuka oleh Presiden IBRAF-OCI Adam Boni Tessi dari Benin, Joseph Djogbeneu dari Kementerian Hukum dan Kehakiman Benin, Sekretaris Jenderal IBRAF Hamit Ersoy dari Turki, dan Ilham Yerlikaya, Presiden Radyo ve Televizyon Ust Kurulu (RTUK) Turki.

Pada pertemuan tahunan sebelumnya yang bertempat di Bandung, 21-23 Februari 2017, telah menghasilkan kesepahaman antara lain menjernihkan isu-isu Islamofobia dan terorisme.

Kali ini hal tersebut ditegaskan kembali oleh Yuliandre Darwis sebagai presiden IBRAF 2017 pada pidato sambutanya sambil mencari pemahaman bersama untuk kebijakan regulasi yang berbeda-beda di tiap negara, selain Ketua KPI Yuliandre Darwis Indonesia juga diwakili oleh Komisioner KPI bidang Pengawasan Isi Siaran Mayong Suryo Laksono, dan Sekretaris KPI Maruli Matondang.

Saat berbicara dalam sesi konferensi internasional, Yuliandre Darwis kembali mengingatkan pesan “Media for World Harmony” yang diusung pada pertemuan IBRAF di Bandung tahun lalu. Betapa membangun dan mengajak media untuk kembali kepada fungsi utamanya, yakni menjaga keharmonisan seluruh bangsa, terutama untuk membangun persepsi yang lebih baik mengenai Islam adalah tidak mudah.

“Tapi itu adalah tugas kita bersama, menggunakan kekuatan IBRAF untuk membangun opini dan persepsi yang lebih baik mengenai dunia Islam,” kata Yuliandre.
Acara akan berlangsung selama dua hari dengan agenda laporan tiap negara atas implementasi pertemuan tahunan yang lalu, diskusi tentang tantangan yang dihadapi regulator media atas pesatnya perubahan teknologi.

Redaksi Infonusantara. net
Laporan :Rizky Montheza 

KPU Padang Gelar Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2018
Monday, February 19, 2018

On Monday, February 19, 2018

Pelepasan Merpati Oleh Dua Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang Dalam Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2018 di Pantai Cimpago 

Infonusantara (PADANG)-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang menggelar deklarasi kampanye damai di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. Deklarasi itu diikuti dua pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang, yakni nomor urut 1, Emzalmi-Desri Ayunda dan nomor urut 2, Mahyeldi-Hendri Septa. 

Kegiatan tersebut di gelar di Pantai Cimpago Kecamatan Padang Barat Kota Padang yang dimulai pada Minggu (18/2/2018) pukul 09.00 WIB. Masing-masing pasangan calon menandatangani deklarasi tersebut. Selanjutnya, dilakukan pawai keliling melewati jalan-jalan utama di Kota Padang. 

Dalam Deklarasi kampanye Pilkada damai kota Padang ini juga dihadiri oleh Vikon, Komisioner KPU Provinsi Sumbar. "Ya, setelah dekralasi kedua pasangan calon akan diarak keliling Kota Padang melewati jalan utama Kota Padang dan berkumpul kembali di lapangan Imam Bonjol Padang," katanya.

Deklarasi Kampanye Damai di ikuti oleh 171 daerah yang melaksanakan Pilkada serentak 2018. "Secara nasional target partisipasi pemilih di Sumbar harus mencapai 77,5 persen dan untuk Kota Padang pada pemilihan sebelumnya tergolong masih rendah yakni 54 persen partisipasi pemilih, oleh sebab itu diharapkan dengan adanya kampanye damai ini jumlah partisipasi pemilih bisa meningkat," ujar Vikon.

Selain itu, ia berharap kepada pasangan calon yang hadir untuk tidak melakukan kampanye hitam dan money politik. Kita mencari pemimpin Kota Padang yang berkualitas. "Sehingga cara yang dilakukan juga harus benar dan tidak menyalahi aturan undang undang yang berlaku," ujarnya.

Hadir pada kesempatan itu, Pjs Walikota Padang Alwis, Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti, Sekdako Padang Asnel, Wakapolresta Padang AKBP Tommy Irawan.ll

Selain itu, juga dihadiri pimpinan partai politik pengusung pasangan Emzalmi- Desri Ayunda, yaitu Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai NasDem, PPP, PKB, dan PDIP, serta pimpinan partai pengusung pasangan Mahyeldi Ansharullah dan Hendri Septa, yaitu PKS dan PAN

Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Padang M Sawati, mengatakan rencananya deklari ini akan dilakukan pada 15 Februari 2018, namun sesuai arahan KPU pusat dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia hari ini, Minggu, 18 Februari 2018. 

"Kita berharap dalam pelaksanaan nanti pilkada ini tidak merusak persaudaraan diantara kita semua. Seluruh pihak harus menyukseskan pelaksanaan pilkada ini," kata dia. 

Sawati meminta masing-masing pasangan calon dan tim sukses, agar meraih simpati pemilih dengan cara-cara yang elok dan tak melakukan pelanggaran. Ia meminta, agar kampanye dengan cara-cara memproduksi hoax, kampanye bernuansa SARA, dan politik uang agar tidak dilakukan. 

"Raihlah simpati masyarakat dengan cara-cara yang elok sesuai aturan, jauhi hoax, kampanye SARA, dan politik uang," ungkapnya.

Redaksi: Infonusantara.net.
Foto      :  Hendra Theoneredaxi 

Ketua Umum PPWI Nasional: "Ayo Ikuti Seleksi Magang ke Jepang",  Pengurus dan Anggota PPWI Agar Persiapkan Generasi Muda Ikuti Seleksi.
Saturday, February 17, 2018

On Saturday, February 17, 2018


Infonusantara (JAKARTA) --Pengurus dan anggota Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) dan masyarakat umum di masing-masing wilayah khususnya di Aceh, dan umumnya di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia dihimbau untuk mempersiapkan para generasi mudanya untuk mengikuti seleksi calon siswa magang ke Jepang.

Sebagaimana diketahui bahwa setiap tahun Kementerian Ketenagakerjaan RI menyelenggarakan program pengiriman siswa magang ke negara matahari terbit bekerjasama sama dengan IM Japan, sebuah institusi resmi pemerintah Jepang yang bertugas merekrut tenaga magang (belajar bekerja) di Jepang dari berbagai negara di Asia.

Setiap tahun, tidak kurang dari 3000-an anak-anak muda Indonesia dikirim untuk belajar bekerja di berbagai perusahaan dan instansi di Jepang. 

"Ayo kita persiapkan dan memberikan pelatihan kepada generasi muda dalam menghadapi seleksi Magang ke Jepang sebagaimana surat dari Dinas Tenaga Kerja Aceh (juga provinsi lainnya) sehingga para generasi muda dapat Lulus dalam mengikuti seleksi magang ke Jepang," kata Ketua Umum PPWI Nasional, Wilson Lalangke, kepada Singkil Terkini melalui pesan Whatshaap. Jum'at (16/2/2018) di Jakarta, dengan merujuk surat edaran Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Provinsi Aceh Nomor 563/638, tertanggal 12 Februari 2018 tentang Seleksi Calon Siswa Magang Jepang yang akan dilaksanakan pada tanggal 26-30 Maret 2018 di Banda Aceh.

Menurut Wilson, materi seleksinya seperti yang sudah sering PPWI sebar-luaskan informasinya selama ini, yakni ujian meliputi Matematika Dasar, Kesamaptaan, Ketahanan Fisik dan wawancara.

"Untuk ujian Matematika Dasar ada 20 soal dalam 15 menit dan/atau bentuk soal meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, penambahan bilangan pecahan, pengurangan bilangan pecahan, perkalian bilangan pecahan, nilai rata-rata, nilai tengah, besaran sudut, luas segi empat, keliling segi empat, luas segitiga, luas lingkaran, keliling lingkaran, isi balok, dan soal-soal cerita," kata Wilson.

Sementara untuk ujian Kesamaptaan meliputi usia 18 s/d 26 tahun untuk lulusan SMK dan 19 s/d 26 tahun untuk lulusan SMA/umum, tinggi badan 160 cm lelaki, 155 perempuan, berat badan minimal 50 kg lelaki, 45 perempuan, tidak bertato/bekas tato, tidak tindik telinga bagi laki-laki, tidak ada bekas patah tulang, tidak ada bekas operasi, tidak berkacamata, gigi berlubang/tambal/palsu maksimal 3 buah, tidak tuli, tidak penyakit kulit, tidak kaki samper (bentuk O atau X), tidak berpenyakit dalam (surat keterangan dokter).

"Ujian Ketahanan Fisik juga tidak terlalu rumit, hanya mengikuti ujian lari dengan jarak 3 KM dalam 15 menit, Push-Up 35 kali dan  Sit-Up 25 kali," jelas Wilson.

Sedangkan berkenaan dengan ujian Wawancara kata Wilson meliputi tentang  latar belakang peserta seleksi, tujuan mengikuti magang, rencana hidup setelah kembali dari magang, persiapan latihan yang sudah diikuti, nama LPK yang membina selama ini, dan lain-lain (sesuai keinginan penguji).

"PPWI Nasional bekerjasama dengan LPK Gambatte Kenshu merekomendasikan kepada teman-teman PPWI di seluruh daerah agar mengambil peran dalam membantu mendorong keberhasilan para generasi muda meraih kemenangan dalam proses seleksi magang Jepang yang dilaksanakan di setiap provinsi, seleksi nasional, maupun yang dilaksanakan di beberapa institusi swasta (pesantren, LPK, sekolah, dan lainnya)," tegas Wilson.

Bukan hanya itu lanjutnya, PPWI juga menyediakan 'Materi Ajar dan Silabus' sebagai bahan pelatihan yang juga sekaligus sebagai instrumen prediksi kelulusan ujian. Materi dan Silabus didasarkan kepada materi yang diujikan pada seleksi calon siswa magang Jepang tersebut.

"Ayooo kawan-kawan PPWI seluruh Indonesia, bergeraklah bantu pemerintah dan masyarakat di wilayah kawan-kawan dalam menyelesaikan salah satu persoalan krusial bangsa yang meliputi rendahnya daya saing SDM bangsa hingga tidak dapat terserap oleh lapangan kerja dunia yang tersedia," ajak Wilson.

Ditambahkannya, jika ada yang berminat silahkan kontak PPWI Nasional untuk informasi lebih lanjut tentang program pelatihan penyiapan peserta seleksi siswa magang Jepang tahun 2018.

"Persyaratan administratif dan jadwal seleksi di berbagai tempat dan provinsi sepanjang 2018 dapat dilihat di www.pemagangan.com, atau dapat juga menghubungi langsung ke PPWI - Gambatte, Wilson (081371549165) atau 
Asriel (082343322211)," tutup Wilson. [JML/Red]

Klenteng See Hin Kiong Ramai Dikunjungi, Perayaan Tahun Baru Imlek ke -2569, Tahun Anjing Tanah Harus Bekerja Keras
Friday, February 16, 2018

On Friday, February 16, 2018

Atraksi Barongsai di Kelenteng See Hin Kiong Dalam Rangka Perayaan Tahun Baru Imlek ke 2569
Infonusantara (PADANG) -- Ditahun 2018 ini merupakan perayaan Tahun Baru Imlek (Sin Cia) ke-2569 yang bertepatan jatuh pada hari Jum'at 16 Februari. Perayaan tahun baru Imlek 2569 di Kelenteng See Hin Kiong, Pondok kemarin malam ramai dikunjungi masyarakat. Tidak hanya warga Tionghoa tetapi perayaan Imlek ikut dihadiri masyarakat Kota Padang lainnya.

Atraksi Naga di Kelenteng See Hin Kiong Dalam Rangka Perayaan Tahun Baru Imlek ke 2569 
Dalam perayaan Imlek ini, selain di rumah-rumah warga, sebanyak 300 lampion atau tenglong berwarna merah ini juga sudah terpasang di Kelenteng See Hin Kiong, Jalan Kelenteng No.312, Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatra Barat.

Kelenteng See Hin Kiong Ramai Dikunjungi Masyarakat 


SEBELUM puncaknya pada pukul 00.00 WIB, yang akan dilakukan sembahyang tuhan, terlebih dahulu dilaksanakan hiburan penampilan baronsai dan naga dari Marga Lim. Disana terlihat antusias masyarakat dari berbagai etnis memenuhi halaman kelenteng untuk menyaksikan kesenian tradisional baronsai berwarna merah dan naga yang berwarna hijau pada perayaan itu. Hal itu menunjukkan satu keberagaman yang terjalin kuat di Kota Padang. 


Suasana Halaman Kelenteng See Hin Kiong 
Kebanyakan masyarakat yang ada di halaman Kelenteng tersebut berfoto-foto dengan suasana malam dihiasi lampion merah yang indah. Sedangkan masyarakat tionghoa telah ada sebagian yang memulai sembahyang dengan membakar dupanya. 

Ketua pengurus Kelenteng See Hin Kiong David Chandra mengatakan bahwa dalam penyambutan tahun baru imlek tepat pukul 00.00 WIB. Biasanya bagi warga tionghoa yang sempat datang langsung melaksanakan sembahyang di kelenteng. "Kalau tak sempat ya dilakukan dirumah,  sembahyang di rumah harus menyiapkan meja tempat sesajiannya juga,"  katanya. 

David berharap di tahun baru imlek 2569 yang merupakan tahun anjing tanah ini perekonomian masyarakat semakin meningkat dan diberi kesehatan. Menurut  David di tahun anjing tanah ini harus bekerja lebih keras. "Menurut tradisi tionghoa tahun anjing tanah ini berarti harus bekerja lebih keras lagi dan yang lahir di tahun anjing tanah ini memiliki wibawa," ucapnya. 

David melanjutkan dalam prosesi sembahyang penyambutan tahun baru imlek dilaksanakan tepat pukul 12 malam yang berarti sembahyang tinggi atau sembahyang Tuhan. Lalu paginya masyarakat tionghoa akan  kembali sembahyang namanya satu hari bulan tionghoa. "Ada yang sempat pukul 5 pagi datang kalau tidak pukul 5 sore,  dalam satu hari bisa dua kali," terangnya. 

David juga mengatakan untuk perayaan tahun baru Imlek ini merupakan kebudayaan dari masyarakat Tionghoa, setelah pelaksanaan tahun baru Imlek ini pada 2 Maret mendatang akan diadakan Cap Go Meh.

Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Iswanto Kwara menyampaikan perayaan tahun baru Imlek ke - 2559 Tahun 2018 ini jatuh pada tanggal 16 Februari ini.  Lampion atau tenglong berarti terang, dan perlu ritual dengan atraksi barongsai serta naga. Kegiatan tersebut merupakan tradisi tiap tahun dalam perayaan tahun baru Imlek. 

Tradisi ini kami adakan malam hari agar halayat ramai mengetahui kegiatan ini. Hal ini juga untuk memperlihatkan dan menunjang unsur pariwisata di kawasan pecinan Padang. Karena kita di Padang ini merupakan multi etnis dan salah satu nya adalah tradisi dari masyarakat Tionghoa yang ada di Padang ini. "Semoga ditahun baru Imlek ini kita semua diberikan rezeki yang berlimpah, sukses dalam segala urusan," ujar Iswanto Kwara yang juga anggota DPRD Kota Padang ini.

"Selain itu kata Iswanto Kwara,  puncak perayaan Imlek ini adalah perayaan Cap Go Meh pada 2 Maret 2018 nanti. Dalam perayaan Cap Go Meh ini juga akan ada kegiatan tradisi arak - arakkan Kio dari HTT, Sipasan dari HTT, Kio Marga Lie, Kio Marga Tjoa dan Kwa(TjoaKwa), juga nanti ada Kio dari luar Sumatera yang akan turun, yakni Kio dari Semarang, Banten dan beberapa Kio dari luar perkumpulan, " ungkapnya.

Dari pantauan KORAN PADANG dari Kelenteng See Hin Kiong, ada warga Tionghoa dari Jambi, Andi (40). Ia bersama keluarganya sengaja datang ke Padang untuk merayakan tahun baru imlek. Menurutnya perayaan imlek di Padang lebih meriah di bandingkan di Jambi.  "Di Padang lebih meriah ada baronsainya dan masyarakat banyak yang hadir tidak hanya warga tionghoa saja tetapi masyarakat umum juga ikut hadir merayakan. Berbeda dengan di Jambi tidak se meriah di Padang," ujarnya, selain merayakan imlek, ia juga sengaja ke Padang untuk menikmati wisata yang ada di Sumbar. 

Tampak terlihat Andi bersama keluarganya usai melakukan sembahyang di kelenteng membeli burung pipit yang dijual di depan pintu masuk kelenteng. Ia membeli puluhan burung tersebut untuk dilepaskan. Menurutnya makna dengan melepaskan burung tersebut berupa keberuntungan.  "Melepas burung ini seperti mengirimkan doa tetapi tidak diwajibkan dan tidak suatu keharusan, bagi siapa yang mau saja,"  ungkapnya. 

Sementara itu, Refa (20) salah seorang mahasiswali salah satu perguruan tinggi di Kota Padang bersama teman-temannya, mereka sengaja hadir untuk menyaksikan penampilan baronsai dan naga. Tidak hanya itu mereka hadir untuk berfoto-foto di kelenteng, karena menurut mereka berfoto di kelenteng saat imlek sangat bagus suasananya berbeda dibanding hari biasanya, karena kelenteng dipenuhi dengan hiasan lampion sehingga memberikan suasana yang berbeda.

Juga terlihat kemarin malam banyak para fotografer hadir di halaman Kelenteng See Hin Kiong untuk mengabadikan momen perayaan tahun baru imlek yang ramai dikunjungi banyak orang tersebut. (In7).


AWAK Sumbar Desak Pemerintah Dan DPR Libatkan Pers Dalam Merevisi RUU KHUP
Friday, February 16, 2018

On Friday, February 16, 2018

Logo AWAK (Aliansi Wartawan Anti Kriminalisasi)
Infonusantara (Nasional )  – Dewan Perwakilan Rakyat memutuskan memperpanjang masa kerja Panitia Kerja Revisi Undang-undang KUHP karena masih ada beberapa pasal yang diperdebatkan. Pasal-pasal itu antara lain berpotensi mempidanakan jurnalis. Pers menilai beberapa ketentuan tersebut sebagai upaya membungkam kerja jurnalistik. Upaya-upaya mengkriminalisasi kerja-kerja publikasi oleh pers tersebut, sangat tidak sesuai dengan semangat kemerdekaan pers sebagaimana dijamin dan diatur dalam UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Dengan adanya perdebatan pasal – pasal tersebut Aliansi Wartawan Anti Kriminalisasi atau AWAK mengambil sikap. Berikut pernyataan sikap AWAK Sumbar :

Kami dari Aliansi Wartawan Anti Kriminalisasi (AWAK) Sumatera Barat menilai Undang-Undang KUHP Pasal 28 dari RKUHP 2 Februari 2018 dan pasal pasal 305 huruf d adalah bentuk kriminalisasi kepada wartawan dan berpotensi merusak kebebasan pers.

Karna jika pasal ini diberlakukan, maka kebebasan pers berekspresi yang selama ini cukup baik menjadi terancam. Selain berita bohong yang kriterianya tidak jelas, AWAK Sumbar sangat menolak pasal yang mengatur soal fitnah di RKUHP, karena pasal ini bisa melebar menjangkau wilayah pers yang sudah diatur dalam UU No. 40 Tahun 1999 tentang pers.

AWAK Sumbar mendesak pemerintah dan DPR mencabut pasal-pasal terkait berita bohong dan tindak pidana terhadap proses peradilan tersebut. Karna aturan itu bisa dijadikan alat untuk mengkriminalisasi karya wartawan dalam pemberitaan baik dalam bentuk online maupun cetak.

AWAK Sumbar juga Mendesak Pemerintah dan DPR yang memperpanjang masa kerja Panitia Kerja Revisi Undang-undang KUHP agar melibatkan Dewan Pers, Organisasi Pers, Perusahaan Pers serta Pemerhati Pers, agar delik pers tidak dimasukkan dalam RKUHP yang selama ini sangat baik menjamin kebebasan pers sebagai salah satu pilar demokrasi.

Herman Tanjung – Ketua
Fijaski Zakir – Sekretaris
Randi Pangeran – Korlap


Pjs Walikota Padang Alwis Kunjungi Korban Musibah Hujan Deras di Parak Karakah
Thursday, February 15, 2018

On Thursday, February 15, 2018

Pjs Walikota Padang Alwis meninjau dan mengunjungi warga mendapat musibah dari  hujan deras di Kelurahan Parak Karakah Padang Timur 

Infonusantara(PADANG)-- Pejabat Sementara (Pjs)  Walikota Padang Alwis meninjau dan mengunjungi warga mendapat musibah dari  hujan deras menguyur beberapa lokasi di Kota Padang, Kamis (15/2).

Hujan deras mengakibatkan satu orang warga Kelurahan Parak Karakah Kecamatan Padang Timur di seret arus air deras berusia 14 tahun a.n Gilang Prayuda siswa kelas 7 SMP Abdi Pembangunan.

Harus deras mengalir di banda parak karakah, menelan korban jiwa sampai saat ini masih dilakukan pencarian korban. 

Peninjauan dilanjutkan ke komplek perumahan Palimo di Kecamatan Pauh, disini Pjs Walikota melihat puing-puing  rumah warga yang terbakar di sembar Petir. saat hujan lebar disertai petir menguyur kota Padang.

Diakhir kunjungan Alwis Pjs Walikota memberikan bantuan dari Pemko Padang. 

Dalam kunjungan itu, Alwis di dampingi Kepala Pelaksana BPBD, Kadis Sosial, Kabag Humas dan Camat Padang Timur serta Camat Pauh (Taf)

Wako Mahyeldi Tinggalkan Rumah Dinas
Thursday, February 15, 2018

On Thursday, February 15, 2018


Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah bersama Istri Ny. Harneli Bahar Tinggalkan Rumah Dinas 
Infonusantara [PADANG] – Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah meninggalkan rumah dinasnya di Jalan A.Yani 11, Rabu (14/2). Hal ini seiring melakukan masa cuti atas keikutsertaannya dalam pemilihan calon walikota-wakil walikota Padang periode 2018-2023.
Dalam kesempatan itu, Mahyeldi yang akrab disapa buya ini menandatangi prosesi penyerahan seluruh aset dan fasilitas negara yang digunakannya selama masa kedinasan. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Asnel yang disaksikan Kepala Bagian Umum Alfiadi menerimanya untuk diteruskan kepada pejabat sementara (Pjs) Walikota Padang, Alwis.
Saat meninggalkan rumah dinas, Mahyeldi didampingi istri Ny. Harneli Bahar, hanya membawa koper yang berisikan baju dan peralatan pribadi. Semua aset yang dibeli dengan uang negara ditinggalkan di rumah dinas.
Sewaktu diwawancarai wartawan Mahyeldi menyampaikan, sesuai ketentuan dan perundang-undangan ia akan melaksanakan cuti sebagai walikota terhitung 14 Februari sampai 23 Juni 2018 sehubungan mengikuti agenda demokrasi. Sementara ia akan kembali berdinas pada 24 Juni 2018 dan melanjutkan sisa masa jabatan hingga bulan Juni 2019 nanti.
“Sesuai aturan dan ketentuan, hari ini saya bersama keluarga meninggalkan rumah dinas serta seluruh sarana-prasarana yang saya dapatkan sewaktu menjabat walikota,” sebutnya.
Dikatakan Mahyeldi, untuk selama masa cuti ia dan keluarga memilih tinggal di rumah kontrakan di Belanti 4 nomor 19 Kelurahan Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara. Anak-anaknya pun sudah semenjak beberapa hari yang lalu tinggal disana.
Dijelaskannya, mengapa ia memilih tinggal di rumah kontrakan bukan di rumah pribadi di Tabing, karena ada gurunya yang sedang sakit dan butuh perawatan sehingga tinggal sementara waktu disana. Guru tersebut biasanya tinggal di Jakarta, tetapi karena di rawat di Kota Padang, maka Mahyeldi mengizinkannya untuk menempati rumah itu.
Mahyeldi pun juga ditanyai kenangan selama tinggal di rumah dinas. Dikatakan bapak sembilan anak ini, selama tiga tahun sembilan bulan ia bersama dengan keluarganya tinggal disana. Banyak kegiatan, serta pertemuan yang dilakukan dalam melayani masyarakat, pejabat daerah, pejabat nasional, dan tamu Internasional.
“Cukup banyak kenangan saya bersama keluarga di rumah ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut Mahyeldi pun berpesan agar para pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang bisa bekerjasama dengan Pjs Walikota Padang untuk keberlanjutan pemerintahan dan menjaga kondisi kota ini tetap kondusif.
“Saya harap bapak dan ibu bisa memberikan kinerja dan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat bersama dengan pak Alwis,” katanya sembari meninggalkan rumah dinas bersama istri dengan menggendarai sendiri mobil Suzuki Ertiga berwarna silver tersebut.
Sementara itu, Kepala Bagian Umum Pemko Padang Alfiadi mengatakan, semua aset yang melekat kepada Mahyeldi baik yang di rumah dinas maupun yang ada di kantor sudah diserahkan. Selama menjabat jadi Wali Kota Padang, ada empat mobil yang dipergunakan. Satu mobil operasional yaitu Fortuner. Toyota Camry untuk kegiatan kenegaraan. Sedangkan mobil untuk rumah tangga, dan darma wanita berjenis Toyota Inova.
“Setelah kita terima semuanya dari pak Mahyeldi, kami pun langsung memberikannya kepada Pjs agar tidak terjadi kekosongan. Beliau pun sudah menerima dan berita acara sudah ditanda tangani pula,”sebut Alfiadi.
Seperti diketahui, Pjs Walikota Padang Alwis resmi dilantik Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno di Auditorium Gubernuran, Rabu, (14/2/2018). Sebelum ditunjuk menjadi Pjs Walikota Padang, Alwis menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumatera Barat.(In7/David/Joim)

Walikota Padang Buka "Spensa Smart & Religious Competition"
Wednesday, February 14, 2018

On Wednesday, February 14, 2018

Walikota Padang Buka "Spensa Smart & Religious Competition"dalam rangka HUT SMP 1 Padang,
Infonusantara [PADANG] - Sebanyak 300 siswa SD se-Kota Padang ambil bagian dalam "Spensa Smart & Religious Competition" dalam rangka HUT SMP 1 Padang, Rabu (14/2/2018).
Kegiatan yang diprakarsai keluarga besar SMP 1 Padang ini dinuka oleh Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, ditandai dengan pemukulan beduk dan.penyerahan tropi secara simbolis kepada panitia.
Menurut Walikota Mahyeldi, kegiatan-kegiatan yang diisi dengan muatan kreatifitas dan religius akan lebih mendorong generasi muda untuk mewujudkan cita-citanya.
"Dengan memancing kreatifitas dan mendidika agama sejak dini kepada generasi muda akan mendorong mereka mewujudkan impian dan cita-cita mereka," kata Mahyeldi.
Kepada ratusan siswa Mahyeldi menyebutkan, generasi hari ini adalah pemimpin masa depan. Jika dari sekarang dibina maka nanti akan hadir sumber daya manusia berkualitas yang akan memimpin manusia.
"Mari kita hadirkan generasi berkualitas yang akan memimpin Indonesia di masa depan," kata Mahyeldi yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Barlius dan Kepala SMP 1 Padang, Hakim.(In7/
timhumas)

Koordinasi Dua Lembaga :Komitmen Melindungi Siaran Anak
Wednesday, February 14, 2018

On Wednesday, February 14, 2018

Pertemuan Dua Lembaga Negara , Ketua KPI dan Ketua KPAI Saling Tukar Plakat di akhir Pertemuan. 
Infonusantara (Jakarta) – Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) menerima kunjungan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang baru saja dilantik untuk kepengurusan yang baru,  Ketua KPI Pusat Yuliandre Darwis menerima langsung kunjungan Ketua, Wakil Ketua dan Anggota KPAI di Kantor KPI Pusat, Selasa (13/2).

Pertemuan ini selain sebagai wadah silaturahmi antara KPI dan juga KPAI, pertemuan ini dimanfaatkan untuk merencancang pembentukan gugus terpadu dalam konteks perlindungan anak di media penyiaran. Usulan pembentukan gugus tugas tersebut disampaikan Yuliandre, gugus terpadu ini akan memberntuk sinergi antara dua lembaga publik tersebut. 

“Hal yang paling kita utamakan adalah koordinasi antar kedua lembaga. Karena itu, kami sangat gembira atas semangat KPAI untuk membantu KPI. Hal ini sangat bagus untuk melangkah pada tahapan selanjutnya, ” kata Yuliandre. 

Yuliandre menambahkan, siaran anak menjadi salah satu fokus dari tugas KPI, selain melindungi isi siaran agar ramah anak, KPI juga mendorong program-program anak yang positif bermunculan di dunia penyiaran dengan membuat Anugrah Penyiaran Ramah Anak.

Ketua KPAI Susanto, menyambut baik usulan dibentuknya gugus terpadu antara KPAI dengan KPI. Dengan adanya gugus terpadu diharapkan pengaduan dan keluhan masyarakat pada isi siaran yang berkaitan dengan anak dapat diselesaikan. 

“Kami banyak mendapatkan pengaduan dari masyarakat soal konten siaran, tapi itu kan bukan kewenangan KPAI. Karena itu, kita perlu kerja bareng untuk merespon dan menyelesaikannya,” katanya kepada Ketua KPI Pusat dan Komisioner KPI Pusat yang hadir.

Susanto menilai tantangan terbesar yang dihadapi saat ini adalah pengaruh dari tayangan media, baik itu dari media siaran maupun media lainnya. Anak termasuk dalam golongan yang rentan dan cenderung paling mudah dipengaruhi. 

Disisi lain Komisioner KPI Pusat, Dewi Setyarini mengatakan, perlindungan terhadap anak menjadi prioritas utama KPI dalam pengawasan siaran. Setidaknya, hampir 30% sanksi yang dilayangkan KPI untuk lembaga penyiaran terkait pelanggaran terhadap pasal perlindungan anak. Sayangnya, kata Komisioner bidang Isi Siaran, isu urusan perlindungan anak sering kalah saing dengan isu lainnya. 

“Kami membutuhkan masukan dari berbagai lembaga seperti KPAI misalnya soal tayangan bullying. Termasuk bagaimana batasan-batasan pornografi di media penyiaran,” kata Dewi.

Akhir pertemuan kedua Ketua Lembaga Negara saling bertukar plakat sebagai simbolik berakhirnya kunjungan.

Redaksi: Infonusantara .net.
Laporan: Rizky Montheza. 

Albert: PDI Perjuangan Intruksikan Seluruh Kadernya Menangkan Pasangan Emdes
Tuesday, February 13, 2018

On Tuesday, February 13, 2018

Ketua DPC PDI Perjuangan Padang Albert Hendra Lukman 
Infonusantara (PADANG)- Ketua DPC PDI Perjuangan Padang, Albert Hendra Lukman mengatakan, penetapan nomor urut pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota ini adalah rangkaian dari tahapan Pilkada 2018. 

Dan telah ditetapkannya oleh KPU melalui rapat pleno tadi, nomor urut untuk pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang ini, dimana nomor urut satu (1) pasangan Emzalmi-Desri Ayunda dan nomor urut dua (2) pasangan Mahyeldi-Hendri Septa. 

"Dari penetapan nomor urut pasangan tadi,  yang mana dari masing masing pasangan tentu ada maknanya dari  nomor urut yang telah ditetapkan tadi,  seperti pasangan Emzalmi-Desri nomor urut Satu (1) dimaknai dengan satu untuk semua satu untuk menang, sementara tadi dari pasangan Mahyeldi-Hendri nomor urut Dua (2) dimaknai dengan dua periode , dan itu sah - sah saja kreatifitas atau ide - ide dari masing masing calon, "ujar Albert usai penetapan nomor urut pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang pada media ini. 

Lebih lanjut kata Albert bagi PDI Perjuangan kita sudah pasti dan ketika kita sudah menjatuhkan pilihan untuk pasangan Emzalmi-Desri tentu kita akan menegaskan dan mengintruksikan pada seluruh kadernya apa yang telah putuskan,apa yang telah dilakukan untuk diperjuangkan dan dipertanggungjawabkan,"  pungkas Albert (In7).

Ini Hasil Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang
Tuesday, February 13, 2018

On Tuesday, February 13, 2018


Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang 
Infonusantara (PADANG) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang gelar rapat pleno pengundian nomor urut pasangan calon Walikota dan Wakil walikota Padang pada pilkada 2018, Selasa (13/2) siang,  yang dilaksanakan disalah satu hotel di Kota Padang.

Dari hasil rapat pleno hari ini, KPU Kota Padang telah menetapkan dua pasangan calon dengan nomor urut untuk mengikuti Pilkada 2018. Ditetapkan untuk pasangan Emzalmi-Desri Ayunda dengan nomor urut (1) dengan diusung oleh tujuh partai politik yakni Partai Gerindra, PDI-P, Partai Golkar, PPP, PKB, Demokrat dan Nasdem.

Kemudian, nomor urut dua (2) untuk pasangan Mahyeldi-Hendri Septa diusung dua partai politik yakni PKS dan PAN.

Ketua KPU Padang, Muhammad Sawati mengatakan, kegiatan pencabutan nomor urut ini merupakan salah satu proses demokrasi yang harus dilaksanakan sesuai aturan yang telah ada. "Rapat pleno ini merupakan keterbukaan dalam pilkada, yang dihadiri oleh forkompimda, niniak mamak, masyarakat dan pendukung kedua pasangan calon," ujarnya.

"Setelah mendapatkan nomor urut ini, kedua paslon beserta nama, serta foto setelah ditetapkan, akan dipakai untuk keperluan alat peraga kampanye, pencetakan surat suara, sebagai alat peraga di tempat pemungutan suara, serta keperluan proses pesta demokrasi masyarakat Kota Padang, " ungkap Sawati.(In7)

Wismar Pandjaitan Akan Realisasikan Betor Disetiap RW di Dadok Tunggul Hitam dan Kelurahan Parupuak Tabiang
Sunday, February 11, 2018

On Sunday, February 11, 2018

Reses Masa Sidang I Wismar Pandjaitan dihadiri Desri Ayunda 


Infonusantara (PADANG)- Anggota DPRD Kota Padang Wismar Pandjaitan laksanakan Reses Masa Sidang I tahun 2018 di RT 01 RW 6 dan RT 05 RW15 Kelurahan Parupuak Tabiang Kecamatan Koto Tangah, Minggu (11/2)

Reses yang dilaksanakan di Kelurahan Parupuak Tabiang, aspirasi dari masyarakat masih seputar Drainase, Jalan lingkup dan bantuan untuk Balai Pemuda dan posyandu. 

Wismar mengatakan antusias masyarakat disini sangat luar biasa dan dalam kegiatan reses ini kita juga dihadiri salah seorang tokoh masyarakat Kota Padang yakni Bapak Desri Ayunda yang juga merupakan calon wakil walikota Padang. 

"Dalam dialog yang kita lakukan bersama masyarakat, aspirasi mayarakat disini masih masalah drainase, Jalan lingkung serta bantuan alat timbang untuk posyandu,"  kata Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini.

Lebih lanjut kata Wismar,  untuk jalan lingkung di 2018 sudah kita tampung untuk anggaran 2018 dan untuk drainase di 2019 nanti. Selain itu kita juga akan memberikan bantuan becak motor kepada setiap RW yang ada di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam dan juga di Kelurahan Parupuak Tabiang ini. Untuk Kelurahan Dadok Tunggul ada sebanyak 25 unit betor dan di Kelurahan Parupuak Tabiang sebanyak 20 unit betor. 

Jadi nanti di masing masing RW sudah punya satu unit Becak Motor yang akan digunakan untuk operasional mengangkut sampah dari rumah warga ke bak kontener sampah. Kemudian untuk di RW 15 ini ada tanah fasum, rencana disini akan di jadikan sebagai tempat pasar kaget. 

Semua masukkan dari warga kita tampung, mana yang urgent nanti akan segera kita realisasikan melalui dana pokir dewan yang nanti juga dibagi di Kelurahan lainnya dan aspirasi warga yang telah masuk akan kita perjuangan," ungkapnya. (Im)